Siklus Hidup Destinasi Wisata di Kabupaten Pangandaran

Latifah Nurrahmah Juhara, Agam Marsoyo
{"title":"Siklus Hidup Destinasi Wisata di Kabupaten Pangandaran","authors":"Latifah Nurrahmah Juhara, Agam Marsoyo","doi":"10.22146/kawistara.81026","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Setiap destinasi wisata memiliki siklus hidup yang berbeda-beda, sebagaimana dikemukakan oleh Butler (1980) bahwa terdapat enam tahapan utama perkembangan destinasi wisata yang digambarkan dalam siklus hidup destinasi wisata. Tahap perkembangan paling awal dimulai dengan tahap exploration, kemudian diikuti oleh tahap involvement, development, consolidation, stagnation, dan post-stagnation. Setiap tahapan dalam siklus hidup destinasi wisata memiliki indikasi kondisi yang berbeda-beda. Identifikasi posisi destinasi wisata dalam siklus hidup destinasi wisata merupakan salah satu aspek penting dalam pengembangan sektor pariwisata, sehingga pengembangannya dapat disesuaikan dengan kondisi destinasi wisata. Berdasarkan kondisi tersebut, pemetaan posisi destinasi wisata dalam siklus hidup destinasi wisata sangat dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi posisi destinasi wisata di Kabupaten Pangandaran. Objek penelitian ini berupa destinasi wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran sebanyak dua puluh enam destinasi wisata. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan pertimbangan arah pengembangan wilayah, potensi pariwisata, dan karakkteristik destinasi wisata. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yakni analisis campuran menggunakan teknik analisis Multidimensional Scaling (MDS) yang selanjutnya didukung dengan analisis deskriptif kualitatif. Penelitian berupaya memanfaatkan analisis MDS untuk mengidentifikasi posisi destinasi wisata pada siklus hidup destinasi wisata yang sebelumnya belum pernah dilakukan.","PeriodicalId":31122,"journal":{"name":"Jurnal Kawistara","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-09-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kawistara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/kawistara.81026","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Setiap destinasi wisata memiliki siklus hidup yang berbeda-beda, sebagaimana dikemukakan oleh Butler (1980) bahwa terdapat enam tahapan utama perkembangan destinasi wisata yang digambarkan dalam siklus hidup destinasi wisata. Tahap perkembangan paling awal dimulai dengan tahap exploration, kemudian diikuti oleh tahap involvement, development, consolidation, stagnation, dan post-stagnation. Setiap tahapan dalam siklus hidup destinasi wisata memiliki indikasi kondisi yang berbeda-beda. Identifikasi posisi destinasi wisata dalam siklus hidup destinasi wisata merupakan salah satu aspek penting dalam pengembangan sektor pariwisata, sehingga pengembangannya dapat disesuaikan dengan kondisi destinasi wisata. Berdasarkan kondisi tersebut, pemetaan posisi destinasi wisata dalam siklus hidup destinasi wisata sangat dibutuhkan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi posisi destinasi wisata di Kabupaten Pangandaran. Objek penelitian ini berupa destinasi wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran sebanyak dua puluh enam destinasi wisata. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan pertimbangan arah pengembangan wilayah, potensi pariwisata, dan karakkteristik destinasi wisata. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yakni analisis campuran menggunakan teknik analisis Multidimensional Scaling (MDS) yang selanjutnya didukung dengan analisis deskriptif kualitatif. Penelitian berupaya memanfaatkan analisis MDS untuk mengidentifikasi posisi destinasi wisata pada siklus hidup destinasi wisata yang sebelumnya belum pernah dilakukan.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
生命周期旅游目的地潘安达兰区
每个目的地都有不同的生命周期,正如Butler(1980)所指出的,在旅行目的地的生命周期中,旅行目的地有六个主要的发展阶段。发展的最早阶段始于探索阶段,然后是介入、发展、巩固、停滞和后停滞阶段。旅行目的地生命周期中的每个阶段都有不同的条件指示。在旅程目的地的生命周期中识别旅程目的地是旅游业发展的一个重要方面,以便其发展能够适应旅程目的地条件。在这种情况下,在旅行目的地的生命周期中映射目的地是非常必要的。这项研究的目的是在概述章节中确定旅行的目的地。本研究的对象是潘干达章二十六个目的地中的一个旅行目的地。研究地点的选择考虑了该地区的发展方向、旅游者的潜力和旅游目的地的特点。本研究中使用的分析是使用多维标度(MDS)分析技术的混合分析,该技术得到了定性描述性分析的进一步支持。研究已经能够使用MDS分析来识别旅行目的地在旅行目的地生命周期中的目的地位置,这是以前从未做过的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
25
审稿时长
24 weeks
期刊最新文献
Urban Farming sebagai Alternatif Mewujudkan Pembangunan Kota Berkelanjutan di Indonesia Paguyuban “Tuk Bebeng” dan Pengelolaan Air berbasis Kekuatan Masyarakat di Daerah Rawan Bencana Merapi, Yogyakarta Disabilitas dan Kemiskinan Ekstrem di Indonesia: Analisis Data Survei Sosial Ekonomi Nasional Tahun 2020 KRIMINALITAS, HEGEMONI, DAN POLITIK: PREMANISME DI YOGYAKARTA PADA MASA ORDE BARU Navigating Ethics and Empathy in Disaster Photojournalism in Indonesia
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1