Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia Pemerintahan Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo

Y. Hilman, Moch. Rifqi Mei Redha, Putra Anugerah Wibowo, Dimas Eko Nurcahyo Nugroho, M. Ramadhani
{"title":"Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia Pemerintahan Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo","authors":"Y. Hilman, Moch. Rifqi Mei Redha, Putra Anugerah Wibowo, Dimas Eko Nurcahyo Nugroho, M. Ramadhani","doi":"10.55745/jwbp.v6i1.147","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kajian ini bertujuan untuk melakukan analisis kebutuhan SDM Pemerintahan Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo berdasarkan regulasi atau undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Pemerintah Desa. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif, dengan sumber data yang diperoleh dari hasil wawancara dan juga dokumen, peneliti melakukan uji triangulasi untuk memperoleh keabsahan data. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa perangkat desa berusia 31-40 tahun dengan presentase 33% yang merupakan presentase tingkatan usia dengan jumlah terbesar sedangkan presentase terrendah pada usia 61-70 tahun dengan presentase 8%. Selanjutnya perangkat desa dengan pendidikan terakhir SLTA sebesar presentase 83% yang merupakan presentase terbesar di Perangkat Desa Kaponan, sedangkan perangkat desa dengan Pendidikan S1 memiliki presentase 17%. Kemudian dari hasil wawancara dengan perangkat desa mereka menyatakan bahwa perangkat desa yang mempunyai usia lanjut dan sudah tergolong tua mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang ada, sehingga perangkat desa yang mempunyai usia lanjut melimpahkan pekerjaannya ke perangkat desa yang memiliki keterampilan tersebut, tentu hal tersebut memperlambat dalam pelayanan kepada masyarakat. Kondisi in harus disikapi dengan melakukan persiapan penggantian perangkat desa yang sudah menginjak purna sesuai amanat undang-undang, sehingga dapat segera mendapatkan pengganti yang kompeten sesuai kebutuhan lembaga supaya dapat memperlancar jalannya pemerintahan.","PeriodicalId":415656,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Bina Pemerintahan","volume":"56 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-05-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Wahana Bina Pemerintahan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55745/jwbp.v6i1.147","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk melakukan analisis kebutuhan SDM Pemerintahan Desa Kaponan, Kecamatan Mlarak, Kabupaten Ponorogo berdasarkan regulasi atau undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Pemerintah Desa. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif, dengan sumber data yang diperoleh dari hasil wawancara dan juga dokumen, peneliti melakukan uji triangulasi untuk memperoleh keabsahan data. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa perangkat desa berusia 31-40 tahun dengan presentase 33% yang merupakan presentase tingkatan usia dengan jumlah terbesar sedangkan presentase terrendah pada usia 61-70 tahun dengan presentase 8%. Selanjutnya perangkat desa dengan pendidikan terakhir SLTA sebesar presentase 83% yang merupakan presentase terbesar di Perangkat Desa Kaponan, sedangkan perangkat desa dengan Pendidikan S1 memiliki presentase 17%. Kemudian dari hasil wawancara dengan perangkat desa mereka menyatakan bahwa perangkat desa yang mempunyai usia lanjut dan sudah tergolong tua mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang ada, sehingga perangkat desa yang mempunyai usia lanjut melimpahkan pekerjaannya ke perangkat desa yang memiliki keterampilan tersebut, tentu hal tersebut memperlambat dalam pelayanan kepada masyarakat. Kondisi in harus disikapi dengan melakukan persiapan penggantian perangkat desa yang sudah menginjak purna sesuai amanat undang-undang, sehingga dapat segera mendapatkan pengganti yang kompeten sesuai kebutuhan lembaga supaya dapat memperlancar jalannya pemerintahan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
波诺罗戈地区 Mlarak 分区 Kaponan 村政府人力资源需求分析
本研究旨在根据 2014 年关于村级政府的第 6 号法规或法律,分析 Ponorogo 行政区 Mlarak 分区 Kaponan 村级政府的人力资源需求。本研究为描述性定性研究,数据来源于访谈和文件,研究人员进行了三角测试以获得数据的有效性。结果显示,31-40 岁的村官所占比例为 33%,是人数最多的年龄层次,而 61-70 岁的村官所占比例最低,仅为 8%。此外,高中学历的村官占 83%,是 Kaponan 村级机构中比例最高的,而中一学历的村官占 17%。在对村官的访谈结果中,村官们表示,高龄和被归类为高龄的村官很难适应现有的技术发展,因此,高龄村官会将自己的工作委托给拥有这些技能的村官,当然,这也会减缓为社区服务的速度。针对这种情况,必须按照法律的授权,做好退休村干部的接替准备工作,使他们能够根据机构的需要立即得到有能力的接替人员,以促进政府的运行。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DALAM KRISIS: PEMBELAJARAN DARI STRATEGI RESPONS PANDEMI DI INDONESIA PENUTUPAN SELAT BOSPORUS SEBAGAI JALUR PELAYARAN INTERNASIONAL OLEH TURKI DITINJAU DARI KONVENSI MONTREUX 1936 PARTISIPASI RELAWAN SOSIAL DALAM PEMBERDAYAAN KOMUNITAS PEMUDA PEDULI DKI JAKARTA ANALISIS PERAN DAN KINERJA DEWAN PERWAKILAN DAERAH (DPD) SELAMA EMPAT PERIODE Faktor dan Dampak dari Peningkatan Urbanisasi di DKI Jakarta pada Tahun 2023
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1