{"title":"PENGARUH BRAIN GYM DAN MULTI-EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN KOGNITIF PADA DIMENSIA DI SAWANGAN","authors":"Mungalim","doi":"10.55606/jufdikes.v6i1.870","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Demensia merupakan kelainan yang menyebabkan seseorang mengalami kehilangan kognitif yang meliputi daya ingat, IQ, dan aktivitas sehari-hari. Fungsi kognitif menurun akibat kerusakan morfologi dan biokimia pada saraf. Aktivitas fisik akan lebih efektif jika dipadukan dengan berbagai rangsangan lainnya. (Nur Sukma, et al, 2020). Tujuannya untuk mengetahui pengaruh Brain Gym dan Multi-Exercise (Square Stepping exsercise dan Pazzel) dalam meningkatkan fungsi kognitif pada Kondisi Demensia. Metode penelitian pra-eksperimental. Sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi berjumlah 15 orang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Desain penelitiannya adalah one-group pretest-posttest. Dilaksanakan selama 4 minggu dan 3 kali pertemuan. Hasil : Uji hipotesis menggunakan uji Unpaired t test dengan nilai p=0,0017 artinya p<0,05 (lebih kecil dari 0,05) yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti terdapat pengaruh Brain Gym dan Multi-Exercise terhadap peningkatan kognitif pada siswa. ukuran. Kesimpulan Terdapat pengaruh pemberian Brain Gym dan Multi-Exercise dari kombinasi latihan dan terdapat peningkatan kognitif pada demensia.","PeriodicalId":126303,"journal":{"name":"JURNAL FISIOTERAPI DAN ILMU KESEHATAN SISTHANA","volume":"17 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL FISIOTERAPI DAN ILMU KESEHATAN SISTHANA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55606/jufdikes.v6i1.870","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Demensia merupakan kelainan yang menyebabkan seseorang mengalami kehilangan kognitif yang meliputi daya ingat, IQ, dan aktivitas sehari-hari. Fungsi kognitif menurun akibat kerusakan morfologi dan biokimia pada saraf. Aktivitas fisik akan lebih efektif jika dipadukan dengan berbagai rangsangan lainnya. (Nur Sukma, et al, 2020). Tujuannya untuk mengetahui pengaruh Brain Gym dan Multi-Exercise (Square Stepping exsercise dan Pazzel) dalam meningkatkan fungsi kognitif pada Kondisi Demensia. Metode penelitian pra-eksperimental. Sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi berjumlah 15 orang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Desain penelitiannya adalah one-group pretest-posttest. Dilaksanakan selama 4 minggu dan 3 kali pertemuan. Hasil : Uji hipotesis menggunakan uji Unpaired t test dengan nilai p=0,0017 artinya p<0,05 (lebih kecil dari 0,05) yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti terdapat pengaruh Brain Gym dan Multi-Exercise terhadap peningkatan kognitif pada siswa. ukuran. Kesimpulan Terdapat pengaruh pemberian Brain Gym dan Multi-Exercise dari kombinasi latihan dan terdapat peningkatan kognitif pada demensia.