{"title":"FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN LOSION DARI PERASAN BUAH BELIMBING MANIS (Averrhoa carambola L) SEBAGAI ANTIOKSIDAN","authors":"Athaillah Athaillah, Aisyah Maharani Hutauruk","doi":"10.51771/fj.v2i1.287","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Buah belimbing manis (Averrhoa carambola L) memiliki banyak kandungan seperti Vitamin A, Kalium, serat, dan vitamin C sebagai antioksidan. Perasan buah belimbing manis dapat dibuat sebagai sedian farmasi dalam bentuk losion. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui konsentrasi optimum perasan buah belimbing manis terhadap sifat fisik losion serta mengetahui aktivitas antioksidan sediaan losion belimbing manis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan tahapan penetapan kadar vitamin c buah belimbing manis dengan metode titrasi iodometri sebelum pembuatan losion. Pembuatan losion dengan 5 variasi konsentrasi peraasan belimbing manis 15,20,25,30,35% dan diuji stabilitas fisik sediaan losion dengan metode cycling test sebanyak 6 siklus yang meliputi pH dan daya sebar. Hasil penetapan kadar vitamin C pada perasan belimbing manis sebesar 1,232 mg/ml. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi perasan buah belimbing manis tidak berpengaruh pada karakteristik fisik sediaan losion. Losion perasan buah belimbing manis memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 78,797 ppm dengan kategori kuat dan pembanding viamin C memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 3,238 ppm dengan kategoti sangat kuat. Konsentrasi perasan buah belimbing manis (Averrhoa carambola L) tidak berpengaruh terhadap karakter sifat fisik sediaan losion buah belimbing manis yang meliputi organoleptik, homogenitas, pH, dan tipe emulsi. Kecuali pada pengukuran daya sebar untuk uji cyling test terjadi peningkatan luas penyebaran tetapi tetap stabil pada suhu rendah dan aktivitas antioksidan pada sediaan losion belimbing manis pada formula 4 dengan tekstur losion yang paling baik memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 78,797 ppm dengan kategori kuat dan pembanding viamin C memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 3,238 ppm dengan kategoti sangat kuat.","PeriodicalId":12464,"journal":{"name":"FORTE JOURNAL","volume":"46 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"FORTE JOURNAL","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51771/fj.v2i1.287","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Buah belimbing manis (Averrhoa carambola L) memiliki banyak kandungan seperti Vitamin A, Kalium, serat, dan vitamin C sebagai antioksidan. Perasan buah belimbing manis dapat dibuat sebagai sedian farmasi dalam bentuk losion. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui konsentrasi optimum perasan buah belimbing manis terhadap sifat fisik losion serta mengetahui aktivitas antioksidan sediaan losion belimbing manis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan tahapan penetapan kadar vitamin c buah belimbing manis dengan metode titrasi iodometri sebelum pembuatan losion. Pembuatan losion dengan 5 variasi konsentrasi peraasan belimbing manis 15,20,25,30,35% dan diuji stabilitas fisik sediaan losion dengan metode cycling test sebanyak 6 siklus yang meliputi pH dan daya sebar. Hasil penetapan kadar vitamin C pada perasan belimbing manis sebesar 1,232 mg/ml. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi perasan buah belimbing manis tidak berpengaruh pada karakteristik fisik sediaan losion. Losion perasan buah belimbing manis memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 78,797 ppm dengan kategori kuat dan pembanding viamin C memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 3,238 ppm dengan kategoti sangat kuat. Konsentrasi perasan buah belimbing manis (Averrhoa carambola L) tidak berpengaruh terhadap karakter sifat fisik sediaan losion buah belimbing manis yang meliputi organoleptik, homogenitas, pH, dan tipe emulsi. Kecuali pada pengukuran daya sebar untuk uji cyling test terjadi peningkatan luas penyebaran tetapi tetap stabil pada suhu rendah dan aktivitas antioksidan pada sediaan losion belimbing manis pada formula 4 dengan tekstur losion yang paling baik memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 78,797 ppm dengan kategori kuat dan pembanding viamin C memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai sebesar 3,238 ppm dengan kategoti sangat kuat.