KADAR TOTAL FLAVONOID DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT DAUN GAHARU (Gyrinops versteegii)

I. M. O. A. Parwata, I. A. Kusuma, I. Dewi
{"title":"KADAR TOTAL FLAVONOID DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT DAUN GAHARU (Gyrinops versteegii)","authors":"I. M. O. A. Parwata, I. A. Kusuma, I. Dewi","doi":"10.24843/jchem.2022.v16.i01.p03","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Antioksidan alami yang berasal dari kelompok senyawa flavonoid pada tumbuhan sebagai antioksidan alternatif terus meningkat penggunaan, pengembangan dan penelitiannya. Salah satu diantaranya adalah tanaman gaharu (Gyrinops versteegii). Tanaman gaharu merupakan salah satu tanaman yang banyak digunakan sebagai obat tradisional dimana zat yang diduga bertanggung jawab adalah senyawa flavonoid. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kadar total flavonoid pada fraksi etil asetat daun gaharu dan aktivitasnya sebagai antioksidan. Penentuan kadar total flavonoid fraksi etil asetat daun gaharu ditentukan berdasarkan nilai absorbansi yang diukur pada panjang gelombang sinar tampak 415 nm dengan menggunakan pembanding kuersetin. Uji aktivitas antioksidan fraksi etilasetat daun gaharu dilakukan dengan mengukur aktivitas peredaman terhadap radikal DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) secara spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 517 nm. Sebanyak 100 gram serbuk kering daun gaharu dimaserasi dengan 2L aqua DM (70oC – 80oC) dan didapatkan ekstrak pekat sebanyak 400 mL. Partisi selanjutnya dengan pelarut n-heksana, kloroform dan etil asetat diperoleh fraksi kental berturut-turut 5,58 gram, 4,05 gram, dan 8,27 gram. Analisis kualitatif dengan uji fitokimia menunjukkan fraksi etil asetat positif mengandung senyawa flavonoid dengan intensitas perubahan warnanya yang paling tinggi. Hasil penelitian menunjukkan kadar total yang diperoleh dari fraksi etil asetat daun gaharu adalah sebesar 840,12 mg QE /100 gram dan IC50 60,40 ppm. Nilai ini menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun gaharu (Gyrinops versteegii) memiliki kadar total flavonoid yang tinggi dan mempunyai aktivitas \nAntioksidan alami yang berasal dari kelompok senyawa flavonoid pada tumbuhan sebagai antioksidan alternatif terus meningkat penggunaan, pengembangan dan penelitiannya. Salah satu diantaranya adalah tanaman gaharu (Gyrinops versteegii), yang banyak dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai obat tradisional, dimana senyawa yang diduga bertanggung jawab adalah golongan flavonoid. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar total flavonoid pada fraksi etil asetat daun gaharu dan aktivitasnya sebagai antioksidan.  Penentuan kadar total flavonoid fraksi etil asetat daun gaharu ditentukan dengan cara mengukur nilai absorbansi menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 415 dengan kuersetin sebagai pembanding. Uji aktivitas antioksidan fraksi etilasetat daun gaharu dilakukan dengan cara mengukur aktivitas peredaman menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 517 nm terhadap radikal DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). Sebanyak 100 gram serbuk kering daun gaharu yang dimaserasi dengan 2L aqua DM (70oC – 80oC) menghasilkan ekstrak pekat sebanyak 400 mL. Hasil partisi menggunakan pelarut etil asetat, kloroform dan heksanadiperoleh fraksi kental berturut-turut 8,27 gram, 4,05 gram, dan 5,58 gram. Analisis kualitatif dengan uji fitokimia menunjukkan fraksi etil asetat positif mengandung senyawa flavonoid dengan intensitas perubahan warnanya yang paling tinggi. Hasil penelitian menunjukkan kadar total flavonoid yang diperoleh dari fraksi etil asetat daun gaharu adalah 840,12 mg QE/100 gram dan IC50 sebesar 60,40 ppm. Nilai ini menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun gaharu (Gyrinops versteegii) memiliki kadar total flavonoid yang tinggi dan mempunyai aktivitas antioksidan yang kuat. \nKata kunci: antioksidan, daun gaharu (Gyrinops versteegii), DPPH, IC50. \nNatural antioxidants derived from the group of flavonoid compounds in plants as alternative antioxidants continue to increase their use, development and research. One of them is agarwood (Gyrinops versteegii) that is widely used as a traditional medicine, where the substances that are thought to be responsible are flavonoid compounds. This study was conducted to determine the total flavonoid content in the ethyl acetate fraction of agarwood leaves and their antioxidant activities. The total flavonoid content was determined based on the absorbance value measured at a wavelength of 415 nm by using UV-Vis spectroftometer, with a quercetin as standard for comparison. The antioxidant activity test of the ethylacetate fraction of Gyrinops versteegii leaves was carried out by measuring the scavenging activity of DPPH radical (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) using UV-Vis spectrophotometer at a wavelength of 517 nm. A total of 100 grams of dry agarwood leaf powder were macerated with 2L aqua DM (70oC – 80oC) and 400 mL of concentrated extract was obtained. The next partition with ethyl acetate, chloroform and hexane produced concentrated fractions of 8.27 grams, 4.05 grams and 5.58 grams, respectively. Qualitative analysis using phytochemical tests showed that the ethyl acetate fraction positively contained flavonoids with the highest intensity of color change. The results showed that the total flavonoid content obtained from the ethyl acetate fraction of agarwood leaves was 840.12 mg QE/100 grams and IC50 60.40 ppm. This value indicated that the ethyl acetate fraction of Gyrinops versteegii leaves had high levels of total flavonoids and strong antioxidant activity. \nKeywords: agarwood (Gyrinops versteegi) leaves, antioxidants, DPPH, IC50.","PeriodicalId":17780,"journal":{"name":"Jurnal Kimia","volume":"49 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kimia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jchem.2022.v16.i01.p03","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Antioksidan alami yang berasal dari kelompok senyawa flavonoid pada tumbuhan sebagai antioksidan alternatif terus meningkat penggunaan, pengembangan dan penelitiannya. Salah satu diantaranya adalah tanaman gaharu (Gyrinops versteegii). Tanaman gaharu merupakan salah satu tanaman yang banyak digunakan sebagai obat tradisional dimana zat yang diduga bertanggung jawab adalah senyawa flavonoid. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kadar total flavonoid pada fraksi etil asetat daun gaharu dan aktivitasnya sebagai antioksidan. Penentuan kadar total flavonoid fraksi etil asetat daun gaharu ditentukan berdasarkan nilai absorbansi yang diukur pada panjang gelombang sinar tampak 415 nm dengan menggunakan pembanding kuersetin. Uji aktivitas antioksidan fraksi etilasetat daun gaharu dilakukan dengan mengukur aktivitas peredaman terhadap radikal DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil) secara spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 517 nm. Sebanyak 100 gram serbuk kering daun gaharu dimaserasi dengan 2L aqua DM (70oC – 80oC) dan didapatkan ekstrak pekat sebanyak 400 mL. Partisi selanjutnya dengan pelarut n-heksana, kloroform dan etil asetat diperoleh fraksi kental berturut-turut 5,58 gram, 4,05 gram, dan 8,27 gram. Analisis kualitatif dengan uji fitokimia menunjukkan fraksi etil asetat positif mengandung senyawa flavonoid dengan intensitas perubahan warnanya yang paling tinggi. Hasil penelitian menunjukkan kadar total yang diperoleh dari fraksi etil asetat daun gaharu adalah sebesar 840,12 mg QE /100 gram dan IC50 60,40 ppm. Nilai ini menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun gaharu (Gyrinops versteegii) memiliki kadar total flavonoid yang tinggi dan mempunyai aktivitas Antioksidan alami yang berasal dari kelompok senyawa flavonoid pada tumbuhan sebagai antioksidan alternatif terus meningkat penggunaan, pengembangan dan penelitiannya. Salah satu diantaranya adalah tanaman gaharu (Gyrinops versteegii), yang banyak dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai obat tradisional, dimana senyawa yang diduga bertanggung jawab adalah golongan flavonoid. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar total flavonoid pada fraksi etil asetat daun gaharu dan aktivitasnya sebagai antioksidan.  Penentuan kadar total flavonoid fraksi etil asetat daun gaharu ditentukan dengan cara mengukur nilai absorbansi menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 415 dengan kuersetin sebagai pembanding. Uji aktivitas antioksidan fraksi etilasetat daun gaharu dilakukan dengan cara mengukur aktivitas peredaman menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 517 nm terhadap radikal DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). Sebanyak 100 gram serbuk kering daun gaharu yang dimaserasi dengan 2L aqua DM (70oC – 80oC) menghasilkan ekstrak pekat sebanyak 400 mL. Hasil partisi menggunakan pelarut etil asetat, kloroform dan heksanadiperoleh fraksi kental berturut-turut 8,27 gram, 4,05 gram, dan 5,58 gram. Analisis kualitatif dengan uji fitokimia menunjukkan fraksi etil asetat positif mengandung senyawa flavonoid dengan intensitas perubahan warnanya yang paling tinggi. Hasil penelitian menunjukkan kadar total flavonoid yang diperoleh dari fraksi etil asetat daun gaharu adalah 840,12 mg QE/100 gram dan IC50 sebesar 60,40 ppm. Nilai ini menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun gaharu (Gyrinops versteegii) memiliki kadar total flavonoid yang tinggi dan mempunyai aktivitas antioksidan yang kuat. Kata kunci: antioksidan, daun gaharu (Gyrinops versteegii), DPPH, IC50. Natural antioxidants derived from the group of flavonoid compounds in plants as alternative antioxidants continue to increase their use, development and research. One of them is agarwood (Gyrinops versteegii) that is widely used as a traditional medicine, where the substances that are thought to be responsible are flavonoid compounds. This study was conducted to determine the total flavonoid content in the ethyl acetate fraction of agarwood leaves and their antioxidant activities. The total flavonoid content was determined based on the absorbance value measured at a wavelength of 415 nm by using UV-Vis spectroftometer, with a quercetin as standard for comparison. The antioxidant activity test of the ethylacetate fraction of Gyrinops versteegii leaves was carried out by measuring the scavenging activity of DPPH radical (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) using UV-Vis spectrophotometer at a wavelength of 517 nm. A total of 100 grams of dry agarwood leaf powder were macerated with 2L aqua DM (70oC – 80oC) and 400 mL of concentrated extract was obtained. The next partition with ethyl acetate, chloroform and hexane produced concentrated fractions of 8.27 grams, 4.05 grams and 5.58 grams, respectively. Qualitative analysis using phytochemical tests showed that the ethyl acetate fraction positively contained flavonoids with the highest intensity of color change. The results showed that the total flavonoid content obtained from the ethyl acetate fraction of agarwood leaves was 840.12 mg QE/100 grams and IC50 60.40 ppm. This value indicated that the ethyl acetate fraction of Gyrinops versteegii leaves had high levels of total flavonoids and strong antioxidant activity. Keywords: agarwood (Gyrinops versteegi) leaves, antioxidants, DPPH, IC50.
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
总铅黄和抗氧化活性试验沉香叶(Gyrinops versteegii)
作为抗氧化剂和替代抗氧化剂的植物化合物所产生的天然抗氧化剂,继续增加其使用、开发和研究。其中之一是沉香。沉香是一种广泛用作传统药物的植物,被认为是一种化合物类黄酮。这项研究的目的是确定沉香叶醋酸乙酯的总含量及其抗氧化剂活性。用kuersesetin比较,用可见波长测量沉香叶醋酸盐的总余波值来确定。在517 nm波长的uv - vial光谱仪上,通过测量阻滞剂对生姜的活性和微量成分进行测试。沉香的干粉由2L水DM (70o - 80oC)制成,浓缩提取物为n-heksana,氯仿和醋酸盐溶液分别含有5.58克、4.05克和8.27克。经过植物化学测试的定性分析显示,醋酸乙滴含有最强烈颜色变化的类黄酮化合物。研究表明,从沉香叶酸中提取的总剂量为840.12毫克QE /100克和IC50 60.40 ppm。这种值表明沉香叶的乙基乙醇(Gyrinops versteegii)的含量很高,具有一种天然的抗氧化物活性,这种活性来自植物中作为抗氧化剂和替代化合物的类黄酮,这种化合物的使用、开发和研究仍在增加。其中之一是沉香(Gyrinops versteegii),它被广泛用作一种传统药物,被认为是类黄酮引起的化合物。这项研究的目的是确定沉香叶基质乙酰丙酚的总水平及其抗氧化剂活性。确定沉香叶的乙酸盐成分的总含量是由一种方法确定的,方法是用UV-Vis波长的频谱计测量沉香的值415,以kuersetin为比较。对芦荟叶的抗氧化剂和微量成分进行测试,方法是用波长517 nm的uv - vim光谱仪对自由基DPPH进行检测(11 -difenil-2- pikril肼)。与2L水DM (70oC - 80oC)混合的100克干粉可达400毫升的浓缩提取物。经过植物化学测试的定性分析显示,醋酸乙滴含有最强烈颜色变化的类黄酮化合物。研究表明,从沉香叶酸中提取的类黄醇总水平为840.12毫克QE/100克和IC50为60.40 ppm。这个值表明沉香叶的醋酸盐成分(Gyrinops versteegii)的含量很高,具有很强的抗氧化剂活性。关键词:抗氧化剂,沉香(Gyrinops versteegii), DPPH, IC50。天然抗氧化剂和从其他抗氧化剂和研究植物中衍生出来的。其中一个是agarwood (Gyrinops versteegii),它曾被用作传统医学,认为是flavonoid compounds。这项研究是为了确定全黄质在乙酰亚硝酸中是否存在以及它们的抗氧化剂活性。总黄原体的含量是基于415 nm的假设,通过UV-Vis spectroftometer,以拟标准为基础。用uv - vivilhydrazyl测量技术(11 - 1- 2-picrylhydrazyl)在517年的怀怀光谱仪上进行的反氧活动试验引起了注意。干木叶木器的100克数量与2L aqua DM (70o - 80o)和400毫升集中开采被结算。下一个任务与乙基乙酸、氯仿和hexane生产的集中帧为8.27克、4.05克和5.58克,尊敬。通过植物化学测试进行的合格分析表明,乙基存在于颜色强度最高的强度下。结果表明,从树叶中渗出的完全黄质的结节是840。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
AKTIVITAS ANTIOKSIDANT DAN ANTIBAKTERI (Staphylococus epidermidis) EKSTRAK KULIT BUAH RENGGAK (Amomum dealbatum ) TANAMAN KHAS LOMBOK EFEKTIVITAS JINTEN HITAM (Nigella sativa) DALAM UPAYA PENYISIHAN BAKTERI Escherichia coli PADA AIR DARI SUMBER MATA AIR DI KECAMATAN SELEMADEG BARAT KABUPATEN TABANAN GREEN SINTESIS OKSIDA GRAFENA TEREDUKSI DARI ARANG TEMPURUNG KELAPA DAN KAYU DENGAN MENGGUNAKAN REDUKTOR RAMAH LINGKUNGAN ASAM L-ASKORBAT PERBANDINGAN METODE EKSTRAKSI ASAM LEMAK PADA AMPAS KOPI MENGGUNAKAN METODE SOXHLET DAN MASERASI Synthesis and Characterization of SRF Fertilizer using a Mixture of Urea and Bentonite Clays
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1