{"title":"PENINGKATAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW","authors":"S. Rizki","doi":"10.21067/JBPD.V3I2.3224","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract \nThis research was aimed to overcome the low of students’ communication skills in the learning process which applied Jigsaw cooperative learning model in the class five of Tingkir Lor 02 Elementary School Tingkir sub-district Salatiga city. This classroom action research used spiral model which referred to Kemis and Mc. Tagart’ research design. This research procedure was done by implementing Jigsaw cooperative learning model which was planned by started from design arrangement, action, observation, and reflection which is then followed by the next spiral cycle. This classroom action research applied two cycles pattern. The conclusion of this research is the implementation of Jigsaw cooperative learning can improve students’ communication skills. It can be seen from the increase of communication skills average score percentage from cycle I and cycle II that is 11,78% with average score in cycle I is 75,5 increased into cycle II that is 84,4. \nKeywords: Communication Skills, Jigsaw Model \n \nAbstrak \nPenelitian ini bertujuan untuk mengatasi rendahnya keterampilan berkomunikasi peserta didik dalam pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Jigsaw di kelas V di SD Negeri Tingkir Lor 02 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan model spiral yang mengacu desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart. Prosedur penelitian ini dilaksankan dengan melaksanakan pembelajaran menerapkan model pembelajaran kooperatif Jigsaw yang dierencanakan dengan dimulai dari penyususnan rancangan, pelaksanaan tindakan, pengamatan (observasi), dan refleksi yang kemudian diikuti dengan siklus spiral berikutnya. Penelitian tindakan kelas ini menerapkan pola dua siklus. Kesimpulan penelitian ini yaitu penerapan model pembelajaran Kooperatif Jigsaw dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi peserta didik. Hal tersebut dapat dilihat dari kenaikan presentase skor rata-rata untuk ketererampilan berkomunikasi dari siklus I ke siklus II yaitu sebesar 11,78%, dengan skor rata-rata pada siklus I yaitu 75,5 naik di siklus II menjadi 84,4. \nKata Kunci: Keterampilan Berkomunikasi, Model Jigsaw","PeriodicalId":32382,"journal":{"name":"Jurnal Bidang Pendidikan Dasar","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Bidang Pendidikan Dasar","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21067/JBPD.V3I2.3224","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Abstract
Abstract
This research was aimed to overcome the low of students’ communication skills in the learning process which applied Jigsaw cooperative learning model in the class five of Tingkir Lor 02 Elementary School Tingkir sub-district Salatiga city. This classroom action research used spiral model which referred to Kemis and Mc. Tagart’ research design. This research procedure was done by implementing Jigsaw cooperative learning model which was planned by started from design arrangement, action, observation, and reflection which is then followed by the next spiral cycle. This classroom action research applied two cycles pattern. The conclusion of this research is the implementation of Jigsaw cooperative learning can improve students’ communication skills. It can be seen from the increase of communication skills average score percentage from cycle I and cycle II that is 11,78% with average score in cycle I is 75,5 increased into cycle II that is 84,4.
Keywords: Communication Skills, Jigsaw Model
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi rendahnya keterampilan berkomunikasi peserta didik dalam pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif Jigsaw di kelas V di SD Negeri Tingkir Lor 02 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan model spiral yang mengacu desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart. Prosedur penelitian ini dilaksankan dengan melaksanakan pembelajaran menerapkan model pembelajaran kooperatif Jigsaw yang dierencanakan dengan dimulai dari penyususnan rancangan, pelaksanaan tindakan, pengamatan (observasi), dan refleksi yang kemudian diikuti dengan siklus spiral berikutnya. Penelitian tindakan kelas ini menerapkan pola dua siklus. Kesimpulan penelitian ini yaitu penerapan model pembelajaran Kooperatif Jigsaw dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi peserta didik. Hal tersebut dapat dilihat dari kenaikan presentase skor rata-rata untuk ketererampilan berkomunikasi dari siklus I ke siklus II yaitu sebesar 11,78%, dengan skor rata-rata pada siklus I yaitu 75,5 naik di siklus II menjadi 84,4.
Kata Kunci: Keterampilan Berkomunikasi, Model Jigsaw
摘要本研究旨在克服学生在学习过程中沟通能力低下的问题,将拼图合作学习模式应用于萨拉蒂加市廷基尔街道廷基尔勒02小学五班。本课堂行动研究采用了参考Kemis和Mc. Tagart的研究设计的螺旋模型。本研究过程通过实施Jigsaw合作学习模型完成,该模型从设计安排、行动、观察、反思开始,然后进入下一个螺旋循环。本课堂行动研究采用了两个循环模式。本研究的结论是实施拼图合作学习可以提高学生的沟通能力。从第一轮和第二轮的沟通能力平均分百分比的增加可以看出,分别为11.78%,第一轮的平均分为75.5%,进入第二轮的平均分数为84.4%。关键词:沟通技巧,拼图模型abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi rendahnya keterampilan berkomunikasi peserta didik dalam penbelajaran dengan menerapkan模型penbelajaran cooperoperatip Jigsaw di kelas V di SD Negeri Tingkir Lor Kecamatan Tingkir Kota SalatigaPenelitian tindakan kelas ini menggunakan模型螺旋阳mengacu设计Penelitian Kemmis dan Mc. Taggart。检察官penelitian ini dilaksankan dengan melaksanakan penbelajan menerapan模型penbelajan合作Jigsaw yang diencanakan dengan dimulai dari penyususan rancangan, pelaksanaan tindakan, pengamatan(观测),dan refleksi yang kemudian diikuti dengan siklus螺旋berikutya。Penelitian tindakan kelas ini menerapkan pola dua klus。[翻译]:[翻译]:[翻译]:[翻译]:Hal tersebut dapat dilihat dari kenaikan presentase skor rata-rata untuk ketererampilan berkomunikasi dari siklus I like siklus II yabesar 11,78%, dengan skor rata-rata pada siklus I yaitu 75,5 naik di siklus II menjadi 84,4。Kata Kunci: Keterampilan Berkomunikasi,模型拼图