{"title":"Kritik Atas Pemikiran Muhammad Syahrur Tentang As-Sunnah","authors":"A. Hasanuddin","doi":"10.21043/riwayah.v3i2.4957","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tulisan ini ingin memaparkan pemikiran seorang pemikir liberal asal Siria yang kontraversial yaitu Muhammad Syahur tentang As-Sunnah.Setelah dielaborasi dari dua buku yang ia tulis yaitu As- Al-Qur’an wal Kitab, Qira’ah Mu’ashirah dan Nahwa Ushul jadidah lil-fiqh al-Islami tulisan ini mencoba melakukan studi kritis terhadapnya. As-Sunnah yang menurut pandangan Syahrur adalah “ ijtihad pertama, pilihan pertama bagi bingkai penerapan yang dipilih oleh Nabi SAW, untuk membumikan pemikiran mutlak yang diwahyukan kealam nyata, ia bukanlah yang terakhir dan satu-satunya, tetapi sunnah nabi adalah penerapan pertama bagi realitas kehidupan sebagai cermin terpercaya pertama yang melukiskan interaksi antara at-Tanzil al-Hakim dan dunia objektif, yang menjalankan isi at-Tanzil al-Hakim dengan segala dimensinya yang hakiki tanpa ada keraguan dan khayalan” , merupakan pemikiran yang sangat berseberangan dengan pendapat mayoritas umat.Tulisan ini mencoba mendiskusikan argumen-argumen yang melandasi pemikiran ini .","PeriodicalId":31822,"journal":{"name":"Riwayah Jurnal Studi Hadis","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Riwayah Jurnal Studi Hadis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21043/riwayah.v3i2.4957","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tulisan ini ingin memaparkan pemikiran seorang pemikir liberal asal Siria yang kontraversial yaitu Muhammad Syahur tentang As-Sunnah.Setelah dielaborasi dari dua buku yang ia tulis yaitu As- Al-Qur’an wal Kitab, Qira’ah Mu’ashirah dan Nahwa Ushul jadidah lil-fiqh al-Islami tulisan ini mencoba melakukan studi kritis terhadapnya. As-Sunnah yang menurut pandangan Syahrur adalah “ ijtihad pertama, pilihan pertama bagi bingkai penerapan yang dipilih oleh Nabi SAW, untuk membumikan pemikiran mutlak yang diwahyukan kealam nyata, ia bukanlah yang terakhir dan satu-satunya, tetapi sunnah nabi adalah penerapan pertama bagi realitas kehidupan sebagai cermin terpercaya pertama yang melukiskan interaksi antara at-Tanzil al-Hakim dan dunia objektif, yang menjalankan isi at-Tanzil al-Hakim dengan segala dimensinya yang hakiki tanpa ada keraguan dan khayalan” , merupakan pemikiran yang sangat berseberangan dengan pendapat mayoritas umat.Tulisan ini mencoba mendiskusikan argumen-argumen yang melandasi pemikiran ini .