{"title":"Perbandingan Kualitas Air Mata Antara Pengguna Dan Non Pengguna Lensa Kontak","authors":"Arief Witjaksono, Rani Khairunnisa","doi":"10.38037/JSM.V14I2.146","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penggunaan lensa kontak dapat menyebabkan mata kering, hal itu disebabkan oleh iritasi mekanik terhadap kelenjar meibomian. Kelenjar meibomian menghasilkan lapisan lemak yang berfungsi menghambat penguapan lapisan air mata. Gangguan fungsi kelenjar meibomian menyebabkan lapisan air mata cepat menguap. Lensa kontak juga menurunkan sensitivitas permukaan mata sehingga refleks produksi lapisan air mata menurun. Peningkatan penguapan disertai penurunan produksi lapisan air mata menyebabkan sebagian besar pengguna lensa kontak mengalami mata kering. Tujuan Penelitian ini yaitu Untuk mengetahui Perbedaan Kualitas Air Mata Antara Pengguna Dan Non Pengguna Lensa Kontak. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan desain case control dengan teknik observasional. Penelitian ini menggunakan tes schirmer dan lembar observasional. Hasil penelitian yang di dapat bahwa dari 20 orang pengguna aktif lensa kontak sebanyak 14 (70,0%) orang mengalami mata kering dan dari 20 orang non pengguna lensa kontak sebanyak 3 (15,0%) orang mengalami mata kering. Secara statistik Uji-T Independen r = 0.00 < 0.005 terdapat perbedaan antara kuantitas air mata pengguna dan non pengguna lensa kontak. Disarankan agar memperhatikan penggunaan lensa kontak pada lama pemakaian, masa pemakaian serta lubrikan pada lensa kontak agar tidak menimbulkan komplikasi pemakaian lensa kontak dan mata kering.","PeriodicalId":17702,"journal":{"name":"Jurnal Sehat Masada","volume":"87 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sehat Masada","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.38037/JSM.V14I2.146","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penggunaan lensa kontak dapat menyebabkan mata kering, hal itu disebabkan oleh iritasi mekanik terhadap kelenjar meibomian. Kelenjar meibomian menghasilkan lapisan lemak yang berfungsi menghambat penguapan lapisan air mata. Gangguan fungsi kelenjar meibomian menyebabkan lapisan air mata cepat menguap. Lensa kontak juga menurunkan sensitivitas permukaan mata sehingga refleks produksi lapisan air mata menurun. Peningkatan penguapan disertai penurunan produksi lapisan air mata menyebabkan sebagian besar pengguna lensa kontak mengalami mata kering. Tujuan Penelitian ini yaitu Untuk mengetahui Perbedaan Kualitas Air Mata Antara Pengguna Dan Non Pengguna Lensa Kontak. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan desain case control dengan teknik observasional. Penelitian ini menggunakan tes schirmer dan lembar observasional. Hasil penelitian yang di dapat bahwa dari 20 orang pengguna aktif lensa kontak sebanyak 14 (70,0%) orang mengalami mata kering dan dari 20 orang non pengguna lensa kontak sebanyak 3 (15,0%) orang mengalami mata kering. Secara statistik Uji-T Independen r = 0.00 < 0.005 terdapat perbedaan antara kuantitas air mata pengguna dan non pengguna lensa kontak. Disarankan agar memperhatikan penggunaan lensa kontak pada lama pemakaian, masa pemakaian serta lubrikan pada lensa kontak agar tidak menimbulkan komplikasi pemakaian lensa kontak dan mata kering.