{"title":"Analisis Flypaper Effect Belanja Daerah dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Maluku Utara","authors":"Hilmy Hafizh Managta","doi":"10.59188/jurnalsosains.v3i11.1070","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang : Flypaper Effect merupakan fenomena ketergantungan keuangan daerah yang disebabkan oleh besarnya kontribusi dana perimbangan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dibandingkan kontribusi PAD terhadap Belanja Daerah. Maluku Utara merupakan provinsi dengan pertumbuhan ekonomi stabil dan tertinggi selama dan pasca wabah Covid-19. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terjadi/tidaknya fenomena Flypaper Effect di kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara serta pengaruhnya terhadap Pertumbuhan Ekonomi daerahnya. Metode : Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif, dengan variabel meliputi PE, PAD, DAU, DAK dan BD. Data yang digunakan bersumber dari BPS dan DJPK dengan periode tahun data 2014-2021. Teknik analisis data yaitu regresi data panel dengan metode analisis jalur. Hasil: Hasil penelitian ini menujukkan bahwa kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara tidak mengalami fenomena Flypaper Effect, serta Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Maluku Utara sepenuhnya dipengaruhi oleh Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah, sedangkan pada DAU dan DAK tidak berpengaruh secara langsung terhadap Pertumbuhan Ekonomi, namun berpengaruh secara tidak langsung melalui mediasi Belanja Daerah. Kesimpulan : Di kabupaten/kota Provinsi Maluku Utara tidak terjadi fenomena Flypaper Effect dan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, secara langsung pertumbuhan ekonomi kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara dipengaruhi oleh PAD dan BD, sedangkan secara tidak langsung dipengaruhi oleh DAU dan DAK.","PeriodicalId":503024,"journal":{"name":"Jurnal sosial dan sains","volume":"92 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal sosial dan sains","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v3i11.1070","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang : Flypaper Effect merupakan fenomena ketergantungan keuangan daerah yang disebabkan oleh besarnya kontribusi dana perimbangan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dibandingkan kontribusi PAD terhadap Belanja Daerah. Maluku Utara merupakan provinsi dengan pertumbuhan ekonomi stabil dan tertinggi selama dan pasca wabah Covid-19. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terjadi/tidaknya fenomena Flypaper Effect di kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara serta pengaruhnya terhadap Pertumbuhan Ekonomi daerahnya. Metode : Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif, dengan variabel meliputi PE, PAD, DAU, DAK dan BD. Data yang digunakan bersumber dari BPS dan DJPK dengan periode tahun data 2014-2021. Teknik analisis data yaitu regresi data panel dengan metode analisis jalur. Hasil: Hasil penelitian ini menujukkan bahwa kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara tidak mengalami fenomena Flypaper Effect, serta Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Maluku Utara sepenuhnya dipengaruhi oleh Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah, sedangkan pada DAU dan DAK tidak berpengaruh secara langsung terhadap Pertumbuhan Ekonomi, namun berpengaruh secara tidak langsung melalui mediasi Belanja Daerah. Kesimpulan : Di kabupaten/kota Provinsi Maluku Utara tidak terjadi fenomena Flypaper Effect dan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, secara langsung pertumbuhan ekonomi kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara dipengaruhi oleh PAD dan BD, sedangkan secara tidak langsung dipengaruhi oleh DAU dan DAK.