Penggunaan Pelepah Kelapa Sawit yang Difermentasi dengan Trichoderma viride sebagai Pakan Basal Kambing Boerka Sedang Tumbuh

K. Simanihuruk, J. Sirait, S. P. Ginting
{"title":"Penggunaan Pelepah Kelapa Sawit yang Difermentasi dengan Trichoderma viride sebagai Pakan Basal Kambing Boerka Sedang Tumbuh","authors":"K. Simanihuruk, J. Sirait, S. P. Ginting","doi":"10.17969/agripet.v22i2.22316","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT. Pelepah kelapa sawit merupakan limbah padat yang berasal dari perkebunan kelapa sawit memiliki potensi untuk digunakan sebagai pakan basal ternak kambing. Teknologi fermentasi dengan kapang Trichoderma viride dapat menurunkan kandungan serat dan meningkatkan protein juga palatabilitas suatu bahan pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penggunaan pelepah kelapa sawit yang difermentasi dengan kapang Trichoderma viride sebagai pakan basal terhadap pertumbuhan kambing Boerka. Digunakan 20 ekor kambing jantan Boerka fase pertumbuhan (rataan bobot badan awal 13,16 kg ± 1,32) untuk mempelajari pengaruh pemanfaatan pelepah kelapa sawit yang difermentasi dengan kapang Trichoderma viride pakan basal terhadap pertumbuhannya. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap yang terdiri atas 4 perlakuan pakan dan 5 ulangan. Ternak secara acak dialokasikan ke dalam perlakuan pakan yaitu R0, konsentrat 60% + rumput 40%; R1, konsentrat 60% + rumput 30% + pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride 10%; R2, konsentrat 60% + rumput 20% + pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride 20% dan R3, konsentrat 60% + rumput 10% + pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride 30%. Semua perlakuan pakan memiliki kandungan protein kasar 12% dan energi kasar 4.100 Kkal/kg. Pemberian pakan dilakukan selama 10 minggu sebanyak 3,8% dari bobot badan berdasarkan bahan kering. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan konsumsi bahan kering pakan, kecernaan bahan kering, bahan organik, neutral detergent fiber (NDF) dan acid detergent fiber (ADF), pertambahan bobot hidup, efisiensi penggunaan pakan dan retensi nitrogen tidak nyata (P0,05) dipengaruhi oleh perlakuan pakan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride dapat menggantikan komponen rumput sebagai pakan basal hingga 75% pada kambing Boerka sedang tumbuh.  (Utilization of oil palm frond that fermented with Trichoderma viride as basal diet for boerka goats in growth phase)  ABSTRAK. Oil palm frond is one of oil palm by-products from palm plantations that can be used as a goat basal diet. Fermentation technology with Trichoderma viride can reduce fiber content and increase the protein and palatability of a feedstuff. The aim of this research was to study the effect of using fermented palm fronds with Trichoderma viride as basal feed on the growth of Boerka goats. Twenty male Boerka goats in the growth phase (average initial body weight 13.16 ± 1.32 kg) were used to study the effect of using fermented palm fronds with Trichoderma viride as basal feed for their growth. The experiment was arranged in a completely randomized design consisting of four diet treatments and five replications for each treatment. Goats were randomly allocated into diet treatments, they were: concentrate 60% + grass 40%, concentrate 60% + grass 30% + fermented palm fronds with Trichoderma viride 10%, concentrate 60% + grass 20% + fermented palm fronds with Trichoderma viride 20%, concentrate 60% + grass 10% + fermented palm fronds with Trichoderma viride 30% respectively as R0, R1, R2 and R3. All treatment diets contained 12% crude protein and 4,100 Kcal/kg gross energy. The ration of feed was offered during ten weeks at 3.8% of body weight based on dry matter. This experiment showed that diet treatments did not affect dry matter intake, dry matter (DM), organic matter (OM), neutral detergent fiber (NDF), and acid detergent fiber (ADF) digestibility, average daily gain, feed efficiency, and nitrogen retention (P0.05). It concluded that fermented palm fronds with Trichoderma viride were can replace the grass component as basal feed for up to 75% of growing Boerka goats.","PeriodicalId":30910,"journal":{"name":"Jurnal Agripet","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agripet","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17969/agripet.v22i2.22316","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

ABSTRACT. Pelepah kelapa sawit merupakan limbah padat yang berasal dari perkebunan kelapa sawit memiliki potensi untuk digunakan sebagai pakan basal ternak kambing. Teknologi fermentasi dengan kapang Trichoderma viride dapat menurunkan kandungan serat dan meningkatkan protein juga palatabilitas suatu bahan pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penggunaan pelepah kelapa sawit yang difermentasi dengan kapang Trichoderma viride sebagai pakan basal terhadap pertumbuhan kambing Boerka. Digunakan 20 ekor kambing jantan Boerka fase pertumbuhan (rataan bobot badan awal 13,16 kg ± 1,32) untuk mempelajari pengaruh pemanfaatan pelepah kelapa sawit yang difermentasi dengan kapang Trichoderma viride pakan basal terhadap pertumbuhannya. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap yang terdiri atas 4 perlakuan pakan dan 5 ulangan. Ternak secara acak dialokasikan ke dalam perlakuan pakan yaitu R0, konsentrat 60% + rumput 40%; R1, konsentrat 60% + rumput 30% + pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride 10%; R2, konsentrat 60% + rumput 20% + pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride 20% dan R3, konsentrat 60% + rumput 10% + pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride 30%. Semua perlakuan pakan memiliki kandungan protein kasar 12% dan energi kasar 4.100 Kkal/kg. Pemberian pakan dilakukan selama 10 minggu sebanyak 3,8% dari bobot badan berdasarkan bahan kering. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan konsumsi bahan kering pakan, kecernaan bahan kering, bahan organik, neutral detergent fiber (NDF) dan acid detergent fiber (ADF), pertambahan bobot hidup, efisiensi penggunaan pakan dan retensi nitrogen tidak nyata (P0,05) dipengaruhi oleh perlakuan pakan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pelepah kelapa sawit hasil fermentasi kapang Trichoderma viride dapat menggantikan komponen rumput sebagai pakan basal hingga 75% pada kambing Boerka sedang tumbuh.  (Utilization of oil palm frond that fermented with Trichoderma viride as basal diet for boerka goats in growth phase)  ABSTRAK. Oil palm frond is one of oil palm by-products from palm plantations that can be used as a goat basal diet. Fermentation technology with Trichoderma viride can reduce fiber content and increase the protein and palatability of a feedstuff. The aim of this research was to study the effect of using fermented palm fronds with Trichoderma viride as basal feed on the growth of Boerka goats. Twenty male Boerka goats in the growth phase (average initial body weight 13.16 ± 1.32 kg) were used to study the effect of using fermented palm fronds with Trichoderma viride as basal feed for their growth. The experiment was arranged in a completely randomized design consisting of four diet treatments and five replications for each treatment. Goats were randomly allocated into diet treatments, they were: concentrate 60% + grass 40%, concentrate 60% + grass 30% + fermented palm fronds with Trichoderma viride 10%, concentrate 60% + grass 20% + fermented palm fronds with Trichoderma viride 20%, concentrate 60% + grass 10% + fermented palm fronds with Trichoderma viride 30% respectively as R0, R1, R2 and R3. All treatment diets contained 12% crude protein and 4,100 Kcal/kg gross energy. The ration of feed was offered during ten weeks at 3.8% of body weight based on dry matter. This experiment showed that diet treatments did not affect dry matter intake, dry matter (DM), organic matter (OM), neutral detergent fiber (NDF), and acid detergent fiber (ADF) digestibility, average daily gain, feed efficiency, and nitrogen retention (P0.05). It concluded that fermented palm fronds with Trichoderma viride were can replace the grass component as basal feed for up to 75% of growing Boerka goats.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
绿色木霉分化的Sawit Dolphin苹果作为波尔卡山羊生长基质的应用
摘要。锯椰子壳是一种固体废物,来自于锯椰子的种植,有可能被用作基本的山羊群。绿色木霉发酵工艺可以降低纤维含量,提高蛋白质含量,提高物质的适口性。本研究旨在研究使用被绿色木霉污染的棕色锯叶香料对波尔卡山羊生长的影响。使用20只生长期(初始体重13.16kg±1.32)的波尔卡公山羊,研究在绿色木霉生长时使用受保护的锯叶椰子片对其生长的影响。使用的计划是一个完整的随机计划,由4个文件夹和5个重复组成。出生被随机分配到牧场,即R0,60%+草40%R1,浓缩60%+草30%+生菜苹果汁发酵时绿色木霉达10%;R2,绿色木霉20%时浓缩60%+草20%+香肠苹果发酵结果,R3,绿色木霉菌30%时浓缩60%/草10%+香肠苹果的发酵结果。所有材料的粗蛋白质含量为12%,粗能量为4100 Kkal/kg。这是一个10周供应3.8%的体液基于干物质。研究表明,干物质、干物质肥力、有机物、中性洗涤纤维(NDF)和酸性洗涤纤维(ADF)、活棉的消耗量增加,肥料的使用效率和氮保持率受到肥料的影响。根据研究结果,得出的结论是,当绿色木霉能够取代草成分作为Boerka山羊生长过程中高达75%的基础粉时,蛋白质的椰子壳是发酵的。[UNK][UNK](利用用绿色木霉发酵的油棕叶作为生长期波尔卡山羊的基础日粮)[UNK][UNK][UNK]ABSTRAK。油棕叶是棕榈种植园的油棕副产品之一,可作为山羊的基础饮食。绿色木霉发酵工艺可以降低纤维含量,提高饲料的蛋白质含量和适口性。本研究的目的是研究以绿色木霉发酵棕榈叶为基础饲料对波尔卡山羊生长的影响。采用20只生长期波尔卡公山羊(平均初始体重13.16±1.32kg),研究了以绿色木霉发酵棕榈叶为基础饲料对其生长的影响。实验安排在一个完全随机的设计中,包括四种饮食治疗和每种治疗的五次重复。山羊被随机分配到不同的日粮处理中,分别为:浓缩物60%+草40%,浓缩物60%-草30%+绿色木霉发酵棕榈叶10%,浓缩物60%+草20%+绿色木霉菌发酵棕榈叶20%,浓缩物60%+草10%+绿色木菌发酵棕榈叶30%,分别为R0,R1,R2和R3。所有处理日粮均含有12%的粗蛋白质和4100千卡/公斤的总能量。在10周内提供基于干物质的3.8%的饲料定量。本试验表明,日粮处理不影响干物质摄入量、干物质(DM)、有机物(OM)、中性洗涤纤维(NDF)和酸性洗涤纤维(ADF)的消化率、平均日增重、饲料效率,结果表明,用绿色木霉发酵的棕榈叶可以取代草成分,作为生长中高达75%的波尔卡山羊的基础饲料。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
16
审稿时长
12 weeks
期刊最新文献
Effect of Cleaning and Storing on Hatching Time and Hatching Weight of Mojosari Alabio (MA) Crossbred Duck Eggs Karakterisasi Dedak Padi dan Campuran Sekam Padi berdasarkan Sifat Fisik dan Kimia Polymorphisms of IGF-1 Gene in Indonesian Local Goat Reared Under Smallholder Farmers in Sulawesi Region Efektivitas Amoniasi, Fermentasi, dan Amoniasi Fermentasi dengan Trichoderma harzianum pada Jerami Sereh Wangi (Cymbopogon nardus) Pertumbuhan dan Produksi Indigofera zollingeriana pada Lahan Pasca Tambang Pasir dengan Penambahan Pupuk dan Mikoriza
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1