{"title":"Penentuan Dosen Terbaik Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) Di Politeknik Pos Indonesia","authors":"Virdiandry Putratama, Roni Andarsyah","doi":"10.36618/COMPETITIVE.V15I2.962","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dosen merupakan elemen penting dalam penyelenggaraan pendidikan dan subjek yang terkait dalam mewujudkan cita-cita institusi pendidikan(Kompasiana.com,2019). Pemilihan Dosen Terbaik di Politeknik Pos Indonesia selama ini hanya berdasarkan pemilihan Ka.Prodi melalui formulir KPI (Key Performance Indicator) yang mana formulir KPI tersebut tidak menilai cara Dosen mengajar sehingga hal ini tidak menunjukkan kinerja Dosen secara utuh. Pemilihan Dosen terbaik hendaknya di lihat pula dari Dosen cara Dosen tersebut menyampaikan paparan kepada Mahasiswanya(F. Rio Naibaho,2019). Terdapat beberapa faktor pula berpengaruh terhadap tersampaikannya materi yaitu kesiapan mengajar, materi pengajaran, disiplin mengajar, evalasi mengajar dan kepribadian Dosen(F. Rio Naibaho,2019). Tidak hanya faktor tersebut yang menjadi faktor untuk pemilihan Dosen terbaik, selain itu faktor keterlibatan Dosen dalam memajukan institusi(W. Priatna, A. Nugroho, and N. Nurjeli,2019).Dari permasalahan di atas, maka perlu dibangun sebuah Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang dapat membantu dalam proses pemilihan Dosen terbaik di Politeknik Pos Indonesia sehingga hasil yang diperoleh merupakan hasil yang memenuhi ketentuan yang ada di Politeknik Pos Indonesia. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan untuk menentukan Dosen terbaik menggunakan Simple Additive Weighting (SAW). Metode ini dirasa cocok untuk menentukan pemilihan Dosen terbaik karena metode tersebut melakukan pencarian penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif atribut dan melakukan pembobotan dan perangkingan terhadap atribut (W. Priatna, A. Nugroho, and N. Nurjeli,2019). Pada penelitian ini metode pelaksanaannya dilakukan melalui studi pendahuluan yaitu observasi lapangan (wawancara, brainstroming,pengumpulan data), dilanjutkan dengan menentukan Kriteria Benefit, Kriteria Cost, dan pembobotan sebagai langkah proses analisis dan dilanjutkan dengan melakukan Design dan Pembangunan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Dosen Terbaik di Politeknik Pos Indonesia dengan metode Simple Additive Weighting.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Competitive Intelligence Review","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36618/COMPETITIVE.V15I2.962","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Dosen merupakan elemen penting dalam penyelenggaraan pendidikan dan subjek yang terkait dalam mewujudkan cita-cita institusi pendidikan(Kompasiana.com,2019). Pemilihan Dosen Terbaik di Politeknik Pos Indonesia selama ini hanya berdasarkan pemilihan Ka.Prodi melalui formulir KPI (Key Performance Indicator) yang mana formulir KPI tersebut tidak menilai cara Dosen mengajar sehingga hal ini tidak menunjukkan kinerja Dosen secara utuh. Pemilihan Dosen terbaik hendaknya di lihat pula dari Dosen cara Dosen tersebut menyampaikan paparan kepada Mahasiswanya(F. Rio Naibaho,2019). Terdapat beberapa faktor pula berpengaruh terhadap tersampaikannya materi yaitu kesiapan mengajar, materi pengajaran, disiplin mengajar, evalasi mengajar dan kepribadian Dosen(F. Rio Naibaho,2019). Tidak hanya faktor tersebut yang menjadi faktor untuk pemilihan Dosen terbaik, selain itu faktor keterlibatan Dosen dalam memajukan institusi(W. Priatna, A. Nugroho, and N. Nurjeli,2019).Dari permasalahan di atas, maka perlu dibangun sebuah Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang dapat membantu dalam proses pemilihan Dosen terbaik di Politeknik Pos Indonesia sehingga hasil yang diperoleh merupakan hasil yang memenuhi ketentuan yang ada di Politeknik Pos Indonesia. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan untuk menentukan Dosen terbaik menggunakan Simple Additive Weighting (SAW). Metode ini dirasa cocok untuk menentukan pemilihan Dosen terbaik karena metode tersebut melakukan pencarian penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif atribut dan melakukan pembobotan dan perangkingan terhadap atribut (W. Priatna, A. Nugroho, and N. Nurjeli,2019). Pada penelitian ini metode pelaksanaannya dilakukan melalui studi pendahuluan yaitu observasi lapangan (wawancara, brainstroming,pengumpulan data), dilanjutkan dengan menentukan Kriteria Benefit, Kriteria Cost, dan pembobotan sebagai langkah proses analisis dan dilanjutkan dengan melakukan Design dan Pembangunan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Dosen Terbaik di Politeknik Pos Indonesia dengan metode Simple Additive Weighting.
教师是教育安排的重要组成部分,也是实现教育机构理想的相关主题(罗盘.com,2019)。印尼理工学院(Politeknik post of Indonesia)的最佳讲师选举一直是根据选举卡进行的。基于KPI表单的Prodi, KPI表单不评估教师的教学方式,因此不能充分展示讲师的表现。最佳讲师的选择也应该由教授来决定,教授是如何向学生提供接触的(F。里约热内卢Naibaho, 2019年)。有几个因素也影响了材料的产生,包括教学准备、教学材料、教学材料、教学材料和讲师的个性。里约热内卢Naibaho, 2019年)。不仅这个因素导致了最佳讲师的选择,而且也影响了讲师对推进机构的参与。Priatna, A. Nugroho和N. nurjelly,2019)从上述问题中,需要建立一个支持决策系统(SPK),这将有助于挑选印尼邮政中最优秀的讲师,从而使所获得的结果符合印尼邮政政策的条件。在本研究中,用简单的附表表表来确定最佳讲师的方法。这种方法对选择最好的教师是合适的,因为它对其他属性的表现等级进行了加法搜索,并对属性进行破坏和打击(W. Priatna, A. Nugroho, N. Nurjeli,2019)。初步研究这项研究方法的整个过程是通过现场观测(面试、brainstroming和数据收集),然后确定权益成本的标准,标准和教女动物作为分析和过程步骤继续做设计和决策支持系统建设印尼Politeknik明信片上最好的讲师用简单方法测定Additive Weighting。