Analisis Proporsional Keuntungan Lembaga Tataniaga Beras Merah Organik Dari Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat

Yusri Usman, M. Refdinal, Nuraini Budi Astuti, Rusyja Rustam
{"title":"Analisis Proporsional Keuntungan Lembaga Tataniaga Beras Merah Organik Dari Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat","authors":"Yusri Usman, M. Refdinal, Nuraini Budi Astuti, Rusyja Rustam","doi":"10.24198/agricore.v6i1.29775","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstrakDalam penjualan hasil produksi sering ditemukan petani mendapatkan proporsi keuntungan yang rendah dan pedagang perantara mendapatkan proporsi keuntungan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proporsional keuntungan lembaga tataniaganya. Penelitian ini menggunakan metoda survai dengan pengambilan sampel petani beras merah organik sebanyak 7 orang petani secara sensus dan sampel pedagang perantara berdasarkan keterlibatan pemasaran dengan petani. Dari hasil penelitian didapatkan 2 macam saluran tataniaga beras merah organik, yaitu 1). Petani/pedagang pengecer à Konsumen, 2) Petani à Pedagang pengumpul/Pengecer à Konsumen. Dari analisis didapatkan pada saluran tataniaga 1 keuntungan yang diterima sama dengan keuntungan proporsional karena merupakan saluran tataniaga langsung. Pada saluran tataniaga 2 keuntungan lembaga tataniaga tidak proporsional dimana petani mendapatkan keuntungan yang diterima lebih rendah dari keuntungan proporsionalnya dan pedagang pengumpul/pengecer mendapatkan keuntungan yang diterima lebih tinggi dari keuntungan proporsionalnya, sehingga saluran tataniaga 2 tidak efisien. Disarankan diadakan penyuluhan analisa usahatani pada petani tentang menghitung biaya usahatani, penyadaran pada petani bahwa menjual hasil produksi adalah masalah bisnis dan memberi informasi pasar pada petani.Kata kunci : beras merah organik, keuntungan diterima, keuntungan proporsional.AbstractIn the sale of produce, it is often found that farmers get a low proportion of profits, while middlemen get a high proportion of profit. The aims of this study to analyze the efficiency of the marketing channel. The study used a survey method and data were gathered from 7 farmers who chose census and intermediary traders. The research finds that there are 2 types of the marketing channels which are: 1) Farmers/retailers → Consumers, 2) Farmers →wholesalers/retailers→ Consumers. Moreover, there was proportional shared profit among the marketing channels 1, where the profits received by farmers/retailers was the same with its proportional profit. But, there was no proportional shared profit among marketing channels 2, where the profits received by farmers was lower than its proportional profits, and on the other hand the profits of wholesalers/retailers, were higher than their proportional profits, so that the marketing channels were inefficient.Keywords: organic brown rice, profit received, proportional profit","PeriodicalId":7520,"journal":{"name":"Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian Unpad","volume":"20 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Agricore: Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian Unpad","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24198/agricore.v6i1.29775","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

AbstrakDalam penjualan hasil produksi sering ditemukan petani mendapatkan proporsi keuntungan yang rendah dan pedagang perantara mendapatkan proporsi keuntungan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proporsional keuntungan lembaga tataniaganya. Penelitian ini menggunakan metoda survai dengan pengambilan sampel petani beras merah organik sebanyak 7 orang petani secara sensus dan sampel pedagang perantara berdasarkan keterlibatan pemasaran dengan petani. Dari hasil penelitian didapatkan 2 macam saluran tataniaga beras merah organik, yaitu 1). Petani/pedagang pengecer à Konsumen, 2) Petani à Pedagang pengumpul/Pengecer à Konsumen. Dari analisis didapatkan pada saluran tataniaga 1 keuntungan yang diterima sama dengan keuntungan proporsional karena merupakan saluran tataniaga langsung. Pada saluran tataniaga 2 keuntungan lembaga tataniaga tidak proporsional dimana petani mendapatkan keuntungan yang diterima lebih rendah dari keuntungan proporsionalnya dan pedagang pengumpul/pengecer mendapatkan keuntungan yang diterima lebih tinggi dari keuntungan proporsionalnya, sehingga saluran tataniaga 2 tidak efisien. Disarankan diadakan penyuluhan analisa usahatani pada petani tentang menghitung biaya usahatani, penyadaran pada petani bahwa menjual hasil produksi adalah masalah bisnis dan memberi informasi pasar pada petani.Kata kunci : beras merah organik, keuntungan diterima, keuntungan proporsional.AbstractIn the sale of produce, it is often found that farmers get a low proportion of profits, while middlemen get a high proportion of profit. The aims of this study to analyze the efficiency of the marketing channel. The study used a survey method and data were gathered from 7 farmers who chose census and intermediary traders. The research finds that there are 2 types of the marketing channels which are: 1) Farmers/retailers → Consumers, 2) Farmers →wholesalers/retailers→ Consumers. Moreover, there was proportional shared profit among the marketing channels 1, where the profits received by farmers/retailers was the same with its proportional profit. But, there was no proportional shared profit among marketing channels 2, where the profits received by farmers was lower than its proportional profits, and on the other hand the profits of wholesalers/retailers, were higher than their proportional profits, so that the marketing channels were inefficient.Keywords: organic brown rice, profit received, proportional profit
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
人们经常发现,农民在销售农产品时占的比例较低,中间商占的利润较高。本研究旨在分析其机构比例优势。这项研究用survai方法抽样普查共有7人农民有机糙米农民和农民营销中间商参与根据样本。这项研究发现了两种有机大米塔塔加管,即1)。农民/消费者零售商a,消费者2)农民/消费者零售商a。根据对tataniaga 1频道的分析,接收到的优势等于比例优势,因为它是直接tataniaga频道。在塔塔尼亚加2频道,农民获得的利润低于比例,采集者/零售商获得的利润高于比例利润,因此塔塔加2频道效率低下。我们建议对农民进行农业分析,以计算其成本,向农民传达销售农产品是一种商业问题,并向农民提供市场信息。关键词:有机大米,可接受优势,比例优势。低估产品销售,人们常常发现农民的利润比例很低,而中级学生的利润比例也很高。分析市场渠道的权宜之计。研究使用的调查方法和数据来自7个选择中心和内部经销商的农场。研究finds that有2 types》channels哪种营销是:1)农民/ retailers→Consumers, 2)农民→wholesalers - retailers→Consumers。此外,在营销频道1中有比例的利润共享,在那里,由farmers/retailers接收的利润与其比例利润是一致的。但是,在farmers接收到的利润与比例不相称的channels 2中,而在另一方面,来自不同行业的利润比他们的比例优势要高,所以市场渠道是无法摄入量的。小型化:有机棕色大米,利润收获,比例利润
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
STRATEGI MENINGKATKAN PENDAPATAN PETERNAK UNGGAS DI SAAT PEMULIHAN PENDEMI COVID-19 ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI PURUN DENGAN APLIKASI BERLIAN PORTER DI KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR ANALISIS DAYA SAING BUAH MANGGIS INDONESIA DI NEGARA THAILAND, HONG KONG, DAN MALAYSIA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI TUKAR PETANI TANAMAN HORTIKULTURA DI SULAWESI SELATAN PENDEKATAN STOCHASTIC FRONTIER PADA EFISIENSI TEKNIS DAN EKONOMI USAHATANI PADI (ORYZA SATIVA L.) DI KECAMATAN BURNEH, KABUPATEN BANGKALAN
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1