I. Handayani, M. Zaini, D. Dharmono, Eka Wulandari
{"title":"An Analysis of Biology Students’ Creative Thinking ability in Ethnobotany Course","authors":"I. Handayani, M. Zaini, D. Dharmono, Eka Wulandari","doi":"10.24042/biosfer.v13i1.10931","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This study aimed to describe the creative thinking ability of biology students in the ethnobotany course. The type of research used was descriptive research using a quantitative approach. The research subjects were 28 students taking ethnobotany courses in the Biology Study Program at IAIN Palangka Raya. The data were collected using the question instrument. Fluency, flexibility, originality, elaboration, and evaluation indicators of creative thinking ability. The results show that students' creative thinking abilities were divided into high, medium, and low. The creative thinking ability of biology students was dominantly in the low category. The students' creative thinking ability in the high category was evaluation. Furthermore, the students' creative thinking ability in the medium category was fluency, and the low categories were flexibility, originality, and elaboration. These results urged that teaching materials be developed to improve students' creative thinking ability.ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa tadris biologi pada mata kuliah etnobotani. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian adalah 28 mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah etnobotani pada program studi tadris biologi di IAIN Palangka Raya. Pengambilan data menggunakan instrumen soal. Indikator kemampuan berpikir kreatif yang digunakan yaitu fluency, flexibility, originality, elaboration, dan evaluation. Hasil menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif mahasiswa dibagi menjadi tiga kategori yaitu tinggi, sedang dan rendah. Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa tadris biologi pada mata kuliah etnobotani yang dominan adalah dalam kategori rendah. Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa yang kategori tinggi yaitu evaluasi, kategori sedang yaitu kelancaran dan kategori rendah yaitu fleksibilitas, orisinalitas, dan elaborasi. Hasil ini mengindikasikan bahwa perlu dikembangkan bahan ajar untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa.","PeriodicalId":33978,"journal":{"name":"Biosfer Jurnal Tadris Biologi","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Biosfer Jurnal Tadris Biologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24042/biosfer.v13i1.10931","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
This study aimed to describe the creative thinking ability of biology students in the ethnobotany course. The type of research used was descriptive research using a quantitative approach. The research subjects were 28 students taking ethnobotany courses in the Biology Study Program at IAIN Palangka Raya. The data were collected using the question instrument. Fluency, flexibility, originality, elaboration, and evaluation indicators of creative thinking ability. The results show that students' creative thinking abilities were divided into high, medium, and low. The creative thinking ability of biology students was dominantly in the low category. The students' creative thinking ability in the high category was evaluation. Furthermore, the students' creative thinking ability in the medium category was fluency, and the low categories were flexibility, originality, and elaboration. These results urged that teaching materials be developed to improve students' creative thinking ability.ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa tadris biologi pada mata kuliah etnobotani. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian adalah 28 mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah etnobotani pada program studi tadris biologi di IAIN Palangka Raya. Pengambilan data menggunakan instrumen soal. Indikator kemampuan berpikir kreatif yang digunakan yaitu fluency, flexibility, originality, elaboration, dan evaluation. Hasil menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif mahasiswa dibagi menjadi tiga kategori yaitu tinggi, sedang dan rendah. Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa tadris biologi pada mata kuliah etnobotani yang dominan adalah dalam kategori rendah. Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa yang kategori tinggi yaitu evaluasi, kategori sedang yaitu kelancaran dan kategori rendah yaitu fleksibilitas, orisinalitas, dan elaborasi. Hasil ini mengindikasikan bahwa perlu dikembangkan bahan ajar untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa.
本研究旨在探讨民族植物学课程中生物系学生的创造性思维能力。使用的研究类型是使用定量方法的描述性研究。研究对象是在IAIN Palangka Raya生物研究项目中学习民族植物学课程的28名学生。数据收集使用问题仪器。流畅性、灵活性、独创性、精细化、创造性思维能力的评价指标。结果表明,学生的创造性思维能力分为高、中、低三个层次。生物专业学生的创造性思维能力在低类别中占主导地位。对高类别学生的创造性思维能力进行评价。中等类别学生的创造性思维能力为流畅性,低类别学生的创造性思维能力为灵活性、独创性和精细化。这些结果促使教材的开发以提高学生的创造性思维能力。摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa tadris biology paada mata kuliah etnobotani。詹尼斯penelitian yang digunakan adalah penelitian deskdlikan menggunakan pendekatan定量分析。学科名称penelitian adalah 28 mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah etnobotani pada程序研究印度帕朗卡罗亚的植物生物学。彭甘比兰数据,孟古那坎仪器。评价指标为:汉字书写的流畅性、灵活性、原创性、精细化、丹度。Hasil menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif mahasiswa dibagi menjadi tiga kategori yitu tinggi, sedang dan rendah。Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa tadris biology pada matata kuliah etbotani yang dominan dalam dalam kategori rendah。Kemampuan berpikir kreatif mahasiswa yang kategori tinggi yitevalasi, kategori sedang yitkelancaran an kategori rendah yitfleksibilitas, orisinalitas, dan精心设计。Hasil ini mengindikasikan bawa perlu dikembangkan bahan ajar untuk脑膜炎katkan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa。