ANALISIS UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2014 TERHADAP KEKERASAN ANAK PADA MASA PANDEMI COVID-19

N. Novitasari
{"title":"ANALISIS UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2014 TERHADAP KEKERASAN ANAK PADA MASA PANDEMI COVID-19","authors":"N. Novitasari","doi":"10.30736/JCE.V5I2.599","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Data kekerasan anak yang terjadi sebelum pandemi Covid-19 sesuai dengan yang terdapat di laporan UNICEF tahun 2015 menyatakan bahwa kekerasan terhadap anak terjadi secara luas di Indonesia; yakni 40% anak berusia 13-15 tahun melaporkan pernah diserang secara fisik sedikitnya satu kali dalam setahun, 26% melaporkan pernah mendapat hukuman fisik dari orang tua atau pengasuh anak di rumah, dan 50% anak melaporkan bully di sekolah. Data yang dihimpun oleh SIMFONI KEMEN PPA (Sistem Informasi Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak), KemenPPPA telah menerima 4.116 laporan kasus kekerasan terhadap anak, dan laporan terbanyak adalah kasus kekerasan seksual. Pada bulan Januari hingga Mei 2020, telah terjadi kasus kekerasan terhadap anak sebanyak 68 korban eksploitasi, 76 korban TPPO, 346 korban penelantaran anak, 979 korban kekerasan psikis, 1.111 korban kekerasan fisik serta korban kekerasan seksual menduduki 2.556. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 atas perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002, penyelenggaraan perlindungan anak harus mampu memenuhi terwujudnya penyelenggaraan hak-hak anak terhadap masalah sosial, kesehatan dan perlindungan khusus.","PeriodicalId":33986,"journal":{"name":"Journal of Childhood Education","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Childhood Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30736/JCE.V5I2.599","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Data kekerasan anak yang terjadi sebelum pandemi Covid-19 sesuai dengan yang terdapat di laporan UNICEF tahun 2015 menyatakan bahwa kekerasan terhadap anak terjadi secara luas di Indonesia; yakni 40% anak berusia 13-15 tahun melaporkan pernah diserang secara fisik sedikitnya satu kali dalam setahun, 26% melaporkan pernah mendapat hukuman fisik dari orang tua atau pengasuh anak di rumah, dan 50% anak melaporkan bully di sekolah. Data yang dihimpun oleh SIMFONI KEMEN PPA (Sistem Informasi Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak), KemenPPPA telah menerima 4.116 laporan kasus kekerasan terhadap anak, dan laporan terbanyak adalah kasus kekerasan seksual. Pada bulan Januari hingga Mei 2020, telah terjadi kasus kekerasan terhadap anak sebanyak 68 korban eksploitasi, 76 korban TPPO, 346 korban penelantaran anak, 979 korban kekerasan psikis, 1.111 korban kekerasan fisik serta korban kekerasan seksual menduduki 2.556. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 atas perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002, penyelenggaraan perlindungan anak harus mampu memenuhi terwujudnya penyelenggaraan hak-hak anak terhadap masalah sosial, kesehatan dan perlindungan khusus.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
2014年35年分析
根据联合国儿童基金会2015年的报告,新冠肺炎大流行前的儿童暴力行为表明,儿童暴力在印度尼西亚普遍存在;40%的13-15岁青少年报告称每年至少遭受一次人身攻击,26%的人报告称在家中受到父母或寄养家庭的体罚,50%的人报告说在学校受到欺凌。SIMPONI KEMEN PPA(妇女儿童保护部信息系统)收集的数据显示,KemenPPPA已收到4116起儿童暴力报告,其中大多数报告是性暴力。2020年1月至5月,共有68名虐待儿童受害者、76名TPPO受害者、346名虐待儿童的受害者、979名精神暴力受害者、1111名身体暴力受害者和2556名性暴力受害者。根据关于2002年第23号法律修正案的2014年第35号法律,保留儿童保护必须能够实现保留儿童在社会、健康和特殊保护问题上的权利。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
6
审稿时长
4 weeks
期刊最新文献
IDENTIFIKASI KELAYAKAN FASILITAS RUANG BERMAIN RAMAH ANAK DI WISATA PANTAI BIRU EFEKTIVITAS METODE BERCERITA DENGAN MEDIA BONEKA TANGAN DALAM KETERAMPILAN BERBICARA PADA ANAK USIA DINI DI TAMAN KANAK-KANAK IT AL-KAUTSAR KECAMATAN LUBUK BEGALUNG PADANG DAMPAK PENGGUNAAN GADGET TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA (MENYIMAK DAN BERBICARA) ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RAUDHATUL ATHFAL EFEKTIVITAS MEDIA WAYANG KARDUS TERHADAP PERKEMBANGAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA ANAK USIA DINI DI TAMAN KANAK AWALIDIL JANNAH TIMBULUN Pelaksanaan Program Pembiasaan Sumbang Duo Baleh di PAUD khairunnisa TP PKK kabupaten Pasaman
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1