Rancang Bangun Pendeteksi Wajah Bermasker Dan Tidak Bermasker Dalam Absensi Di Masa Pandemi COVID-19 Menggunakan Convolutional Neural Network

A. Prasetya, Eko Ihsanto, Akhmad Wahyu Dani
{"title":"Rancang Bangun Pendeteksi Wajah Bermasker Dan Tidak Bermasker Dalam Absensi Di Masa Pandemi COVID-19 Menggunakan Convolutional Neural Network","authors":"A. Prasetya, Eko Ihsanto, Akhmad Wahyu Dani","doi":"10.22441/JTE.2021.V12I2.006","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada awal tahun 2020 dunia dikejutkan dengan Penemuan virus baru yaitu Coronavirus yang dapat mengakibatkan kematian. Penyebaran virus tersebut ialah dengan kontak lansung antara individu, batuk, dan flu. Oleh sebab itu pencegahaan ialah agar menggunakan masker apabila beraktivitas diluar rumah maupun di keramaian. Oleh sebab itu teknologi ikut peran dalam mengatasi penyebarannya dengan sebuah pendeteksian terhadap orang yang menggunakan masker dan tidak menggunakan masker yang menggunakan sebuah kamera. Pendeteksian dalam menggunakan sebuah kamera banyak diterapkan menggunakan konsep dari Deep learing. Deep learing (DL) merupakan bagian dari ilmu komputer yang mempelajari bagaimana menjadikan mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia, bahkan bisa lebih baik. Pada penelitian ini menggunakan salah satu dari Deep Learning yaitu Convolutional Neural Network yang dirancang menggunakan filter pertama 32 dengan Kernel 3x3 berikutnya menggunakan filter 64 dengan kernel yang 3x3. Berdasarkan hasil pengujian training menggunakan model Convolutional Neural Network memiliki akurasi 95% pada testing menghasilkan akurasi 91% dalam hal ini Convolutional Neural Network mempunyai potensi untuk mendeteksi wajah dengan performa yang optimal dalam mengklasifikasi Wajah bermasker dan Tidak Bermasker","PeriodicalId":17789,"journal":{"name":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Komputer, Informasi Teknologi, dan Elektro","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22441/JTE.2021.V12I2.006","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Pada awal tahun 2020 dunia dikejutkan dengan Penemuan virus baru yaitu Coronavirus yang dapat mengakibatkan kematian. Penyebaran virus tersebut ialah dengan kontak lansung antara individu, batuk, dan flu. Oleh sebab itu pencegahaan ialah agar menggunakan masker apabila beraktivitas diluar rumah maupun di keramaian. Oleh sebab itu teknologi ikut peran dalam mengatasi penyebarannya dengan sebuah pendeteksian terhadap orang yang menggunakan masker dan tidak menggunakan masker yang menggunakan sebuah kamera. Pendeteksian dalam menggunakan sebuah kamera banyak diterapkan menggunakan konsep dari Deep learing. Deep learing (DL) merupakan bagian dari ilmu komputer yang mempelajari bagaimana menjadikan mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia, bahkan bisa lebih baik. Pada penelitian ini menggunakan salah satu dari Deep Learning yaitu Convolutional Neural Network yang dirancang menggunakan filter pertama 32 dengan Kernel 3x3 berikutnya menggunakan filter 64 dengan kernel yang 3x3. Berdasarkan hasil pengujian training menggunakan model Convolutional Neural Network memiliki akurasi 95% pada testing menghasilkan akurasi 91% dalam hal ini Convolutional Neural Network mempunyai potensi untuk mendeteksi wajah dengan performa yang optimal dalam mengklasifikasi Wajah bermasker dan Tidak Bermasker
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
在COVID-19大流行期间,设计一种无面具面部探测器,使用反神经网络
2020年初,世界对一种会导致死亡的冠状病毒的新发现感到震惊。该病毒的传播包括个人、咳嗽和流感之间的直接接触。因此,预防措施是在户外或人群中使用口罩。因此,技术在应对这种扩散方面发挥了作用,即对戴面具的人进行检测,而不是对戴着相机的人进行检测。对照相机的探测在很大程度上利用了深度学习的概念。深度学习是计算机科学的一部分,学习如何使机器像人类一样擅长和擅长工作,甚至更好。这项研究使用的是深度学习的一个,即使用第32个过滤器设计的神经通路网络,下一个3x3内核使用第64个过滤器和3x3内核。根据训练测试结果,使用神经联合网络模型的准确率为95%,在测试中准确率为91%
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Rancang Bangun Sistem Monitoring Pada Line Produksi Menggunakan Weintek CMT FHDX Monitoring Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Angin Berbasis Internet of Things Analisis Prediksi Dan Kondisi Umur Transformator pada BAT GT 2.1 PLTGU Priok Menggunakan Metode Health Index Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Pada Laboratorium Teknik UMSU Menggunakan Simulasi PVSyst Pemantauan Posisi Multi-Node Menggunakan Aplikasi GUI pada LoRaWAN
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1