Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6430
Wan Nurlaila Putri, Aida Arini
Adanya sebuah hukuman (ta’zir) di pondok pesantren memang dinilai bisa mampu memberikan rasa jera kepada santri hingga para santri tidak dengan sengaja untuk melanggar aturan yang telah ada di pondok, tujuan dari ta’zir adalah untuk mencegah timbulnya perilaku buruk dan untuk menanamkan sikap disiplin pada santri. Agar ta’zir bisa menjadi efektif, ta’zir (hukuman) seharusnya kekuatan yang besar dan tegas akan tetapi tetap tidak membuat santri merasa menderita dan tersiksa. Persoalan yang dibahas dalam artikel ini adalah a) bagaimana bentu-bentuk ta’zir di PPP Walisongo Cukir Jombang b) bagaimana implementasi ta’zir dalam meningkatkan kesadaran diri santri c) bagaimana bentuk kesadaran diri santri. Adapun jenis penelitian yang peneliti pakai adalah kualitatif, pada metode pendekatan studi kasus. Informan dari penelitian ini terdiri dari, pembimbing lembaga madrasah hifdzil qur’an, ketua mabna lembaga madrasah hifdzil qur’an, pengurus bidang Kamanan madrasah hifdzil qur’an, dan dua santri madrasah hifdzil qur’an. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa di PPP Walisongo Cukir Jombang khususnya lembaga madrasah hifdzil qur’an(mhq) a). bentuk-bentuk ta’zirannya ada yang ringan, sedang, dan berat b). impelementasi ta’zirannya melalui beberapa tahap seperti peneguran, pencatatan, pemanggilan, pelaksaanan ta’zir. Dilakukan secara perorangan dan berkelompok.dan tentunya memiliki beberapa kendala seperti tempat, waktu, dan santri itu sendiri c). bentuk kesadaran diri santri adalah mandiri dalam beribadah dan dalam peraturan, bertanggung jawab serta intropeksi diri.
{"title":"IMPLEMENTASI TA’ZIR DALAM PENINGKATAN KESADARAN DIRI SANTRI (Studi Kasus di Pondok Pesantren Putri Walisongo Cukir Jombang)","authors":"Wan Nurlaila Putri, Aida Arini","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6430","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6430","url":null,"abstract":"Adanya sebuah hukuman (ta’zir) di pondok pesantren memang dinilai bisa mampu memberikan rasa jera kepada santri hingga para santri tidak dengan sengaja untuk melanggar aturan yang telah ada di pondok, tujuan dari ta’zir adalah untuk mencegah timbulnya perilaku buruk dan untuk menanamkan sikap disiplin pada santri. Agar ta’zir bisa menjadi efektif, ta’zir (hukuman) seharusnya kekuatan yang besar dan tegas akan tetapi tetap tidak membuat santri merasa menderita dan tersiksa. Persoalan yang dibahas dalam artikel ini adalah a) bagaimana bentu-bentuk ta’zir di PPP Walisongo Cukir Jombang b) bagaimana implementasi ta’zir dalam meningkatkan kesadaran diri santri c) bagaimana bentuk kesadaran diri santri. Adapun jenis penelitian yang peneliti pakai adalah kualitatif, pada metode pendekatan studi kasus. Informan dari penelitian ini terdiri dari, pembimbing lembaga madrasah hifdzil qur’an, ketua mabna lembaga madrasah hifdzil qur’an, pengurus bidang Kamanan madrasah hifdzil qur’an, dan dua santri madrasah hifdzil qur’an. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa di PPP Walisongo Cukir Jombang khususnya lembaga madrasah hifdzil qur’an(mhq) a). bentuk-bentuk ta’zirannya ada yang ringan, sedang, dan berat b). impelementasi ta’zirannya melalui beberapa tahap seperti peneguran, pencatatan, pemanggilan, pelaksaanan ta’zir. Dilakukan secara perorangan dan berkelompok.dan tentunya memiliki beberapa kendala seperti tempat, waktu, dan santri itu sendiri c). bentuk kesadaran diri santri adalah mandiri dalam beribadah dan dalam peraturan, bertanggung jawab serta intropeksi diri.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"47 24","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141803849","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6485
Muhammad Jalaluddin Ahmad Jalaluddin, Abdullah Afif
Fakta yang terjadi saat ini, banyak pasangan yang bercerai di Pengadilan Agama Madiun karena istri ditalak suaminya di rumah. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan implementasi ketentuan KHI pasal 115 BAB XVI dan untuk menjelaskan dampaknya terhadap seorang wanita yang ditalak sebelum ada putusan hakim yang berkekuatan hukum. Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian ini yaitu Pengadilan Agama Kabupaten Madiun tidak mengakui adanya suami istri pisah di luar persidangan, karena para hakim menaati peraturan yang berlaku. Sedangkan dampaknya bagi wanita yaitu sesuai dengan pasal 153 ayat 4 KHI bahwa penaksiran mulai masa iddah diawali saat ditetapkan oleh Pengadilan Agama yang kekuatan hukumnya kuat dan tetap.
{"title":"IMPLEMENTASI PASAL 115 KOMPILASI HUKUM ISLAM PERCERAIAN HANYA DAPAT DILAKUKAN DI DEPAN SIDANG PENGADILAN AGAMA (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kabupaten Madiun)","authors":"Muhammad Jalaluddin Ahmad Jalaluddin, Abdullah Afif","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6485","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6485","url":null,"abstract":"Fakta yang terjadi saat ini, banyak pasangan yang bercerai di Pengadilan Agama Madiun karena istri ditalak suaminya di rumah. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan implementasi ketentuan KHI pasal 115 BAB XVI dan untuk menjelaskan dampaknya terhadap seorang wanita yang ditalak sebelum ada putusan hakim yang berkekuatan hukum. Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian ini yaitu Pengadilan Agama Kabupaten Madiun tidak mengakui adanya suami istri pisah di luar persidangan, karena para hakim menaati peraturan yang berlaku. Sedangkan dampaknya bagi wanita yaitu sesuai dengan pasal 153 ayat 4 KHI bahwa penaksiran mulai masa iddah diawali saat ditetapkan oleh Pengadilan Agama yang kekuatan hukumnya kuat dan tetap.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"53 43","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141804792","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6352
Nurul Hikmah Nurul
Artikel ini membahas tentang bagaimana implementasi strategi Koperasi Baitul Mall Wattamwi (K-BMT) muamalah syariah dalam mengatasi pembiayaan bermasalah akibat covid-19. K-BMT muamalah merupakan sebuah lembaga keuangan suatu segmen dari bank syari’ah yang berfungsi seperti koperasi simpan pinjam syari’ah dengan pengistimewaan untuk ukuran yang kecil dan tidak memiliki keleluasaan ke pasar uang. Untuk merealisasikan sistem ekonomi berdasarkan syariat Islam guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ekonominya lemah. K-BMT muamalah syariah berperan dalam kemajuan ekonomi dengan mengalokasikan anggaran dalam aliran pengkreditan bagi individu atau badan usaha untuk mencukupi kebutuhan konsumsinya atau untuk mengoptimalkan produksinya. Mayoritas masyarakat Indonesia mengalami persoalan ekonomi karena adanya pandemi covid-19 yang terjadi di Indonesia yang menyebabkan terjadinya pembiayaan bermasalah dan terganggunya laju perekonomian masyarakat serta dapat mempengaruhi stabilitas keuangan pada K-BMT muamalah syariah. Kata kunci: K-BMT Muamalah Syariah, pembiayaan bermasalah, covid-19 Abstract This article discusses how the implementation of the baitul mall wattamwi cooperative (K-BMT) muamalah syariah strategy in overcoming problematic financing due to covid-19. K-BMT muamalah is a financial institution that is part of a shariah bank that operates like a shariah savings and loan cooperative with the exception of its small size and lack of access to the money market. To realize an economic system based on Islamic law to improve the welfare of economically weak people. K-BMT muamalah shari'ah plays a role in economic development by allocating funds in the form of credit for individuals or business entities to meet their consumption needs or to increase production. Most of the Indonesian people have economic difficulties due to the covid-19 virus that has occurred in Indonesia which has caused non-performing financing and disruption of the community's economic pace and can affect financial stability at K-BMT muamalah syari'ah.
本文讨论了 Baitul Mall Wattamwi 合作社(K-BMT)muamalah 伊斯兰教法战略的实施如何克服了因第 19 条而产生的融资问题。Baitul Mall Wattamwi 合作社(K-BMT)是伊斯兰教银行的一个分支,其职能类似于伊斯兰教储蓄和贷款合作社,但规模较小,不能灵活进入货币市场。实现以伊斯兰法为基础的经济体系,改善经济弱者的福利。K-BMT 信托基金通过为个人或商业实体的信贷流动分配预算,满足其消费需求或优化其生产,从而在经济进步中发挥作用。由于印尼发生的 "covid-19 "大流行病造成了不良融资,扰乱了社会的经济步伐,大多数印尼人都遇到了经济问题,这可能会影响 K-BMT muamalah syariah 的金融稳定性。关键词K-BMT 穆阿马拉伊斯兰教法;问题融资;covid-19 Abstract This article discusses how the implementation of the baitul mall wattamwi cooperative (K-BMT) muamalah syariah strategy in overcoming problematic financing due to covid-19。K-BMT muamalah 是一家隶属于伊斯兰教法银行的金融机构,除规模较小和无法进入货币市场外,其运作方式与伊斯兰教法储蓄和贷款合作社类似。实现以伊斯兰教法为基础的经济体系,改善经济弱势人群的福利。K-BMT 穆阿迈拉伊斯兰教法在经济发展中发挥作用,以信贷形式为个人或企业实体分配资金,以满足其消费需求或增加生产。由于印尼发生的 "covid-19 "病毒,大多数印尼人都面临着经济困难,该病毒造成了不良融资,扰乱了社会的经济步伐,并可能影响 K-BMT muamalahi shar'ah 的金融稳定。
{"title":"Implementasi Strategi Koperasi Baitul Mall Wattamwi (K-BMT) Muamalah Syari’ah Dalam Mengatasi Pembiayaaan Bermasalah Akibat Covid-19","authors":"Nurul Hikmah Nurul","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6352","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6352","url":null,"abstract":"Artikel ini membahas tentang bagaimana implementasi strategi Koperasi Baitul Mall Wattamwi (K-BMT) muamalah syariah dalam mengatasi pembiayaan bermasalah akibat covid-19. K-BMT muamalah merupakan sebuah lembaga keuangan suatu segmen dari bank syari’ah yang berfungsi seperti koperasi simpan pinjam syari’ah dengan pengistimewaan untuk ukuran yang kecil dan tidak memiliki keleluasaan ke pasar uang. Untuk merealisasikan sistem ekonomi berdasarkan syariat Islam guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ekonominya lemah. K-BMT muamalah syariah berperan dalam kemajuan ekonomi dengan mengalokasikan anggaran dalam aliran pengkreditan bagi individu atau badan usaha untuk mencukupi kebutuhan konsumsinya atau untuk mengoptimalkan produksinya. Mayoritas masyarakat Indonesia mengalami persoalan ekonomi karena adanya pandemi covid-19 yang terjadi di Indonesia yang menyebabkan terjadinya pembiayaan bermasalah dan terganggunya laju perekonomian masyarakat serta dapat mempengaruhi stabilitas keuangan pada K-BMT muamalah syariah.\u0000 \u0000Kata kunci: K-BMT Muamalah Syariah, pembiayaan bermasalah, covid-19\u0000 \u0000 \u0000Abstract\u0000 \u0000This article discusses how the implementation of the baitul mall wattamwi cooperative (K-BMT) muamalah syariah strategy in overcoming problematic financing due to covid-19. K-BMT muamalah is a financial institution that is part of a shariah bank that operates like a shariah savings and loan cooperative with the exception of its small size and lack of access to the money market. To realize an economic system based on Islamic law to improve the welfare of economically weak people. K-BMT muamalah shari'ah plays a role in economic development by allocating funds in the form of credit for individuals or business entities to meet their consumption needs or to increase production. Most of the Indonesian people have economic difficulties due to the covid-19 virus that has occurred in Indonesia which has caused non-performing financing and disruption of the community's economic pace and can affect financial stability at K-BMT muamalah syari'ah.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"56 18","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141805929","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6428
Ixora chinensis Azis, Asep Kurniawan
Kegiatan Bimbingan dan konseling memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan karakter siswa di madrasah. Oleh karena itu, penting untuk mengatur dan mengelola kegiatan tersebut secara terstruktur dengan menerapkan fungsi-fungsi manajemen. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui manajemen bimbingan dan konseling di MTs Negeri 9 Jombang, 2) mengetahui karakter siswa di MTs Negeri 9 Jombang, dan 3) mengetahui manajemen bimbingan dan konseling dalam peningkatan karakter siswa di MTs Negeri 9 Jombang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara & dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Manajemen bimbingan dan konseling di MTs Negeri 9 Jombang berjalan dengan cukup baik dan efektif, ditunjukkan oleh sistem dan penyusunan program yang baik dan terorganisir, dilengkapi dengan fasilitas yang mendukung, serta perencanaan yang tepat. 2) Karakter siswa di MTs Negeri 9 Jombang Karakter siswa-siswi di MTs Negeri 9 sudah dapat dikatakan baik. Namun, masih ada sebagian kecil siswa-siswi yang menunjukkan karakter kurang baik. Upaya peningkatan karakter di MTs Negeri 9 Jombang menggunakan 2 model, yaitu habituasi dan intervensi. 3) Bimbingan dan konseling dalam peningkatan karakter siswa memiliki dampak positif terhadap kegiatan pengajaran, tingkah laku siswa, dan prestasi belajar siswa.
{"title":"Manajemen Bimbingan dan Konseling dalam Peningkatan Karater Siswa di MTs Negeri 9 Jombang","authors":"Ixora chinensis Azis, Asep Kurniawan","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6428","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6428","url":null,"abstract":"Kegiatan Bimbingan dan konseling memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan karakter siswa di madrasah. Oleh karena itu, penting untuk mengatur dan mengelola kegiatan tersebut secara terstruktur dengan menerapkan fungsi-fungsi manajemen. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui manajemen bimbingan dan konseling di MTs Negeri 9 Jombang, 2) mengetahui karakter siswa di MTs Negeri 9 Jombang, dan 3) mengetahui manajemen bimbingan dan konseling dalam peningkatan karakter siswa di MTs Negeri 9 Jombang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara & dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Manajemen bimbingan dan konseling di MTs Negeri 9 Jombang berjalan dengan cukup baik dan efektif, ditunjukkan oleh sistem dan penyusunan program yang baik dan terorganisir, dilengkapi dengan fasilitas yang mendukung, serta perencanaan yang tepat. 2) Karakter siswa di MTs Negeri 9 Jombang Karakter siswa-siswi di MTs Negeri 9 sudah dapat dikatakan baik. Namun, masih ada sebagian kecil siswa-siswi yang menunjukkan karakter kurang baik. Upaya peningkatan karakter di MTs Negeri 9 Jombang menggunakan 2 model, yaitu habituasi dan intervensi. 3) Bimbingan dan konseling dalam peningkatan karakter siswa memiliki dampak positif terhadap kegiatan pengajaran, tingkah laku siswa, dan prestasi belajar siswa.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141803207","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6436
Robi'atul Mazidah, Syai’in
Penelitian ini bermaksud untuk mengkaji Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis Bagi Pelaku UMK di Kecamatan Kudu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Perspektif Ekonomi Islam. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis empiris. Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan studi kasus dan pendekatan konseptual. Proses pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, kuesioner, dokumentasi, dan data kepustakaan. Data-data penelitian yang telah didapatkan kemudian dikaji dengan menggunakan metode induktif dan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis Bagi Pelaku UMK di Kecamatan Kudu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat sudah efektif. 2) Berdasarkan Perspektif Ekonomi Islam, Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis Bagi Pelaku UMK di Kecamatan Kudu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat sudah efektif dan sesuai dengan tujuan penerapan ekonomi Islam.
{"title":"Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus pada Pelaku UMK di Kecamatan Kudu)","authors":"Robi'atul Mazidah, Syai’in","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6436","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6436","url":null,"abstract":"Penelitian ini bermaksud untuk mengkaji Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis Bagi Pelaku UMK di Kecamatan Kudu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Perspektif Ekonomi Islam. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian yuridis empiris. Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan studi kasus dan pendekatan konseptual. Proses pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, kuesioner, dokumentasi, dan data kepustakaan. Data-data penelitian yang telah didapatkan kemudian dikaji dengan menggunakan metode induktif dan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis Bagi Pelaku UMK di Kecamatan Kudu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat sudah efektif. 2) Berdasarkan Perspektif Ekonomi Islam, Efektivitas Sertifikasi Halal Gratis Bagi Pelaku UMK di Kecamatan Kudu dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat sudah efektif dan sesuai dengan tujuan penerapan ekonomi Islam.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"16 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141803392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6461
Dwi Rosinta Ardiana, Jasminto
Sekolah mempunyai peranan penting dalam menanamkan sikap toleransi. Penanaman sikap toleransi dapat dilaksanakan melalui pembelajaran pendidikan agama Islam agar kehidupan siswa dikalangan sekolah menrefleksikan sikap menghargai, menghormati, dan menerima perbedaan yang ada. Maksud dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana edukasi keberagaman: strategi guru pendidikan agama Islam dalam menyemai sikap toleransi pada siswa di SMA PGRI 1 Jombang. Studi kasus diterapkan pada metodologi ini, dengan pendekatan kualitatif. Pencapaian hasil penelitian ini sebagai berikut: 1)Edukasi keberagaman di SMA PGRI 1 Jombang adalah sikap menerima dengan memberikan pemahaman, kesempatan dan kebebasan untuk menganut serta beribadah sesuai dengan agamanya masing-masing. 2)Strategi pembelajaran yang digunakan guru pendidikan agama Islam di SMA PGRI 1 Jombang adalah strategi pembelajaran afektif. 3)Implementasi strategi edukasi keberagaman yang diterapkan oleh guru pendidikan agama Islam dalam menyemai sikap toleransi pada siswa di SMA PGRI 1 Jombang adalah pertama, strategi pembiasaan, guru membiasakan berdoa bersama sebelum dan setelah pembelajaran berdasarkan keyakinan tiap individu. Setiap awal pembelajaran pendidikan agama Islam, guru membiasakan memberikan edukasi kepada para siswa. Kedua, strategi keteladanan, guru pendidikan agama Islam ketika bertemu dengan siswa yang non muslim selalu saling menyapa. Guru pendidikan agama Islam selalu mengucapakan dan mengakui hari-hari besar dari agama lain. Guru pendidikan agama Islam memberikan preferensi ke siswa yang berbeda keyakinan ingin tetap berada dikelas atau ingin ke perpustakaan selama pembelajaran pendidikan agama Islam.
{"title":"Edukasi Keberagaman: Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menyemai Sikap Toleransi pada Siswa di SMA PGRI 1 Jombang","authors":"Dwi Rosinta Ardiana, Jasminto","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6461","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6461","url":null,"abstract":"Sekolah mempunyai peranan penting dalam menanamkan sikap toleransi. Penanaman sikap toleransi dapat dilaksanakan melalui pembelajaran pendidikan agama Islam agar kehidupan siswa dikalangan sekolah menrefleksikan sikap menghargai, menghormati, dan menerima perbedaan yang ada. Maksud dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana edukasi keberagaman: strategi guru pendidikan agama Islam dalam menyemai sikap toleransi pada siswa di SMA PGRI 1 Jombang. Studi kasus diterapkan pada metodologi ini, dengan pendekatan kualitatif. Pencapaian hasil penelitian ini sebagai berikut: 1)Edukasi keberagaman di SMA PGRI 1 Jombang adalah sikap menerima dengan memberikan pemahaman, kesempatan dan kebebasan untuk menganut serta beribadah sesuai dengan agamanya masing-masing. 2)Strategi pembelajaran yang digunakan guru pendidikan agama Islam di SMA PGRI 1 Jombang adalah strategi pembelajaran afektif. 3)Implementasi strategi edukasi keberagaman yang diterapkan oleh guru pendidikan agama Islam dalam menyemai sikap toleransi pada siswa di SMA PGRI 1 Jombang adalah pertama, strategi pembiasaan, guru membiasakan berdoa bersama sebelum dan setelah pembelajaran berdasarkan keyakinan tiap individu. Setiap awal pembelajaran pendidikan agama Islam, guru membiasakan memberikan edukasi kepada para siswa. Kedua, strategi keteladanan, guru pendidikan agama Islam ketika bertemu dengan siswa yang non muslim selalu saling menyapa. Guru pendidikan agama Islam selalu mengucapakan dan mengakui hari-hari besar dari agama lain. Guru pendidikan agama Islam memberikan preferensi ke siswa yang berbeda keyakinan ingin tetap berada dikelas atau ingin ke perpustakaan selama pembelajaran pendidikan agama Islam.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141804212","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6454
Dewi Latifatul Hikmah, Norma Fitria
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Tanggungjawab Pelaku Usaha Terhadap Pencantuman Tanggal Kadaluwarsa Pada Produk Asosiasi ASPERA Jombang Perpektif Etika Bisnis Syari’ah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Yuridis Empiris dengan pendekatan Conseptual Aproach, serta pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan data kepustakaan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan metode induktif dan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) Pencantuman Tanggal Kadaluwarsa pada para Pelaku Usaha Samiler Asosiasi ASPERA. 2) Etika Pelaku Usaha ASPERA berdasarkan teori Etika Bisnis Syari’ah.
{"title":"Tanggungjawab Pelaku Usaha Terhadap Pencantuman Tanggal Kadaluwarsa pada produk ASPERA Jombang Perspektif Etika Bisnis Syari’ah","authors":"Dewi Latifatul Hikmah, Norma Fitria","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6454","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6454","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Tanggungjawab Pelaku Usaha Terhadap Pencantuman Tanggal Kadaluwarsa Pada Produk Asosiasi ASPERA Jombang Perpektif Etika Bisnis Syari’ah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Yuridis Empiris dengan pendekatan Conseptual Aproach, serta pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan data kepustakaan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan metode induktif dan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) Pencantuman Tanggal Kadaluwarsa pada para Pelaku Usaha Samiler Asosiasi ASPERA. 2) Etika Pelaku Usaha ASPERA berdasarkan teori Etika Bisnis Syari’ah.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"57 32","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141804619","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-25DOI: 10.33752/mjsi.v1i03.6449
U. Hikmah, Norma Fitria
Dalam kehidupan manusia sejatinya tidak pernah lepas dari kegiatan bermuamalah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Muamalah merupakan pergaulan hidup setiap orang yang melakukan perbuatan sosisal dengan orang lain yang nantinya akan menimbulkan suatu hak dan kewajiban. Hutang piutang ini merupakan tindakan terpuji karena terdapat sifat tolong-menolong antar sesama yang saling membutuhkan, karena kita hidup di anjurkan untuk saling membantu penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisa induktif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Memenuhi kebutuhan sehari-hari memang sangat bermanfaat adanya warung pojok Bu Umi yang memberikan hutang kepada pelanggannya tetapi penjual tetap mencatat dalam pembukuannya agar dapat dingatkan untuk membayar hutang, tetapi pembeli atau yang memiliki hutang tidak terlalu lama dalam membayar hutang ke warung pojok Bu Umi. (2) Jika mengacu pada perspektif Hukum Bisnis Syariah tentunya sudah termasuk di dalamnya karena sudah melakukan secara akad yang sama kedua belah pihak tidak merasa terpaksa, dan penjual juga mencatat apa yang di ambil oleh pembeli, adapun akad yang di lakukan oleh keduanya secara lisan yang mana hal ini tentu sering dilakukan oleh setiap pelanggan yang berhutang di warung pojok Bu Umi.
{"title":"Praktik Hutang Piutang Dalam Jual Beli Kebutuhan Pokok Di Warung Pojok Bu Umi Jombang Perspektif Hukum Bisnis Syariah","authors":"U. Hikmah, Norma Fitria","doi":"10.33752/mjsi.v1i03.6449","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i03.6449","url":null,"abstract":"Dalam kehidupan manusia sejatinya tidak pernah lepas dari kegiatan bermuamalah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Muamalah merupakan pergaulan hidup setiap orang yang melakukan perbuatan sosisal dengan orang lain yang nantinya akan menimbulkan suatu hak dan kewajiban. Hutang piutang ini merupakan tindakan terpuji karena terdapat sifat tolong-menolong antar sesama yang saling membutuhkan, karena kita hidup di anjurkan untuk saling membantu penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisa induktif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Memenuhi kebutuhan sehari-hari memang sangat bermanfaat adanya warung pojok Bu Umi yang memberikan hutang kepada pelanggannya tetapi penjual tetap mencatat dalam pembukuannya agar dapat dingatkan untuk membayar hutang, tetapi pembeli atau yang memiliki hutang tidak terlalu lama dalam membayar hutang ke warung pojok Bu Umi. (2) Jika mengacu pada perspektif Hukum Bisnis Syariah tentunya sudah termasuk di dalamnya karena sudah melakukan secara akad yang sama kedua belah pihak tidak merasa terpaksa, dan penjual juga mencatat apa yang di ambil oleh pembeli, adapun akad yang di lakukan oleh keduanya secara lisan yang mana hal ini tentu sering dilakukan oleh setiap pelanggan yang berhutang di warung pojok Bu Umi.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"34 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141806005","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-14DOI: 10.33752/mjsi.v1i01.5877
Wiwik Minda Ningsih, Resdianto Permata Raharjo
Pembelajaran adalah proses intraksi antara peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar dalam suatu lingkungan belajar. Pembelajaran akan menjadi hidup tergantung bagaimana guru mengelola kelas dengan baik. Seperti halnya guru di SMP Abdul Wahid Hasyim Jombang mengelola kelas dengan baik pada pembelajaran Akidah Akhlak. Pengelolaan kelas sangat dibutuhkan guna mengoptimalkan pembelajaran. Oleh karenanya guru harus harus memiliki peran mengelola kelas diantaranya keterampilan guru dalam menciptakan kondisi belajar yang kondusif dan keterampilan guru dalam mengendalikan pembelajaran agar Kembali kondusif Peningkatan kualitas pembelajaran akidah akhlak telah dilakukan, baik upaya peningkatan kualitas guru di bidang studi akidah akhlak itu sendiri maupun peningkatan kualitas guru oleh kepala sekolah serta peran guru dalam peningkatan pembelajaran akidah akhlak Bersama siswa. Adapun peran yang dilakukan oleh guru adalah peningkatan materi, penggunaan metode yang bervariasi, pemanfaatan fasilitas dan melakukan evaluasi. Dalam meningkatkan pembelajaran akidah akhlak terdapat juga faktor pendorong dan penghambat. Adapun yang menjadi faktor pendorong adalah minat siswa yang tinggi terhadap mata pelajaran akidah akhlak sedangkan yang menjadi faktor penghambat adalah latar belakang siswa yang berbeda ditingkat kecerdasan yang tidak sama. Dengan demikian untuk meningkatkan pembelajaran akidah akhlak maka sebagai guru dan kepala sekolah lebih memantapkan tugasnya dengan melakukan berbagai usaha serta mampu memecahkan berbagai hambatan yang dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut tentang peran guru dalam pengelolaan kelas untuk meningkatkan pembelajaran akidah akhlak bagi peserta didik di SMP Abdul Wahid Hasyim Jombang. Untuk ,mencapai tujuan penelitian diatas, digunakan pendekatan penelitian yaitu penelitian kualitatif. Kemudian metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dan wawancara.
学习是学生与教育者以及学习资源在学习环境中互动的过程。学习是否生动取决于教师如何管理好课堂。阿卜杜勒-瓦希德-哈希姆-琼邦学校(SMP Abdul Wahid Hasyim Jombang)的教师在阿基达-阿克拉(Akidah Akhlak)学习中也很好地管理了课堂。课堂管理是优化学习的必要条件。因此,教师必须在课堂管理中发挥作用,包括教师创造有利学习条件的技能和教师控制学习的技能,使之再次有利于提高道德信条学习的质量,既要努力提高道德信条研究领域教师本身的素质,也要努力提高校长的教师素质,以及教师在提高学生道德信条学习中的作用。教师的作用是改进教材、使用各种方法、利用各种设施和进行评价。在改进道德信条学习的过程中,还存在驱动因素和抑制因素。驱动因素是学生对道德信条学科的浓厚兴趣,而抑制因素则是智力水平相同的学生的不同背景。因此,为了提高道德信条的学习,教师和校长要加强自己的职责,做出各种努力,并能够解决所面临的各种障碍。本研究旨在进一步了解教师在课堂管理中的作用,以改善仁邦阿卜杜勒-瓦希德-哈西姆初级中学学生的道德信条学习。为了实现上述研究目标,本研究采用了一种研究方法,即定性研究。本研究采用的方法是观察法和访谈法。
{"title":"PERAN GURU DALAM PENGELOLAAN KELAS UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK","authors":"Wiwik Minda Ningsih, Resdianto Permata Raharjo","doi":"10.33752/mjsi.v1i01.5877","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i01.5877","url":null,"abstract":"Pembelajaran adalah proses intraksi antara peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar dalam suatu lingkungan belajar. Pembelajaran akan menjadi hidup tergantung bagaimana guru mengelola kelas dengan baik. Seperti halnya guru di SMP Abdul Wahid Hasyim Jombang mengelola kelas dengan baik pada pembelajaran Akidah Akhlak. Pengelolaan kelas sangat dibutuhkan guna mengoptimalkan pembelajaran. Oleh karenanya guru harus harus memiliki peran mengelola kelas diantaranya keterampilan guru dalam menciptakan kondisi belajar yang kondusif dan keterampilan guru dalam mengendalikan pembelajaran agar Kembali kondusif \u0000Peningkatan kualitas pembelajaran akidah akhlak telah dilakukan, baik upaya peningkatan kualitas guru di bidang studi akidah akhlak itu sendiri maupun peningkatan kualitas guru oleh kepala sekolah serta peran guru dalam peningkatan pembelajaran akidah akhlak Bersama siswa. Adapun peran yang dilakukan oleh guru adalah peningkatan materi, penggunaan metode yang bervariasi, pemanfaatan fasilitas dan melakukan evaluasi. Dalam meningkatkan pembelajaran akidah akhlak terdapat juga faktor pendorong dan penghambat. Adapun yang menjadi faktor pendorong adalah minat siswa yang tinggi terhadap mata pelajaran akidah akhlak sedangkan yang menjadi faktor penghambat adalah latar belakang siswa yang berbeda ditingkat kecerdasan yang tidak sama. \u0000Dengan demikian untuk meningkatkan pembelajaran akidah akhlak maka sebagai guru dan kepala sekolah lebih memantapkan tugasnya dengan melakukan berbagai usaha serta mampu memecahkan berbagai hambatan yang dihadapi. \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut tentang peran guru dalam pengelolaan kelas untuk meningkatkan pembelajaran akidah akhlak bagi peserta didik di SMP Abdul Wahid Hasyim Jombang. Untuk ,mencapai tujuan penelitian diatas, digunakan pendekatan penelitian yaitu penelitian kualitatif. Kemudian metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, dan wawancara.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"1086 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140527713","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-14DOI: 10.33752/mjsi.v1i01.5876
Irwandi, Resdianto Permata Raharjo
Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan strategi pengelolaan perpustakaan di SMP Ahmad Wahid Hasyim jombang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sebagai sumber informasi dalam penelitian ini adalah pengelola perpustakaan. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan perpustakaan di sekolah ini telah mengatur fasilitas perpustakaan disekolah dengan baik. Untuk mengetahui siapa saja yang menjadi kepengurusan di perpustakaan, maka kepala sekolah membentuk struktur organisasi pengelola perpustakaan sebagai pelaksana kegiatan harian. Kepala pengurus perpustakaan melakukan evaluasi dengan tujuan untuk mengetahui apa saja yang kurang dalam upaya mengembangkan perpustakaan yang akan dijadikan sebagai masukan untuk melakukan perbaikan penyelenggaraan perpustakaan pada tahuntahun ajaran berikutnya.
{"title":"PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH","authors":"Irwandi, Resdianto Permata Raharjo","doi":"10.33752/mjsi.v1i01.5876","DOIUrl":"https://doi.org/10.33752/mjsi.v1i01.5876","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan strategi pengelolaan perpustakaan di SMP Ahmad Wahid Hasyim jombang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sebagai sumber informasi dalam penelitian ini adalah pengelola perpustakaan. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan perpustakaan di sekolah ini telah mengatur fasilitas perpustakaan disekolah dengan baik. Untuk mengetahui siapa saja yang menjadi kepengurusan di perpustakaan, maka kepala sekolah membentuk struktur organisasi pengelola perpustakaan sebagai pelaksana kegiatan harian. Kepala pengurus perpustakaan melakukan evaluasi dengan tujuan untuk mengetahui apa saja yang kurang dalam upaya mengembangkan perpustakaan yang akan dijadikan sebagai masukan untuk melakukan perbaikan penyelenggaraan perpustakaan pada tahuntahun ajaran berikutnya.","PeriodicalId":518311,"journal":{"name":"Millatuna: Jurnal Studi Islam","volume":"193 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140527725","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}