{"title":"Telaah Konseptual Komunikasi Transendental Dalam Perspektif Komunikasi Islam","authors":"Abdur Razzaq","doi":"10.19109/wardah.v23i2.15061","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini membahas tentang keterkaitan komunikasi transendental sebagai bagian dari komunikasi Islam Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis konsep dan bentuk-bentuk komunikasi transendental dalam persepektif komunikasi Islam. Komunikasi transendental merupakan bagian dari praktik komunikasi yang tidak pernah terlepas dalam kehidupan sehari-hari seorang muslim dalam menjalankan perintah Allah Swt. Dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif kualiatif, tulisan ini menyajikan kajian yang dinarasikan melalui pengumpulan data-data dari referensi yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa komunikasi trasendental dalam Islam dapat dilakukan melalui berbagai macam media yang dikenal dengan ritual ibadah, baik ibadah wajib maupun ibadah sunnah. Ibadah yang mendeskripsikan konsep komunikasi transendental dalam praktik komunikasi yang dilakukan umat muslim dengan Allah Swt. Komunikasi trasendental dalam shalat dapat diibaratkan bahwa Tuhan adalah sebagai penerima (communican), sedangkan pelaku bertindak sebagai pengirim pesan (communicator), sumbernya (source) adalah dari para pelakunya atau kejadian yang dialami, medianya (channel) adalah shalat atau doa, (effect) adalah ketenangan jiwa yang akan kita dapatkan atau simbol-simbol dan tanda-tanda lainnya yang Tuhan kirimkan kepada manusia. Fokus pembahasannya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penerapan komunikasi transendental yang dikaitkan dengan perilaku ibadah yang menjadi sarana komunikasi dengan Allah Swt.","PeriodicalId":31958,"journal":{"name":"Wardah","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Wardah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19109/wardah.v23i2.15061","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Artikel ini membahas tentang keterkaitan komunikasi transendental sebagai bagian dari komunikasi Islam Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis konsep dan bentuk-bentuk komunikasi transendental dalam persepektif komunikasi Islam. Komunikasi transendental merupakan bagian dari praktik komunikasi yang tidak pernah terlepas dalam kehidupan sehari-hari seorang muslim dalam menjalankan perintah Allah Swt. Dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif kualiatif, tulisan ini menyajikan kajian yang dinarasikan melalui pengumpulan data-data dari referensi yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa komunikasi trasendental dalam Islam dapat dilakukan melalui berbagai macam media yang dikenal dengan ritual ibadah, baik ibadah wajib maupun ibadah sunnah. Ibadah yang mendeskripsikan konsep komunikasi transendental dalam praktik komunikasi yang dilakukan umat muslim dengan Allah Swt. Komunikasi trasendental dalam shalat dapat diibaratkan bahwa Tuhan adalah sebagai penerima (communican), sedangkan pelaku bertindak sebagai pengirim pesan (communicator), sumbernya (source) adalah dari para pelakunya atau kejadian yang dialami, medianya (channel) adalah shalat atau doa, (effect) adalah ketenangan jiwa yang akan kita dapatkan atau simbol-simbol dan tanda-tanda lainnya yang Tuhan kirimkan kepada manusia. Fokus pembahasannya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penerapan komunikasi transendental yang dikaitkan dengan perilaku ibadah yang menjadi sarana komunikasi dengan Allah Swt.