{"title":"HIDROGEOMORFOLOGI DAN POTENSI MATAAIR LERENG BARATDAYA GUNUNG MERBABU","authors":"Arif Ashari, Edi Widodo","doi":"10.22146/MGI.35570","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Karakteristik bentanglahan pada suatu wilayah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi distribusi spasial mataair. Penelitian ini dilaksanakan pada lereng baratdaya Gunung Merbabu dengan tujuan: (1) menganalisis persebaran mataair berdasarkan satuan bentuklahan, (2) menganalisis jenis mataair serta kualitas dan kuantitas air. Untuk mencapai tujuan tersebut digunakan metode survei dengan pengambilan sampel secara sistematik. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan memperhatikan aspek spasial didukung analisis SIG dengan nearest neighbour analysis dan pencocokan. Hasil penelitian: (1) terdapat pola persebaran mataair di Lereng Baratdaya Gunung Merbabu pada perbatasan lereng gunungapi dengan kaki gunungapi dan kaki gunungapi dengan dataran kaki gunungapi. Kedudukan mataair berada pada ketinggian 1000-1500 mdpal yang menunjukkan sistem sabuk mataair vulkanik. Pola persebaran mataair yang relatif tidak teratur menunjukkan mulai bekerjanya proses denudasi pada morfologi kerucut vulkan Merbabu. (2) berdasarkan pengamatan pada 30 sampel mataair, diketahui jenis mataair umumnya berupa mataair celah, debit bervariasi antara 0,057 liter/detik hingga 2 liter/detik. Kualitas air yang meliputi suhu air, pH, DHL, dan DO relatif seragam.","PeriodicalId":55710,"journal":{"name":"Majalah Geografi Indonesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Geografi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/MGI.35570","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Abstract
Karakteristik bentanglahan pada suatu wilayah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi distribusi spasial mataair. Penelitian ini dilaksanakan pada lereng baratdaya Gunung Merbabu dengan tujuan: (1) menganalisis persebaran mataair berdasarkan satuan bentuklahan, (2) menganalisis jenis mataair serta kualitas dan kuantitas air. Untuk mencapai tujuan tersebut digunakan metode survei dengan pengambilan sampel secara sistematik. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan memperhatikan aspek spasial didukung analisis SIG dengan nearest neighbour analysis dan pencocokan. Hasil penelitian: (1) terdapat pola persebaran mataair di Lereng Baratdaya Gunung Merbabu pada perbatasan lereng gunungapi dengan kaki gunungapi dan kaki gunungapi dengan dataran kaki gunungapi. Kedudukan mataair berada pada ketinggian 1000-1500 mdpal yang menunjukkan sistem sabuk mataair vulkanik. Pola persebaran mataair yang relatif tidak teratur menunjukkan mulai bekerjanya proses denudasi pada morfologi kerucut vulkan Merbabu. (2) berdasarkan pengamatan pada 30 sampel mataair, diketahui jenis mataair umumnya berupa mataair celah, debit bervariasi antara 0,057 liter/detik hingga 2 liter/detik. Kualitas air yang meliputi suhu air, pH, DHL, dan DO relatif seragam.