{"title":"Praktik Hutang Piutang Dalam Jual Beli Kebutuhan Pokok Di Warung Pojok Bu Umi Jombang Perspektif Hukum Bisnis Syariah","authors":"U. Hikmah, Norma Fitria","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6449","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam kehidupan manusia sejatinya tidak pernah lepas dari kegiatan bermuamalah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Muamalah merupakan pergaulan hidup setiap orang yang melakukan perbuatan sosisal dengan orang lain yang nantinya akan menimbulkan suatu hak dan kewajiban. Hutang piutang ini merupakan tindakan terpuji karena terdapat sifat tolong-menolong antar sesama yang saling membutuhkan, karena kita hidup di anjurkan untuk saling membantu penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisa induktif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Memenuhi kebutuhan sehari-hari memang sangat bermanfaat adanya warung pojok Bu Umi yang memberikan hutang kepada pelanggannya tetapi penjual tetap mencatat dalam pembukuannya agar dapat dingatkan untuk membayar hutang, tetapi pembeli atau yang memiliki hutang tidak terlalu lama dalam membayar hutang ke warung pojok Bu Umi. (2) Jika mengacu pada perspektif Hukum Bisnis Syariah tentunya sudah termasuk di dalamnya karena sudah melakukan secara akad yang sama kedua belah pihak tidak merasa terpaksa, dan penjual juga mencatat apa yang di ambil oleh pembeli, adapun akad yang di lakukan oleh keduanya secara lisan yang mana hal ini tentu sering dilakukan oleh setiap pelanggan yang berhutang di warung pojok Bu Umi.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"34 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6449","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Dalam kehidupan manusia sejatinya tidak pernah lepas dari kegiatan bermuamalah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Muamalah merupakan pergaulan hidup setiap orang yang melakukan perbuatan sosisal dengan orang lain yang nantinya akan menimbulkan suatu hak dan kewajiban. Hutang piutang ini merupakan tindakan terpuji karena terdapat sifat tolong-menolong antar sesama yang saling membutuhkan, karena kita hidup di anjurkan untuk saling membantu penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisa induktif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Memenuhi kebutuhan sehari-hari memang sangat bermanfaat adanya warung pojok Bu Umi yang memberikan hutang kepada pelanggannya tetapi penjual tetap mencatat dalam pembukuannya agar dapat dingatkan untuk membayar hutang, tetapi pembeli atau yang memiliki hutang tidak terlalu lama dalam membayar hutang ke warung pojok Bu Umi. (2) Jika mengacu pada perspektif Hukum Bisnis Syariah tentunya sudah termasuk di dalamnya karena sudah melakukan secara akad yang sama kedua belah pihak tidak merasa terpaksa, dan penjual juga mencatat apa yang di ambil oleh pembeli, adapun akad yang di lakukan oleh keduanya secara lisan yang mana hal ini tentu sering dilakukan oleh setiap pelanggan yang berhutang di warung pojok Bu Umi.