{"title":"مشكلات تعلیم الكتابة على المستوى الجامعي وعلاجھا","authors":"B. A. Permata","doi":"10.30762/ASA.V1I2.826","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keterampilan menulis bahasa Arab (maha>rah kita>bah) sejauh ini masih membutuhkan perhatian lebih dari para praktisi, pengajar dan pegiat bahasa Arab khususnya bagi non native speaker, hal tersebut disebabkan oleh berbagai kesulitan yang kerap dihadapi oleh para siswa mulai dari jenjang paling bawah hingga perguruan tinggi. Pada akhirnya, hal tersebut juga berimbas pada problem pembelajaran di kelas. Tulisan ini mencoba menjelaskan problem pembelajaran maha>rah kita>bah di perguruan tinggi dan bagaimana tawaran solusi atas problem tersebut. Beberapa data primer dalam tulisan ini diperoleh dari observasi lapangan ketika penulis mengajar maha>rah kita>bah di IAIN Kediri dan STAI-BA Kediri, dan diperkuat dengan pendapat para praktisi dan pegiat pembelajaran bahasa Arab bagi non native speaker. Kesimpulan dari tulisan ini adalah, bahwa secara umum problem pembelajaran maha>rah kita>bah di tingkat perguruan tinggi tidak terlepas dari 3 (tiga) hal: 1. Perbedaan pengalaman belajar antar individu mahasiswa dan budaya berbahasa. 2. Kurang memperhatikan keterampilan membaca (maha>rah qira>’ah) yg sebagai syarat mutlak keterampilan menulis. 3. Kurang tepat dalam memberikan evaluasi dan 5. Minimnya penggunaan media dan tehnik pembelajaran yang mendukung. Adapun untuk mengatasi problem tersebut maka dibutuhkan evaluasi mendalam dan dilanjutkan dengan usaha-usaha perbaikan dari kekurangan-kekurangan dalam pembelajaran yang menjadi problem. \n \nKata Kunci : problematika pembelajaran, maharah kitabah","PeriodicalId":52697,"journal":{"name":"Asalibuna","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Asalibuna","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30762/ASA.V1I2.826","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Keterampilan menulis bahasa Arab (maha>rah kita>bah) sejauh ini masih membutuhkan perhatian lebih dari para praktisi, pengajar dan pegiat bahasa Arab khususnya bagi non native speaker, hal tersebut disebabkan oleh berbagai kesulitan yang kerap dihadapi oleh para siswa mulai dari jenjang paling bawah hingga perguruan tinggi. Pada akhirnya, hal tersebut juga berimbas pada problem pembelajaran di kelas. Tulisan ini mencoba menjelaskan problem pembelajaran maha>rah kita>bah di perguruan tinggi dan bagaimana tawaran solusi atas problem tersebut. Beberapa data primer dalam tulisan ini diperoleh dari observasi lapangan ketika penulis mengajar maha>rah kita>bah di IAIN Kediri dan STAI-BA Kediri, dan diperkuat dengan pendapat para praktisi dan pegiat pembelajaran bahasa Arab bagi non native speaker. Kesimpulan dari tulisan ini adalah, bahwa secara umum problem pembelajaran maha>rah kita>bah di tingkat perguruan tinggi tidak terlepas dari 3 (tiga) hal: 1. Perbedaan pengalaman belajar antar individu mahasiswa dan budaya berbahasa. 2. Kurang memperhatikan keterampilan membaca (maha>rah qira>’ah) yg sebagai syarat mutlak keterampilan menulis. 3. Kurang tepat dalam memberikan evaluasi dan 5. Minimnya penggunaan media dan tehnik pembelajaran yang mendukung. Adapun untuk mengatasi problem tersebut maka dibutuhkan evaluasi mendalam dan dilanjutkan dengan usaha-usaha perbaikan dari kekurangan-kekurangan dalam pembelajaran yang menjadi problem.
Kata Kunci : problematika pembelajaran, maharah kitabah