{"title":"PENGARUH COMMUNAL ACTIVATION, CO-CREATION DAN CURRENCY TERHADAP REVISIT DENGAN MEDIASI COSTOMER JOURNEY DAN MODERASI CONVERSATION","authors":"Mahda Widi Handayani, Surya Bintarti, Agustini Tanjung, Joni Heruwanto","doi":"10.31955/mea.v8i2.4211","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pandemi COVID-19 pada awal tahun 2020 telah mengubah perilaku konsumen di Indonesia, mendorong pertumbuhan pesat bisnis e-commerce. Bukalapak, didirikan pada tahun 2010, telah berkembang menjadi platform all-commerce. Namun, data menunjukkan tingkat kunjungan ulang konsumen masih rendah, sehingga perlu upaya untuk meningkatkan minat kunjungan kembali. Consumer journey terbukti dipengaruhi oleh Communal activation (lokasi), Co-creation (produk), dan Currency (harga) secara simultan. Ada juga penelitian yang menyatakan bahwa kualitas pengalaman konsumen tidak berpengaruh terhadap revisit.Penelitian ini menguji 101 responden dan menggunakan program SmartPLS 0.3 dan SmartPLS 0.4 untuk analisis data. Hasilnya menunjukkan bahwa peran Communal Activation, Co-creation, dan Currency dapat menciptakan pengalaman konsumen yang positif. Namun, consumer journey belum mampu membantu communal activation dan co-creation meningkatkan presentase revisit, tetapi mampu meningkatkan revisit melalui currency. Selain itu, peran conversation juga mampu mendorong revisit.","PeriodicalId":230876,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA)","volume":"116 22","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31955/mea.v8i2.4211","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pandemi COVID-19 pada awal tahun 2020 telah mengubah perilaku konsumen di Indonesia, mendorong pertumbuhan pesat bisnis e-commerce. Bukalapak, didirikan pada tahun 2010, telah berkembang menjadi platform all-commerce. Namun, data menunjukkan tingkat kunjungan ulang konsumen masih rendah, sehingga perlu upaya untuk meningkatkan minat kunjungan kembali. Consumer journey terbukti dipengaruhi oleh Communal activation (lokasi), Co-creation (produk), dan Currency (harga) secara simultan. Ada juga penelitian yang menyatakan bahwa kualitas pengalaman konsumen tidak berpengaruh terhadap revisit.Penelitian ini menguji 101 responden dan menggunakan program SmartPLS 0.3 dan SmartPLS 0.4 untuk analisis data. Hasilnya menunjukkan bahwa peran Communal Activation, Co-creation, dan Currency dapat menciptakan pengalaman konsumen yang positif. Namun, consumer journey belum mampu membantu communal activation dan co-creation meningkatkan presentase revisit, tetapi mampu meningkatkan revisit melalui currency. Selain itu, peran conversation juga mampu mendorong revisit.