{"title":"Hubungan Cyberloafing dengan Innovative Work Behavior pada Pekerja Generasi Milenial dalam Industri Kreatif Digital","authors":"Kurnia Sri Wijanarko, H. P. Purba","doi":"10.20473/JPKM.V3I22018.101-113","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sejauh mana perusahaan dapat berinovasi ditentukan oleh perilaku kerja inovatif dari masing-masing pekerja, terutama pekerja generasi milenial yang mendominasi di era digital sekarang yang mengaburkan batasan kerja dengan kehidupan pribadi. Hal ini memunculkan fenomena cyberloafing. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik survei secara online. Teknik samplingyang digunakan adalah non-probability sampling bertipe purposive sampling. Jumlah subjek penelitian sebanyak 103 responden yang tersebar di berbagai industri kreatif digital di Indonesia. Alat pengumpulan data berupa kuesioner cyberloafing dan alat ukur Innovative Work Behaviour. Analisis data dilakukan dengan teknik statistik korelasi Bivariate Pearson dengan bantuan program IBM SPSS Statistic 25 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat dengan arah hubungan positif (r(103)=0,518, p<0,05) antara cyberloafing dengan innovative work behaviour generasi milenial yang bekerja di industri kreatif digital.","PeriodicalId":53398,"journal":{"name":"Insan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Insan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20473/JPKM.V3I22018.101-113","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Sejauh mana perusahaan dapat berinovasi ditentukan oleh perilaku kerja inovatif dari masing-masing pekerja, terutama pekerja generasi milenial yang mendominasi di era digital sekarang yang mengaburkan batasan kerja dengan kehidupan pribadi. Hal ini memunculkan fenomena cyberloafing. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik survei secara online. Teknik samplingyang digunakan adalah non-probability sampling bertipe purposive sampling. Jumlah subjek penelitian sebanyak 103 responden yang tersebar di berbagai industri kreatif digital di Indonesia. Alat pengumpulan data berupa kuesioner cyberloafing dan alat ukur Innovative Work Behaviour. Analisis data dilakukan dengan teknik statistik korelasi Bivariate Pearson dengan bantuan program IBM SPSS Statistic 25 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat dengan arah hubungan positif (r(103)=0,518, p<0,05) antara cyberloafing dengan innovative work behaviour generasi milenial yang bekerja di industri kreatif digital.