{"title":"KADAR INTERFERON GAMMA (IFN-γ) MIKROENKAPSULASI MSC-CD34+ DENGAN COATING: STUDI PRELIMINARI TERAPI SELULER MDR-TB","authors":"Karina Mutiarani Halawa, Ervina Julien Sitanggang, R. Napitupulu, Christine Verawaty Sibuea","doi":"10.30743/ibnusina.v23i2.617","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Multidrug Resistant Tuberculosis (MDR-TB) merupakan kondisi di mana pasien tuberkulosis resistan terhadap minimal dua jenis obat anti tuberkulosis. Pasien MDR-TB sering mengalami efek samping sehingga terapi alternatif perlu dipikirkan. Mesenchymal stem cell (MSC) dan sel punca hematopoietik CD34+ dianggap sebagai alternatif potensial. MSC memiliki sifat imunomodulator, sedangkan CD34+ meningkatkan angiogenesis. Interferon gamma (IFN-γ) merupakan sitokin proinflamasi yang berperan dalam regulasi imunitas tubuh. Penggunaan coating dengan lisat konsentrat trombosit dan mikroenkapsulasi dapat meningkatkan efektivitas terapi. Penelitian ini bertujuan mengetahui rerata kadar IFN-γ pada medium kultur mikroenkapsulasi MSC dan CD34+ dengan coating lisat trombosit. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Sampel MSC dan CD34+ yang digunakan masing-masing berasal dari tali pusat dan darah asal tali pusat bayi baru lahir. Kadar IFN-γ diukur menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang 450nm. Hasil penelitian menunjukkan kadar IFN-γ yang disekresikan pada hari ke-2 berjumlah 0,0597 pg/mL, mengalami penurunan pada hari ke-7 dan hari ke-14, kemudian meningkat pada hari ke-21 sebanyak 2,7337 pg/mL.","PeriodicalId":518393,"journal":{"name":"Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara","volume":"182 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30743/ibnusina.v23i2.617","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Multidrug Resistant Tuberculosis (MDR-TB) merupakan kondisi di mana pasien tuberkulosis resistan terhadap minimal dua jenis obat anti tuberkulosis. Pasien MDR-TB sering mengalami efek samping sehingga terapi alternatif perlu dipikirkan. Mesenchymal stem cell (MSC) dan sel punca hematopoietik CD34+ dianggap sebagai alternatif potensial. MSC memiliki sifat imunomodulator, sedangkan CD34+ meningkatkan angiogenesis. Interferon gamma (IFN-γ) merupakan sitokin proinflamasi yang berperan dalam regulasi imunitas tubuh. Penggunaan coating dengan lisat konsentrat trombosit dan mikroenkapsulasi dapat meningkatkan efektivitas terapi. Penelitian ini bertujuan mengetahui rerata kadar IFN-γ pada medium kultur mikroenkapsulasi MSC dan CD34+ dengan coating lisat trombosit. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional. Sampel MSC dan CD34+ yang digunakan masing-masing berasal dari tali pusat dan darah asal tali pusat bayi baru lahir. Kadar IFN-γ diukur menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang 450nm. Hasil penelitian menunjukkan kadar IFN-γ yang disekresikan pada hari ke-2 berjumlah 0,0597 pg/mL, mengalami penurunan pada hari ke-7 dan hari ke-14, kemudian meningkat pada hari ke-21 sebanyak 2,7337 pg/mL.