B. Sundari, Angga Rizqiawan, Wita Rizki Amelia, Astrine Permata Leoni, A. Syauqy, P. W. Laksmi, A. Wijayanti, Lora Sri Nofi
{"title":"HUBUNGAN STATUS FUNGSIONAL DAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO DENGAN STATUS GIZI PASIEN PENYAKIT DALAM DI RUMAH SAKIT DR. CIPTO MANGUNKUSUMO JAKARTA","authors":"B. Sundari, Angga Rizqiawan, Wita Rizki Amelia, Astrine Permata Leoni, A. Syauqy, P. W. Laksmi, A. Wijayanti, Lora Sri Nofi","doi":"10.36457/gizindo.v46i1.756","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Malnutrition is a major problem among hospitalized patients. Nutritional problems can be influenced by an imbalance between the intake of macronutrients consumed, and a decrease in functional status among hospitalized patients. This study was conducted to analyze the relationship between functional status and food intake of macronutrients with the nutritional status of internal disease patients. This study used an observational design, with a cross-sectional approach. The sampling technique used was Consecutive Sampling with the number of respondents being 74 internal disease patients who were hospitalized at the RSCM. Functional status data were collected using the Barthel Index and macronutrient intake by interview using the Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire, and nutritional status using weight and height measurements was calculated using the BMI formula. The statistical analysis used is the Chi-Square test. There are 45.9 percent of respondents have poor nutritional status. The bivariate results showed that there was no significant relationship between functional status (p=0.950) and nutritional status and there was a significant relationship between energy intake (p=0.000), protein (p=0.000), fat (p=0.001), carbohydrates (p=0.001), with the nutritional status of internal disease patients. It can be concluded that there is a relationship between the intake of macronutrients, namely energy, carbohydrates, protein, fat, and the nutritional status of internal medicine patients at RSCM.Keywords: functional status, macronutrient intake, nutritional status ABSTRAK Malnutrisi merupakan masalah utama yang sering terjadi pada pasien di rumah sakit. Masalah gizi yang terjadi dapat dipengaruhi oleh ketidakseimbangan antara asupan zat gizi makro yang dikonsumsi, dan terjadi penurunan status fungsional pada pasien rawat inap. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan antara status fungsional dan asupan zat gizi makro dengan status gizi pasien penyakit dalam. Penelitian ini mengunakan desain observasional, dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan Consecutive Sampling dengan jumlah responden 74 pasien penyakit dalam yang dirawat inap di RSCM. Pengumpulan data status fungsional menggunakan Barthel Index dan asupan zat gizi makro dengan wawancara menggunakan Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire, dan status gizi menggunakan pengukuran berat badan dan tinggi badan dihitung dengan rumus IMT. Analisis statistik yang digunakan adalah uji Chi-Square. Terdapat 45,9 persen responden memiliki status gizi kurang. Dari hasil bivariat menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan antara status fungsional (p=0,950) dengan status gizi dan terdapat hubungan yang signifikan antara asupan energi (p=0,000), protein (p=0,000), lemak (p=0,001), karbohidrat (p=0,001), dengan status gizi pasien penyakit dalam. Dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan antara asupan zat gizi makro yaitu energi, karbohidrat, protein, lemak dengan status gizi pasien penyakit dalam di RSCM.Kata kunci: status fungsional, asupan zat gizi makro, status gizi","PeriodicalId":32965,"journal":{"name":"Media Gizi Indonesia","volume":"31 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Media Gizi Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36457/gizindo.v46i1.756","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Malnutrition is a major problem among hospitalized patients. Nutritional problems can be influenced by an imbalance between the intake of macronutrients consumed, and a decrease in functional status among hospitalized patients. This study was conducted to analyze the relationship between functional status and food intake of macronutrients with the nutritional status of internal disease patients. This study used an observational design, with a cross-sectional approach. The sampling technique used was Consecutive Sampling with the number of respondents being 74 internal disease patients who were hospitalized at the RSCM. Functional status data were collected using the Barthel Index and macronutrient intake by interview using the Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire, and nutritional status using weight and height measurements was calculated using the BMI formula. The statistical analysis used is the Chi-Square test. There are 45.9 percent of respondents have poor nutritional status. The bivariate results showed that there was no significant relationship between functional status (p=0.950) and nutritional status and there was a significant relationship between energy intake (p=0.000), protein (p=0.000), fat (p=0.001), carbohydrates (p=0.001), with the nutritional status of internal disease patients. It can be concluded that there is a relationship between the intake of macronutrients, namely energy, carbohydrates, protein, fat, and the nutritional status of internal medicine patients at RSCM.Keywords: functional status, macronutrient intake, nutritional status ABSTRAK Malnutrisi merupakan masalah utama yang sering terjadi pada pasien di rumah sakit. Masalah gizi yang terjadi dapat dipengaruhi oleh ketidakseimbangan antara asupan zat gizi makro yang dikonsumsi, dan terjadi penurunan status fungsional pada pasien rawat inap. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan antara status fungsional dan asupan zat gizi makro dengan status gizi pasien penyakit dalam. Penelitian ini mengunakan desain observasional, dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan Consecutive Sampling dengan jumlah responden 74 pasien penyakit dalam yang dirawat inap di RSCM. Pengumpulan data status fungsional menggunakan Barthel Index dan asupan zat gizi makro dengan wawancara menggunakan Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire, dan status gizi menggunakan pengukuran berat badan dan tinggi badan dihitung dengan rumus IMT. Analisis statistik yang digunakan adalah uji Chi-Square. Terdapat 45,9 persen responden memiliki status gizi kurang. Dari hasil bivariat menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan antara status fungsional (p=0,950) dengan status gizi dan terdapat hubungan yang signifikan antara asupan energi (p=0,000), protein (p=0,000), lemak (p=0,001), karbohidrat (p=0,001), dengan status gizi pasien penyakit dalam. Dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan antara asupan zat gizi makro yaitu energi, karbohidrat, protein, lemak dengan status gizi pasien penyakit dalam di RSCM.Kata kunci: status fungsional, asupan zat gizi makro, status gizi
营养不良是住院病人的一个主要问题。营养问题可能受到大量营养素摄入不平衡和住院患者功能状态下降的影响。本研究旨在分析内源性疾病患者的功能状态、宏量营养素摄取量与营养状况的关系。本研究采用观察性设计,采用横断面方法。抽样方法为连续抽样,调查对象为74名在RSCM住院的内科疾病患者。采用Barthel指数收集功能状态数据,采用半定量食物频率问卷(Semi-Quantitative Food Frequency Questionnaire)访谈方式收集常量营养素摄入量,采用BMI公式计算体重和身高的营养状况。使用的统计分析是卡方检验。45.9%的受访者营养状况不佳。双变量结果显示,功能状态(p=0.950)与营养状况无显著相关,而能量摄入(p=0.000)、蛋白质(p=0.000)、脂肪(p=0.001)、碳水化合物(p=0.001)与内科疾病患者的营养状况有显著相关。综上所述,能量、碳水化合物、蛋白质、脂肪等宏量营养素的摄入与RSCM内科患者的营养状况存在一定的关系。关键词:功能状态;常量营养素摄入;营养状况Penelitian ini dilakukan untuk menganalis hubungan antara状态,状态,状态,状态,状态,状态,状态,状态,状态,状态。Penelitian ini monunakan desain观测,dengan pendekatan横断面。彭甘比兰的连续抽样,孟古纳坎的连续抽样,对74名居民进行了调查。企鹅数据状态函数式孟古那坎Barthel指数单asupan zat gizi makro dengan wawanka孟古那坎半定量食物频率问卷,单状态gizi menggun那坎企鹅berkuran batan dan tinggi badan dihitung dengan rumus IMT。分析统计杨地纳坎阿达拉乌吉卡方。今天有49,9人回答了他们的记忆状态。Dari hasil bivariat menunjukkan tidak terdapat hubungan signfikan antara status功能(p=0,950), dengan status gizi dan terdapat hubungan yang signfikan antara asupan energy (p=0,000),蛋白质(p=0,000), lemak (p=0,001), karbohidrat (p=0,001), dengan status gizi pasien penyakit dalam。Dapat disimpkan bahwa adanya hubungan antara asupan zat gizi makro yitu能量,碳水化合物,蛋白质,lemak dengan状态gizi pasen penyakit dalam di RSCM。Kata kunci:状态的功能性,asupan zat gizi makro,状态的gizi