{"title":"STRATEGI HOTEL BRANDING AKIBAT PANDEMI COVID-19 STUDI KASUS PADA HOTEL BINTANG EMPAT DAN LIMA DI PROVINSI BANTEN","authors":"Rizal Syaifudin, Deris Desmawan, Sugeng Setyadi","doi":"10.46306/VLS.V1I1.20","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan strategi hotel branding khususnya hotel bintang empat dan bintang lima di Provinsi Banten selama pandemi COVID-19 dengan menggunakan analisis SWOT. Pandemi Covid-19 menjadi permasalahan global yang tidak hanya menghantam sektor kesehatan namun juga pariwisata. Penurunan di sektor pariwisata diantaranya adalah ditunjukkan dengan menurunnya jumlah tingkat penghuni kamar dan rata-rata lama tamu menginap di hotel. Penurunan tersebut membuat pendapatan hotel berkurang banyak dan harus menanggung biaya operasional yang tinggi. Sehingga diperlukan suatu strategi branding bagi hotel untuk tetap bisa eksis selama pandemi tersebut. Dengan menggunakan analisis SWOT didapatkan hasil bahwa strategi terbaik untuk melakukan branding adalah starategi kuadran I artinya strategi tersebut bersifat agresif, yaitu memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang yang sebesar-besarnya. Adapun saran yang diberikan dari penelitan ini adalah hotel harus lebih giat lagi melakukan berbagai promosi baik dengan promosi online, melalui travel agen online, media-media social ataupun melalui oraganisasi-organisasi seperti genpi, influencer, dan pemerintah serta tetap menjaga protokol kesehatan selama masa pandemi untuk menjaga keamanan pengunjung. Selain itu, masa pandemi yang belum tau sampai kapan selesainya, hotel dapat melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah setempat untuk digunakan sebagai tempat karantina pasien Covid-19 ataupun tempat transit tenaga medis. Hal ini digunakan untuk tetap menjaga pendapatan dan operasional hotel.\n ","PeriodicalId":30265,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen dan Wirausaha","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-01-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Manajemen dan Wirausaha","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46306/VLS.V1I1.20","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan strategi hotel branding khususnya hotel bintang empat dan bintang lima di Provinsi Banten selama pandemi COVID-19 dengan menggunakan analisis SWOT. Pandemi Covid-19 menjadi permasalahan global yang tidak hanya menghantam sektor kesehatan namun juga pariwisata. Penurunan di sektor pariwisata diantaranya adalah ditunjukkan dengan menurunnya jumlah tingkat penghuni kamar dan rata-rata lama tamu menginap di hotel. Penurunan tersebut membuat pendapatan hotel berkurang banyak dan harus menanggung biaya operasional yang tinggi. Sehingga diperlukan suatu strategi branding bagi hotel untuk tetap bisa eksis selama pandemi tersebut. Dengan menggunakan analisis SWOT didapatkan hasil bahwa strategi terbaik untuk melakukan branding adalah starategi kuadran I artinya strategi tersebut bersifat agresif, yaitu memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang yang sebesar-besarnya. Adapun saran yang diberikan dari penelitan ini adalah hotel harus lebih giat lagi melakukan berbagai promosi baik dengan promosi online, melalui travel agen online, media-media social ataupun melalui oraganisasi-organisasi seperti genpi, influencer, dan pemerintah serta tetap menjaga protokol kesehatan selama masa pandemi untuk menjaga keamanan pengunjung. Selain itu, masa pandemi yang belum tau sampai kapan selesainya, hotel dapat melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah setempat untuk digunakan sebagai tempat karantina pasien Covid-19 ataupun tempat transit tenaga medis. Hal ini digunakan untuk tetap menjaga pendapatan dan operasional hotel.