{"title":"UPAYA LANSIA DALAM MENJAGA KESEIMBANGAN TUBUH DI PANTI SOSIAL LANJUT USIA HARAPAN KITA PALEMBANG","authors":"Fera Siska","doi":"10.52047/jkp.v13i25.230","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Lanjut usia adalah kelompok manusia yang berusia 60 tahun ke atas, Jenis Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi yaitu untuk mengeksplorasi upaya lansia dalam menjaga keseimbangan tubuh di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Palembang. Hasi penelitian Hasil wawancara dan observasi pada Ny”A” di dapatkan bahwa Ny “A” mengalami gangguan keseimbangan di karenakan Ny “A” mengalami beberapa perubahan seperti penglihatannya mulai kabur, pendengarannya mulai menurun, otot menjadi lemah, dan juga Ny “A” memiliki riwayat penyakit rematik pada kedua sendi kaki. Untuk menjaga keseimbangan tubuhnya ketika berjalan Ny “A” selalu menggunakan tongkat. Ny “A” juga selalu menggunakan sandal ketika berjalan, menjaga pola tidur cukup yaitu tidur siang 2 jam dan tidur malam 8 jam, dan Hasil wawancara dan observasi pada Ny “S” di dapatkan bahwa Ny “S” mengalami gangguan keseimbangan di karenakan Ny “S” mengalami beberapa perubahan seperti penglihatannya mulai kabur, pendengarannya mulai menurun, otot menjadi lemah, dan juga Ny “S” memiliki riwayat osteoartritis. Untuk menjaga keseimbangan tubuhnya Ny “S” selalu menjaga pola makan yang sehat dengan asupan nutrisi dari biji-bijian dan kacang-kacangan, perbanyak mengkonsumsi buah-buahan, sayur dan mengkonsumsi susu yang rendah lemak, kurangi konsumsi garam dan minuman yang manis. Untuk beraktivitas Ny “S” selalu menggunakan sandal ketika berjalan dan menggunakan tongkat. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan penyuluhan tentang menjaga keseimbangan tubuh pada lansia agar para lansia dapat meningkatkan keseimbangan tubuhnya.","PeriodicalId":17727,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan dan Pembangunan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52047/jkp.v13i25.230","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Lanjut usia adalah kelompok manusia yang berusia 60 tahun ke atas, Jenis Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi yaitu untuk mengeksplorasi upaya lansia dalam menjaga keseimbangan tubuh di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Palembang. Hasi penelitian Hasil wawancara dan observasi pada Ny”A” di dapatkan bahwa Ny “A” mengalami gangguan keseimbangan di karenakan Ny “A” mengalami beberapa perubahan seperti penglihatannya mulai kabur, pendengarannya mulai menurun, otot menjadi lemah, dan juga Ny “A” memiliki riwayat penyakit rematik pada kedua sendi kaki. Untuk menjaga keseimbangan tubuhnya ketika berjalan Ny “A” selalu menggunakan tongkat. Ny “A” juga selalu menggunakan sandal ketika berjalan, menjaga pola tidur cukup yaitu tidur siang 2 jam dan tidur malam 8 jam, dan Hasil wawancara dan observasi pada Ny “S” di dapatkan bahwa Ny “S” mengalami gangguan keseimbangan di karenakan Ny “S” mengalami beberapa perubahan seperti penglihatannya mulai kabur, pendengarannya mulai menurun, otot menjadi lemah, dan juga Ny “S” memiliki riwayat osteoartritis. Untuk menjaga keseimbangan tubuhnya Ny “S” selalu menjaga pola makan yang sehat dengan asupan nutrisi dari biji-bijian dan kacang-kacangan, perbanyak mengkonsumsi buah-buahan, sayur dan mengkonsumsi susu yang rendah lemak, kurangi konsumsi garam dan minuman yang manis. Untuk beraktivitas Ny “S” selalu menggunakan sandal ketika berjalan dan menggunakan tongkat. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan penyuluhan tentang menjaga keseimbangan tubuh pada lansia agar para lansia dapat meningkatkan keseimbangan tubuhnya.
老年人是一个60岁以上的人类群体,这类研究采用了定性的方法和酚学研究方法,即探索老年人在我们希望的老年社会机构中保持平衡的努力。这项关于“A”的研究表明,她的“A”经历了一系列的变化,比如她的视力开始衰退,听力开始衰退,肌肉萎缩,以及她的两个脚踝都有风湿性疾病的历史。A夫人走路时总是用拐杖来保持身体的平衡。" A "太太也总是用拖鞋走路的时候,保持足够的睡眠模式,即下午睡了2个小时,然后晚上睡觉8小时,采访和观察结果告诉太太" S "在得到" S "在平衡崩溃因为我们太太(" S "有一些变化,如视力变得模糊了,听力开始下降,肌肉变弱了,太太也" S "有骨关节炎病史。为了保持她的身体平衡,她总是通过谷物和坚果的营养摄入来保持健康的饮食,多吃水果、蔬菜和低脂牛奶,少吃盐和甜饮料。S夫人走路的时候总是穿拖鞋和手杖。建议卫生工作者增加对老年人平衡的教育,这样老年人就能增加平衡。