{"title":"STRATEGIC PLANNING EKSPANSI KAPASITAS PRODUKSI SEMEN DARI 4 JUTA TPY MENJADI 7 JUTA TPY DI DEPARTEMEN PENAMBANGAN PADA PABRIK SEMEN PT.”X”","authors":"Tjutju T. Dimyati, Dedy Setyo Oetomo","doi":"10.23969/infomatek.v21i1.1612","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keputusan Top Manajemen untuk meningkatkan kapasitas produksi dari 4 juta TPY menjadi 7 Juta TPY menyebabkan perubahan volume bahan baku dan peralatan yang di perlukan untuk mencapai target produksi yang baru. Dukungan ketersediaan bahan baku utama baik dari segi jumlah maupun kualitas merupakan hal yang sangat penting agar aktivitas produksi semen berlangsung sesuai rencana. Selain bahan baku, penyediaan peralatan produksi di departement penambangan juga harus direncanakan agar mampu mengejar target produksi secara efektif dan efisien. Hal ini disebabkan adanya perbedaan antara waktu produksi pada departement raw material preparation, departement clinker burning dan departement finished product dengan waktu produksi di departemen penambangan. Kajian ini dilakukan untuk mendapatkan bahan baku yang diperlukan dengan peningkatan kapasitas produksi tersebut. Selain itu, dilakukan juga perhitungan untuk memperkirakan kebutuhan peralatan tambahan serta biaya yang perlu disediakan. Metode yang digunakan adalah simulasi perhitungan kebutuhan bahan baku dan peralatan dari masing masing proses yang ada di skematik proses pembuatan semen PCC di PT.’X”. Hasil perhitungan memperlihatkan bahwa selisih penambahan limestone adalah 2,960 ton, claystone 2,000 ton, silica 88 ton, dan iron ore adalah 62 ton. Kebutuhan alat penambangan bertambah menjadi hampir dua kali lipat, sedangkan biaya yang diperlukan adalah USD 24,776,786.","PeriodicalId":31579,"journal":{"name":"Infomatek Jurnal Informatika Manajemen dan Teknologi","volume":"70 17","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Infomatek Jurnal Informatika Manajemen dan Teknologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23969/infomatek.v21i1.1612","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Keputusan Top Manajemen untuk meningkatkan kapasitas produksi dari 4 juta TPY menjadi 7 Juta TPY menyebabkan perubahan volume bahan baku dan peralatan yang di perlukan untuk mencapai target produksi yang baru. Dukungan ketersediaan bahan baku utama baik dari segi jumlah maupun kualitas merupakan hal yang sangat penting agar aktivitas produksi semen berlangsung sesuai rencana. Selain bahan baku, penyediaan peralatan produksi di departement penambangan juga harus direncanakan agar mampu mengejar target produksi secara efektif dan efisien. Hal ini disebabkan adanya perbedaan antara waktu produksi pada departement raw material preparation, departement clinker burning dan departement finished product dengan waktu produksi di departemen penambangan. Kajian ini dilakukan untuk mendapatkan bahan baku yang diperlukan dengan peningkatan kapasitas produksi tersebut. Selain itu, dilakukan juga perhitungan untuk memperkirakan kebutuhan peralatan tambahan serta biaya yang perlu disediakan. Metode yang digunakan adalah simulasi perhitungan kebutuhan bahan baku dan peralatan dari masing masing proses yang ada di skematik proses pembuatan semen PCC di PT.’X”. Hasil perhitungan memperlihatkan bahwa selisih penambahan limestone adalah 2,960 ton, claystone 2,000 ton, silica 88 ton, dan iron ore adalah 62 ton. Kebutuhan alat penambangan bertambah menjadi hampir dua kali lipat, sedangkan biaya yang diperlukan adalah USD 24,776,786.