{"title":"PENGARUH VIDEO EDUKASI TERHADAP KEPATUHAN KONSUMSI TABLET BESI IBU HAMIL ANEMIA DI PUSKESMAS KOTA PALANGKA RAYA","authors":"Nila Susanti, Fery Anggriawan","doi":"10.22435/MGMI.V12I1.2061","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang. Video merupakan sarana penyuluhan kesehatan yang dikembangkan karena visualisasinya menggunakan dua indera yang akan memudahkan proses penyerapan pengetahuan. Penggunaan media video dalam edukasi tentang anemia kepada ibu hamil termasuk salah satu promosi kesehatan untuk meningkatkan kepatuhan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pemberian edukasi melalui video terhadap kepatuhan konsumsi tablet besi pada ibu hamil anemia. Metode. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan kelompok kontrol dan kelompok eksperimen tanpa randomisasi. Penelitian ini dilakukan di beberapa Puskesmas Kota Palangka Raya yang memiliki prevalensi ibu hamil anemia tinggi, yaitu Puskesmas Panarung dan Puskesmas Bukit Hindu dengan masing-masing 15 sampel ibu hamil yang anemia. Penelitian dilaksanakan selama 30 hari pada bulan Maret hingga April 2019. Teknik pengambilan sampel melalui metode purposive sampling dengan instrumen pengambilan data berupa lembar check list. Analisis statistik menggunakan uji beda Non-Parametric Mann Whitney pada data yang distribusinya tidak normal dan uji beda Parametric Independent Sample T-Test pada data yang distribusinya normal. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan ibu hamil yang patuh setelah intervensi sebanyak 26,7 persen pada kelompok kontrol dan 86,7 persen pada kelompok eksperimen. Nilai p-value pengaruh edukasi melalui video terhadap kepatuhan konsumsi tablet besi pada kelompok eksperimen adalah 0,002. Perbedaan kepatuhan konsumsi tablet besi bermakna pada kedua kelompok setelah pemberian edukasi melalui video dengan p-value=0,001. Sedangkan sebelum intervensi edukasi melalui video tidak ada perbedaan bermakna dengan p-value=0,063. Intervensi media leaflet juga tidak menunjukkan pengaruh yang bermakna (p=0,531). Perbedaan bermakna terlihat pada tingkat pendidikan (0,018), tetapi tidak terdapat pada usia dan pekerjaan (p=1 dan 0,067). Kesimpulan. Ada perbedaan kepatuhan konsumsi tablet besi yang bermakna setelah intervensi edukasi melalui video.","PeriodicalId":31976,"journal":{"name":"Media Gizi Mikro Indonesia","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Media Gizi Mikro Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/MGMI.V12I1.2061","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
Abstract
Latar Belakang. Video merupakan sarana penyuluhan kesehatan yang dikembangkan karena visualisasinya menggunakan dua indera yang akan memudahkan proses penyerapan pengetahuan. Penggunaan media video dalam edukasi tentang anemia kepada ibu hamil termasuk salah satu promosi kesehatan untuk meningkatkan kepatuhan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pemberian edukasi melalui video terhadap kepatuhan konsumsi tablet besi pada ibu hamil anemia. Metode. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan kelompok kontrol dan kelompok eksperimen tanpa randomisasi. Penelitian ini dilakukan di beberapa Puskesmas Kota Palangka Raya yang memiliki prevalensi ibu hamil anemia tinggi, yaitu Puskesmas Panarung dan Puskesmas Bukit Hindu dengan masing-masing 15 sampel ibu hamil yang anemia. Penelitian dilaksanakan selama 30 hari pada bulan Maret hingga April 2019. Teknik pengambilan sampel melalui metode purposive sampling dengan instrumen pengambilan data berupa lembar check list. Analisis statistik menggunakan uji beda Non-Parametric Mann Whitney pada data yang distribusinya tidak normal dan uji beda Parametric Independent Sample T-Test pada data yang distribusinya normal. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan ibu hamil yang patuh setelah intervensi sebanyak 26,7 persen pada kelompok kontrol dan 86,7 persen pada kelompok eksperimen. Nilai p-value pengaruh edukasi melalui video terhadap kepatuhan konsumsi tablet besi pada kelompok eksperimen adalah 0,002. Perbedaan kepatuhan konsumsi tablet besi bermakna pada kedua kelompok setelah pemberian edukasi melalui video dengan p-value=0,001. Sedangkan sebelum intervensi edukasi melalui video tidak ada perbedaan bermakna dengan p-value=0,063. Intervensi media leaflet juga tidak menunjukkan pengaruh yang bermakna (p=0,531). Perbedaan bermakna terlihat pada tingkat pendidikan (0,018), tetapi tidak terdapat pada usia dan pekerjaan (p=1 dan 0,067). Kesimpulan. Ada perbedaan kepatuhan konsumsi tablet besi yang bermakna setelah intervensi edukasi melalui video.