{"title":"Analisis daya tampung dan kemampuan treatment settling pond berdasarkan data curah hujan di PT Adaro Indonesia","authors":"Sonia Febriyanti, R. Riswan, M. Arief","doi":"10.20527/jhs.v8i3.10835","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Manajemen air penting untuk diperhatikan dalam industri tambang, sehingga dilakukan suatu metode sistem penyaliran tambang untuk penanganan air yang akan mencemari sungai, danau, maupun lingkungan sekitar dengan cara pembuatan kolam pengendapan (settling pond). Adapun perhitungan debit air yang masuk pada inlet kolam pengendapan sebesar 264, Perhitungan debit air yang masuk pada inlet kolam pengendapan sebesar 264,805 m³/detik dan dengan jam hujan maksimal selama 1 jam sehingga material padatan yang terlarut dalam air tidak semuanya terendapkan. Padatan yang berhasil terendapkan dalam waktu sehari dengan jam hujan maksimal per hari adalah 1 jam yaitu, pada bulan Oktober berhasil mengendapkan sebesar 278,54 m³/hari dengan rata-rata 8,99 m³/hari, pada bulan November berhasil mengendapkan sebesar 439,80 dengan rata-rata 14,66 m³/hari, dan pada bulan Desember berhasil mengendapkan sebesar 951,82 m³/hari dengan rata-rata 30,70 m³/hari. Berdasarkan perhitungan kolam pengendapan ideal, persentase pengendapan, kolam tersebut mampu mengendapkan material secara baik. Dikarenakan setiap harinya hanya mengendapkan kurang dari 200 mg/l sesuai baku mutu yang ditetapkan peraturan daerah. Sehingga kemampuan treatment tersebut mampu mengendapkan sesuai dengan kapasitas kolam yaitu 40.000 m³.","PeriodicalId":128037,"journal":{"name":"Jurnal Himasapta","volume":"18 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Himasapta","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/jhs.v8i3.10835","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Manajemen air penting untuk diperhatikan dalam industri tambang, sehingga dilakukan suatu metode sistem penyaliran tambang untuk penanganan air yang akan mencemari sungai, danau, maupun lingkungan sekitar dengan cara pembuatan kolam pengendapan (settling pond). Adapun perhitungan debit air yang masuk pada inlet kolam pengendapan sebesar 264, Perhitungan debit air yang masuk pada inlet kolam pengendapan sebesar 264,805 m³/detik dan dengan jam hujan maksimal selama 1 jam sehingga material padatan yang terlarut dalam air tidak semuanya terendapkan. Padatan yang berhasil terendapkan dalam waktu sehari dengan jam hujan maksimal per hari adalah 1 jam yaitu, pada bulan Oktober berhasil mengendapkan sebesar 278,54 m³/hari dengan rata-rata 8,99 m³/hari, pada bulan November berhasil mengendapkan sebesar 439,80 dengan rata-rata 14,66 m³/hari, dan pada bulan Desember berhasil mengendapkan sebesar 951,82 m³/hari dengan rata-rata 30,70 m³/hari. Berdasarkan perhitungan kolam pengendapan ideal, persentase pengendapan, kolam tersebut mampu mengendapkan material secara baik. Dikarenakan setiap harinya hanya mengendapkan kurang dari 200 mg/l sesuai baku mutu yang ditetapkan peraturan daerah. Sehingga kemampuan treatment tersebut mampu mengendapkan sesuai dengan kapasitas kolam yaitu 40.000 m³.