{"title":"Motif Batik Buket Buah Kawis","authors":"Qisthi Maghfiroh","doi":"10.30998/cipta.v1i3.1783","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Lasem merupakan salah satu sentra industri batik tulis di Indonesia yang mempunyai hasil batikan yang rumit, dengan permainan warna yang indah, serta hasil canthingan yang unik dan khas. Pembuatan motif pada batik tulis Lasem banyak terinspirasi oleh ornamen kebudayaan Cina misalnya burung hong, ornamen kebudayaan barat (Belanda) misalnya buket, dan ornamen kebudayaan keraton misalnya kawung. Pembatik pribumi Lasem dan sekitarnya juga telah menciptakan motif-motif khas Lasem, misalnya latohan, kricakan, gunung ringgit, dan yang lain. Motif-motif khas Lasem terinspirasi dari lingkungan alam di sekitar Lasem, juga peristiwa sejarah yang terjadi pada saat itu. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan proses penciptaan desain motif batik buket buah kawis yang terinspirasi dari buah kawis yang banyak ditemui di lingkungan Lasem. Metode pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian: (1) Kawis merupakan salah satu buah yang tumbuh subur di lingkungan sekitar Lasem, yang dijadikan bahan baku pembuatan sirup kawista, yaitu oleh-oleh khas dari Kabupaten Rembang; dan (2) Pembatik di Lasem belum banyak yang membuat desain batik dengan mengangkat buah kawis sebagai ornamen batik khas Lasem yang unik dan khas.","PeriodicalId":37227,"journal":{"name":"Alam Cipta","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Alam Cipta","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30998/cipta.v1i3.1783","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q3","JCRName":"Social Sciences","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Lasem merupakan salah satu sentra industri batik tulis di Indonesia yang mempunyai hasil batikan yang rumit, dengan permainan warna yang indah, serta hasil canthingan yang unik dan khas. Pembuatan motif pada batik tulis Lasem banyak terinspirasi oleh ornamen kebudayaan Cina misalnya burung hong, ornamen kebudayaan barat (Belanda) misalnya buket, dan ornamen kebudayaan keraton misalnya kawung. Pembatik pribumi Lasem dan sekitarnya juga telah menciptakan motif-motif khas Lasem, misalnya latohan, kricakan, gunung ringgit, dan yang lain. Motif-motif khas Lasem terinspirasi dari lingkungan alam di sekitar Lasem, juga peristiwa sejarah yang terjadi pada saat itu. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan proses penciptaan desain motif batik buket buah kawis yang terinspirasi dari buah kawis yang banyak ditemui di lingkungan Lasem. Metode pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian: (1) Kawis merupakan salah satu buah yang tumbuh subur di lingkungan sekitar Lasem, yang dijadikan bahan baku pembuatan sirup kawista, yaitu oleh-oleh khas dari Kabupaten Rembang; dan (2) Pembatik di Lasem belum banyak yang membuat desain batik dengan mengangkat buah kawis sebagai ornamen batik khas Lasem yang unik dan khas.