KERAGAMAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA (FMA) DI LAHAN GAMBUT KONVERSI HUTAN ALAM MENJADI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT

IF 0.4 Q4 FORESTRY Jurnal Manajemen Hutan Tropika Pub Date : 2022-01-19 DOI:10.36873/jht.v15i1.1710
Reni Rahmawati, P. Putir, M. Damiri, Yusinta Tanduh, Nursiah
{"title":"KERAGAMAN FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA (FMA) DI LAHAN GAMBUT KONVERSI HUTAN ALAM MENJADI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT","authors":"Reni Rahmawati, P. Putir, M. Damiri, Yusinta Tanduh, Nursiah","doi":"10.36873/jht.v15i1.1710","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keragaman Fungi Mikoriza Arbuskula(FMA) lahan gambut konversi hutan alam menjadi perkebunan kelapa sawit diKotawaringin Timur. Penelitian dilaksanakan pada 4 (empat) lokasi di KabupatenKotawaringin Timur, yakni: (1) Hutan rawa gambut alami di Kecamatan Kota Besi (2)Lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit umur tanam kurang dari 4 tahun diKecamatan Parenggean; (3) Lahan gambut perkebunan kelapa sawit umur tanam 4-10tahun di Kecamatan Cempaga; dan (4) Lahan gambut perkebunan kelapa sawit umurtanam di atas 10 tahun di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Pembuatan petakpengamatan ukuran 20 m x 20 m dibuat pada setiap lokasi sesuai metode ICRAF.Pengambilan sampel tanah dan akar secara komposit 5 (lima) titik pengambilan sampeltanah pada kedalaman 20 cm di masing-masing lokasi sekaligus sebagai ulangan. Berattanah sampel setiap titik sebanyak 500 gr, sehingga total sampel tanah tiap petakpengamatan adalah 2.500 gr. Sampel tanah tiap titik dalamsatu petak dicampur dalamsatu tempat hingga homogen untuk mewakili satu petak amatan, selanjutnya diambil 100g per titik. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif dan dibantu gambar, grafik,dan tabel. Hasil penelitian menunjukkan struktur infeksi yang membentuk struktur FMAberupa hifa dan vesikel, sedangkan struktur FMA berupa arbuskula tidak dijumpai.Kepadatan spora (100 g tanah gambut) tertinggi terjadi pada lahan gambut untukperkebunan kelapa sawit dengan usia tanam kurang dari 4 tahun (320,40), kelapa sawitusia antara 4-10 tahun (276,20), dan disusul tanaman kelapasawit usia di atas 10 tahun(211,20). Kepadatan spora terendah pada hutan gambut alami (152,20). Hasil identifikasispora FMA menemukan 12 (dua belas) spesies spora FMA genus Glomus sp. SporaFMA genus Glomus sp merupakan satu-satunya jenis spora FMA, baik pada hutangambut alami maupun lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit dengan berbagaiusia tanam. Rata-rata kelimpahan Spora FMA Genus Glomus sp (100 g tanah gambut)tertinggi pada lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit usia tanam kurang 4 tahun(112,80), disusul kelapa sawit usia tanam antara 4-10 tahun (104,10), dan hutan gambutalami (64,20). Rata-rata terendah pada lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit usiatanam di atas 10 tahun (47,40). Rata-rata kelimpahan relatif Spora FMA Genus Glomus sp (100 g tanah gambut) tertinggi pada hutan gambut alami (42,64%), kemudian lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit usia tanam antara 4-10 tahun (37,69%), kelapa sawit usia tanam kurang 4 tahun (35,34%). Rata-rata terendah pada lahan gambut untukperkebunan kelapa sawit usia tanam di atas 10 tahun (22,48%).Kata kunci : mikoriza, lahan gambut, kelapa sawit, identifikasi, struktur, kelimpahan","PeriodicalId":42714,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Hutan Tropika","volume":"44 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.4000,"publicationDate":"2022-01-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Manajemen Hutan Tropika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36873/jht.v15i1.1710","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"FORESTRY","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keragaman Fungi Mikoriza Arbuskula(FMA) lahan gambut konversi hutan alam menjadi perkebunan kelapa sawit diKotawaringin Timur. Penelitian dilaksanakan pada 4 (empat) lokasi di KabupatenKotawaringin Timur, yakni: (1) Hutan rawa gambut alami di Kecamatan Kota Besi (2)Lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit umur tanam kurang dari 4 tahun diKecamatan Parenggean; (3) Lahan gambut perkebunan kelapa sawit umur tanam 4-10tahun di Kecamatan Cempaga; dan (4) Lahan gambut perkebunan kelapa sawit umurtanam di atas 10 tahun di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Pembuatan petakpengamatan ukuran 20 m x 20 m dibuat pada setiap lokasi sesuai metode ICRAF.Pengambilan sampel tanah dan akar secara komposit 5 (lima) titik pengambilan sampeltanah pada kedalaman 20 cm di masing-masing lokasi sekaligus sebagai ulangan. Berattanah sampel setiap titik sebanyak 500 gr, sehingga total sampel tanah tiap petakpengamatan adalah 2.500 gr. Sampel tanah tiap titik dalamsatu petak dicampur dalamsatu tempat hingga homogen untuk mewakili satu petak amatan, selanjutnya diambil 100g per titik. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif dan dibantu gambar, grafik,dan tabel. Hasil penelitian menunjukkan struktur infeksi yang membentuk struktur FMAberupa hifa dan vesikel, sedangkan struktur FMA berupa arbuskula tidak dijumpai.Kepadatan spora (100 g tanah gambut) tertinggi terjadi pada lahan gambut untukperkebunan kelapa sawit dengan usia tanam kurang dari 4 tahun (320,40), kelapa sawitusia antara 4-10 tahun (276,20), dan disusul tanaman kelapasawit usia di atas 10 tahun(211,20). Kepadatan spora terendah pada hutan gambut alami (152,20). Hasil identifikasispora FMA menemukan 12 (dua belas) spesies spora FMA genus Glomus sp. SporaFMA genus Glomus sp merupakan satu-satunya jenis spora FMA, baik pada hutangambut alami maupun lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit dengan berbagaiusia tanam. Rata-rata kelimpahan Spora FMA Genus Glomus sp (100 g tanah gambut)tertinggi pada lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit usia tanam kurang 4 tahun(112,80), disusul kelapa sawit usia tanam antara 4-10 tahun (104,10), dan hutan gambutalami (64,20). Rata-rata terendah pada lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit usiatanam di atas 10 tahun (47,40). Rata-rata kelimpahan relatif Spora FMA Genus Glomus sp (100 g tanah gambut) tertinggi pada hutan gambut alami (42,64%), kemudian lahan gambut untuk perkebunan kelapa sawit usia tanam antara 4-10 tahun (37,69%), kelapa sawit usia tanam kurang 4 tahun (35,34%). Rata-rata terendah pada lahan gambut untukperkebunan kelapa sawit usia tanam di atas 10 tahun (22,48%).Kata kunci : mikoriza, lahan gambut, kelapa sawit, identifikasi, struktur, kelimpahan
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
泥炭沼泽中菌根的多样性将自然森林转化为油棕种植园
这项研究的目的是确定根茎菌的多样性,即将自然森林转化为油棕种植园的自然生长。该研究在东方近景的4个地点进行,其中:(1)铁镇区的天然泥炭沼泽森林(2)油棕地为油棕种植园种植的寿命不到4年;(3)油棕园种植年龄为4-10岁的油棕块;(4)油棕种植园的泥炭地在曼泰利斯群岛新海岸线上种植了10年以上。根据ICRAF方法在每个地点创建一个20米乘20米的观测器。以申命记的形式,在每个地点20厘米深的地方进行土壤采样和根系采样。每点的土壤样本数量为500克,所以每片土壤的总样本为2500克,每片土壤样本在一个地方混合在一起,直到均匀分布在一个地方,然后每点100克。分析数据使用描述性方法和帮助图像、图表和图表。研究表明,感染结构包括菌丝菌丝和芽孢杆菌,而根茎FMA结构则找不到。孢子密度(100克泥炭地)最高,生长年龄小于4年(32040年),油棕生长年龄在4-10岁之间(276.20年),其次是10岁以上的蜈蚣。自然泥炭林的孢子密度最低(152,20)。FMA鉴定发现12种(12种)孢子FMA属Glomus .孢子属spe,是FMA的唯一一种孢子FMA属泥炭沼泽的平均数量为不到4年(100克),在泥炭沼泽中生长最多(112年),其次是4-10年(104.10年)和gambutalami森林。10年(47.40年)的泥炭种植园平均最低。FMA属泥炭沼泽的平均数量是自然泥炭森林中最高的(100克泥炭沼泽),然后是4-10年种植油棕的泥炭地(377,69%),油棕生长年龄小于4年(35.34%)。油棕种植园的平均种植年龄在10岁以上(22.48%)。关键词:micoriza,泥炭沼泽,油棕榈,鉴定,结构,丰富
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
CiteScore
1.80
自引率
20.00%
发文量
23
审稿时长
16 weeks
期刊最新文献
Front-matter Back-matter Pola Perilaku Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae) di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PR-HSD) Arsari dalam Kawasan PT. Tidar Kerinci Agung, Sumatera Barat Pemanfaatan Beberapa Jenis Tanaman Berpotensi Pestisida untuk Mengendalikan Hama Kutu Putih pada Bibit Sengon (Falcataria mollucana) Komposisi Jenis Vegetasi dan Karakteristik Kimia Tanah pada Tapak Tegakan Sengon dan Karet di Desa Gohong, Kabupaten Pulang Pisau
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1