E-commerce yang berkembang pesat ikut mempengaruhi sistem pembayaran yang awalnya hanya bisa menggunakan tunai, kartu, dan transfer dari atm menjadi bertambah banyak. Sistem pembayaran yang bermunculan salah satunya adalah pembayaran berbasis elektronik yang memudahkan pengguna untuk berbelanja online, contohnya sistem paylater yang merupakan jenis pembayaran kredit di e-commerce. Penggunaan paylater awalnya diharapkan untuk memudahkan pengguna membeli sesuatu yang penting tetapi belum siap secara finansial agar dapat dibayar sesuai batas waktu yang ditentukan. Tetapi, sebagian orang justru menggunakan fasilitas ini untuk berbelanja dengan jumlah yang tidak sedikit tetapi tanpa memikirkan dana di saat pembeliannya. Sehingga, penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengukur seberapa besar dampak paylater terhadap perilaku impulse buying yang dialami pengguna e-commerce di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan metode literature review dan analisis deskriptif kualitatif sehingga data yang digunakan adalah respon penyebaran kuesioner kepada mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia.
{"title":"SISTEM PAYLATER DALAM E-COMMERCE: PENGARUHNYA TERHADAP PERILAKU IMPULSE BUYING","authors":"Fauzan Firdaus, Fauzan Muhammad Suryoputro, Rulaa Zhalfa Shafira, Mochamad Whilky Rizkyanfi","doi":"10.36618/competitive.v18i1.2856","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v18i1.2856","url":null,"abstract":"E-commerce yang berkembang pesat ikut mempengaruhi sistem pembayaran yang awalnya hanya bisa menggunakan tunai, kartu, dan transfer dari atm menjadi bertambah banyak. Sistem pembayaran yang bermunculan salah satunya adalah pembayaran berbasis elektronik yang memudahkan pengguna untuk berbelanja online, contohnya sistem paylater yang merupakan jenis pembayaran kredit di e-commerce. Penggunaan paylater awalnya diharapkan untuk memudahkan pengguna membeli sesuatu yang penting tetapi belum siap secara finansial agar dapat dibayar sesuai batas waktu yang ditentukan. Tetapi, sebagian orang justru menggunakan fasilitas ini untuk berbelanja dengan jumlah yang tidak sedikit tetapi tanpa memikirkan dana di saat pembeliannya. Sehingga, penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengukur seberapa besar dampak paylater terhadap perilaku impulse buying yang dialami pengguna e-commerce di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan metode literature review dan analisis deskriptif kualitatif sehingga data yang digunakan adalah respon penyebaran kuesioner kepada mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"268 1-2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135460845","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-23DOI: 10.36618/competitive.v18i1.3057
Ichsan Hizman Hardy, M. Yusril Helmi Setyawan, Woro Isti Rahayu
Penelitian ini menganalisa minat pengguna aplikasi Pospay di Banda Aceh. Pospay merupakan paltform digital berbasis rekening Giro Pos yang diberikan kepada pelanggan sehingga dapat mengakses layanan transaksi keuangan maupun layanan lainnya dari Pos Indonesia. Penerapan Pospay di Banda Aceh saat ini masih minim dan kendala ditingkat penerimaan pengguna. Masih banyak hal yang bersifat operasional dan awamnya masyarakat terhadap penggunaan aplikasi, membuat kurangnya minat pengguna menggunakan Pospay. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur minat pengguna aplikasi Pospay dengan menganalisis gabungan dari dua metode. Metode TAM dan UTAUT 2 digunakan untuk mengukur minat pengguna dan mengukur kesuksesan penerapan aplikasi berdasarkan keinginan pengguna dalam menggunakan aplikasi. Metode TAM dikembangkan untuk menjelaskan perilaku pengguna aplikasi. Menempatkan faktor sikap dan tiap-tiap perilaku pemakai dengan konstruk. UTAUT 2 merupakan metode yang bertujuan membantu perusahaan untuk memahami bagaimana pemanfaatan aplikasi dalam mendukung kinerja perusahaan. Gabungan hasil akhir dari kedua metode dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kesuksesan penerapan aplikasi dan minat pengguna dapat dijelaskan oleh kedua metode dengan melihat hasil analisis yang dihasilkan. Hasil akhir metode yang di gunakan untuk mengukur minat pengguna menggunakan aplikasi Pospay menjelaskan variable BIU dan H sebesar 36,4%. Dan 63,6% lainnya dijelaskan oleh variable lain.
{"title":"INTEGRAGSI TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL DAN UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY 2 UNTUK MENGUKUR MINAT PENGGUNA APLIKASI POSPAY DI BANDA ACEH","authors":"Ichsan Hizman Hardy, M. Yusril Helmi Setyawan, Woro Isti Rahayu","doi":"10.36618/competitive.v18i1.3057","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v18i1.3057","url":null,"abstract":"Penelitian ini menganalisa minat pengguna aplikasi Pospay di Banda Aceh. Pospay merupakan paltform digital berbasis rekening Giro Pos yang diberikan kepada pelanggan sehingga dapat mengakses layanan transaksi keuangan maupun layanan lainnya dari Pos Indonesia. Penerapan Pospay di Banda Aceh saat ini masih minim dan kendala ditingkat penerimaan pengguna. Masih banyak hal yang bersifat operasional dan awamnya masyarakat terhadap penggunaan aplikasi, membuat kurangnya minat pengguna menggunakan Pospay. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur minat pengguna aplikasi Pospay dengan menganalisis gabungan dari dua metode. Metode TAM dan UTAUT 2 digunakan untuk mengukur minat pengguna dan mengukur kesuksesan penerapan aplikasi berdasarkan keinginan pengguna dalam menggunakan aplikasi. Metode TAM dikembangkan untuk menjelaskan perilaku pengguna aplikasi. Menempatkan faktor sikap dan tiap-tiap perilaku pemakai dengan konstruk. UTAUT 2 merupakan metode yang bertujuan membantu perusahaan untuk memahami bagaimana pemanfaatan aplikasi dalam mendukung kinerja perusahaan. Gabungan hasil akhir dari kedua metode dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kesuksesan penerapan aplikasi dan minat pengguna dapat dijelaskan oleh kedua metode dengan melihat hasil analisis yang dihasilkan. Hasil akhir metode yang di gunakan untuk mengukur minat pengguna menggunakan aplikasi Pospay menjelaskan variable BIU dan H sebesar 36,4%. Dan 63,6% lainnya dijelaskan oleh variable lain.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"60 1-2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135461000","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-23DOI: 10.36618/competitive.v18i1.3086
Supono Supono, Okta Agnes Lady Agatha Manik, Ibnu Choldun
E-Office didesain dengan tujuan untuk membantu mengatasi perpindahan dokumen yang mendukung terjadinya berbagai aktivitas dalam sebuah organisasi Fitur yang terdapat dalam office meliputi: user interface, alur dokumen, informasi dokumen, fasilitas pencarian, pelacakan dokumen fisik, fasilitas catatan elektronik, tautan file dan dokumen serta penjadwalan. Proses bisnis PT Pos Indonesia saat ini Setiap kegiatan masih dilakukan secara manual berupa kertas, tinta dan printer, serta penyimpanan dokumen masih berbentuk fisik di sebuah tempat (lemari penyimpanan). Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem informasi yang dapat melakukan dan membantu kegiatan monitoring.
Dalam pembangunan sistem ini metode pendekatan yang digunakan yaitu berorientasi objek dengan metodologi pengembangan sistem yang digunakan adalah model RAD. Adapun tools pendukung yang digunakan untuk melakukan perancangan sistem informasi e-office ini adalah BPMN yang digunakan untuk memodelkan sistem proses bisnis yang sedang berjalan. Dalam perancangan sistem ini tools yang digunakan untuk menggambarkan proses yang akan dirancang dan database sistem yang dirancang adalah UML (Unified Modelling Language).
Hasil akhir dari kegiatan ini yakni berupa laporan perancangan sistem informasi e-office berbasis web yang terdiri dari fitur, kelola user, kelola jadwal monitoring, kelola surat tugas dan kelola laporan monitoring. Dengan adanya perancangan sistem informasi yang dibuat diharapkan dapat mempermudah dalam pengelolaan proses e-office dalam proses monitoring pada divisi Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Pos Indonesia (Persero).
E-Office的设计目的是帮助处理支持office中一系列功能的组织内部活动的文件转移,这些活动包括:用户界面、文档流程、文档信息、搜索工具、物理文档跟踪、电子记录工具、文件和文件链接和调度。PT post Indonesia的业务流程包括手工操作的纸张、墨水和打印机以及文件存储在一个空间中。因此,它需要一个信息系统来执行和帮助监测活动。在建设这个系统的过程中,以目标为目标的方法方法使用的系统发展方法是RAD模型。在这个系统的设计工具中,用来描述将要设计的过程和系统数据库的设计是UML(统一模式语言)。此活动的最终结果是一份基于web的e-office信息系统设计报告,其中包括功能、管理用户、管理监控表表、管理作业文件和监控器报告。随着信息系统的设计,预计将使e-office在社会和环境责任司(TJSL) PT Pos (Persero)的监督进程中的管理更加容易。
{"title":"PERANCANGAN SISTEM INFORMASI E-OFFICE BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN METODE RAD","authors":"Supono Supono, Okta Agnes Lady Agatha Manik, Ibnu Choldun","doi":"10.36618/competitive.v18i1.3086","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v18i1.3086","url":null,"abstract":"E-Office didesain dengan tujuan untuk membantu mengatasi perpindahan dokumen yang mendukung terjadinya berbagai aktivitas dalam sebuah organisasi Fitur yang terdapat dalam office meliputi: user interface, alur dokumen, informasi dokumen, fasilitas pencarian, pelacakan dokumen fisik, fasilitas catatan elektronik, tautan file dan dokumen serta penjadwalan. Proses bisnis PT Pos Indonesia saat ini Setiap kegiatan masih dilakukan secara manual berupa kertas, tinta dan printer, serta penyimpanan dokumen masih berbentuk fisik di sebuah tempat (lemari penyimpanan). Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem informasi yang dapat melakukan dan membantu kegiatan monitoring.
 Dalam pembangunan sistem ini metode pendekatan yang digunakan yaitu berorientasi objek dengan metodologi pengembangan sistem yang digunakan adalah model RAD. Adapun tools pendukung yang digunakan untuk melakukan perancangan sistem informasi e-office ini adalah BPMN yang digunakan untuk memodelkan sistem proses bisnis yang sedang berjalan. Dalam perancangan sistem ini tools yang digunakan untuk menggambarkan proses yang akan dirancang dan database sistem yang dirancang adalah UML (Unified Modelling Language).
 Hasil akhir dari kegiatan ini yakni berupa laporan perancangan sistem informasi e-office berbasis web yang terdiri dari fitur, kelola user, kelola jadwal monitoring, kelola surat tugas dan kelola laporan monitoring. Dengan adanya perancangan sistem informasi yang dibuat diharapkan dapat mempermudah dalam pengelolaan proses e-office dalam proses monitoring pada divisi Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Pos Indonesia (Persero).","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"7 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135460843","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pajak adalah sumber penerimaan terbesar bagi Negara, maka Pemerintah dalam hal ini terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Salah satu upaya yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak adalah dengan penerapan sistem teknologi informasi dalam pendaftaran wajib pajak untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak, atau disebut sistem e-Registration. Sistem electronic registration (e-registration) adalah suatu layanan yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak untuk memberikan kemudahan untuk Wajib Pajak dalam hal Wajib Pajak yang ingin mendapatkan Nomor Pokok Wajib Pajak, yaitu dapat mendaftarkan dirinya dengan cara online untuk memproses data registrasi Wajib Pajak mulai dari input data hingga pengaktivasi jumlah fundamental wajib pajak (NPWP) dan pencetakan kartunya di KPP manapun. Sedangkan untuk fiskus atau petugas pajak memudahkannya dalam memberikan pelayanan kepada calon Wajib Pajak yang datang ke Kantor Pelayanan Pajak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan proses praktik penerapan Aplikasi e-Registration dalam permohonan pendaftaran NPWP dan untuk meninjau bagaimana pelaksanaan pelayanan penyelesaian permohonan pendaftaran NPWP melalui Aplikasi e-Registration. Penelitian ini merupakan penelitian dengan studi literatur, sumber dan metode pengumpulan data dengan mengambil data di pustaka, membaca, mencatat, dan mengolah bahan penelitian.
{"title":"PENERAPAN APLIKASI PELAYANAN PUBLIK PADA PENDAFTARAN NPWP SECARA E-REGISTRATION","authors":"Siti Jumiati, Budi Setiawan, Luluatul Fuadah, Filza Gita Maharani, Orlando Taruna Pratama, Irvan Arif Kurniawan","doi":"10.36618/competitive.v18i1.2741","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v18i1.2741","url":null,"abstract":"Pajak adalah sumber penerimaan terbesar bagi Negara, maka Pemerintah dalam hal ini terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Salah satu upaya yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak adalah dengan penerapan sistem teknologi informasi dalam pendaftaran wajib pajak untuk memperoleh Nomor Pokok Wajib Pajak, atau disebut sistem e-Registration. Sistem electronic registration (e-registration) adalah suatu layanan yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak untuk memberikan kemudahan untuk Wajib Pajak dalam hal Wajib Pajak yang ingin mendapatkan Nomor Pokok Wajib Pajak, yaitu dapat mendaftarkan dirinya dengan cara online untuk memproses data registrasi Wajib Pajak mulai dari input data hingga pengaktivasi jumlah fundamental wajib pajak (NPWP) dan pencetakan kartunya di KPP manapun. Sedangkan untuk fiskus atau petugas pajak memudahkannya dalam memberikan pelayanan kepada calon Wajib Pajak yang datang ke Kantor Pelayanan Pajak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan proses praktik penerapan Aplikasi e-Registration dalam permohonan pendaftaran NPWP dan untuk meninjau bagaimana pelaksanaan pelayanan penyelesaian permohonan pendaftaran NPWP melalui Aplikasi e-Registration. Penelitian ini merupakan penelitian dengan studi literatur, sumber dan metode pengumpulan data dengan mengambil data di pustaka, membaca, mencatat, dan mengolah bahan penelitian.
","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135460844","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dunia pangan dikala pandemi sangatlah penting menimbulkan tantangan yang tidak biasa dan belum pernah terjadi sebelumnya bagi otoritas yang bertanggung jawab atas sistem pemantauan keamanan pangan nasional. Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang sehat, aktif dan produktif. Dalam era ketatnya persaingan industri pangan ini, pengendalian persediaan bahan baku jerami untuk produksi jamur champignon di PT. Eka Timur Raya 2 masih mengalami kendala adanya selisih bahan baku jerami yang diakibatkan antara permintaan perusahaan dengan jerami yang didatangkan oleh supplier tidak sesuai dikarenakan cuaca dan cara pengeringan yang mengakibatkan selisih kadar air jerami, sehingga terjadi ketidaksesuaian persediaan bahan baku jerami di gudang. Kekurangan bahan baku pembuatan jamur champighnon disetiap tahun, yang berimbas menurunnya panen jamur yang mengakibatkan kehilangan penjualan.
Penelitian ini bersifat kuantitatif diperoleh dari dokumen atau arsip PT. Eka Timur Raya 2. Sedangkan data yang bersifat kualitatif diperoleh dari wawancara, pengamatan dan studi secara langsung di lapangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara perhitungan konvensional perusahaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) yang bisa dilakukan pengehematan sebesar 7,863.37 kg dalam sekali pemesanan dengan penghematan biaya sebesar Rp. 28,195,872 dengan beberapa faktor untuk meminimalisir jumlah persediaan bahan baku jerami dan mengoptimalkan biaya persediaan bahan baku jerami dibutuhkan frekuensi sebanyak 12 kali pemesanan dengan jumlah safety stock sebesar 7,346.7 kg dan pemesanan kembali (reorder point) sebesar 571.41 kg. Hasil dari analisis pemesanan dapat dilakukan pada musim kemarau yang terjadi di bulan Juni, Juli, Agustus. Untuk menghindari kadar air yang berlebih dapat dilakukan pemesanan bahan baku dalam 3 bulan yang disarankan. Dapat dibagi 2 kali pemesanan dalam 1 bulannya sehingga memperoleh hasil yang optimum.
Kata kunci: Pangan, Jerami, Pengendalian Persediaan, Economic Order Quantity
全球大流行对负责国家粮食安全监控系统的当局来说,这是一个前所未有的、不寻常的挑战。粮食是满足健康、活跃和有生产力的生活必需品。库存控制在这个工业食品严格竞争时代,稻草为原料生产蘑菇champignon PT . Eka东部公路2仍然有障碍之间存在差距造成的稻草的原料要求公司进口的稻草供应商由于天气和干燥方法不一致导致差距为稻草,使水分发生分歧干草仓库原料供应。每年种植蘑菇冠军的原料短缺,其影响的是蘑菇产量的下降,导致销售损失。这项研究是从PT. Eka east 2的文件或文件中获得的定量研究。而定性数据则来自采访、现场观察和研究。这项研究的结果表明,有显著的区别传统计算方法经济秩序的公司数量(EOQ) pengehematan 7,863。37万公斤能做的和成本削减总计预订一次。28,195,872用稻草几个因素尽量减少原材料供应数量和优化频率所需原材料稻草库存成本12次预订安全证券的数量7.36.7公斤,重新订购571.41公斤。订单分析可以在6月、7月、8月的旱季进行。为了避免含水率过高,可以在建议的3个月内预订原料。可以在一个月内将预订量分成两倍,从而获得最佳结果。关键词:粮食、稻草、供应控制、经济可降解条款
{"title":"ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU JERAMI UNTUK PRODUKSI JAMUR CHAMPIGNON DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ)","authors":"Labiibatish Shoolihah, Suntoro Suntoro, Afferdhy Ariffien","doi":"10.36618/competitive.v18i1.2972","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v18i1.2972","url":null,"abstract":"Dunia pangan dikala pandemi sangatlah penting menimbulkan tantangan yang tidak biasa dan belum pernah terjadi sebelumnya bagi otoritas yang bertanggung jawab atas sistem pemantauan keamanan pangan nasional. Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang sehat, aktif dan produktif. Dalam era ketatnya persaingan industri pangan ini, pengendalian persediaan bahan baku jerami untuk produksi jamur champignon di PT. Eka Timur Raya 2 masih mengalami kendala adanya selisih bahan baku jerami yang diakibatkan antara permintaan perusahaan dengan jerami yang didatangkan oleh supplier tidak sesuai dikarenakan cuaca dan cara pengeringan yang mengakibatkan selisih kadar air jerami, sehingga terjadi ketidaksesuaian persediaan bahan baku jerami di gudang. Kekurangan bahan baku pembuatan jamur champighnon disetiap tahun, yang berimbas menurunnya panen jamur yang mengakibatkan kehilangan penjualan.
 Penelitian ini bersifat kuantitatif diperoleh dari dokumen atau arsip PT. Eka Timur Raya 2. Sedangkan data yang bersifat kualitatif diperoleh dari wawancara, pengamatan dan studi secara langsung di lapangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara perhitungan konvensional perusahaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) yang bisa dilakukan pengehematan sebesar 7,863.37 kg dalam sekali pemesanan dengan penghematan biaya sebesar Rp. 28,195,872 dengan beberapa faktor untuk meminimalisir jumlah persediaan bahan baku jerami dan mengoptimalkan biaya persediaan bahan baku jerami dibutuhkan frekuensi sebanyak 12 kali pemesanan dengan jumlah safety stock sebesar 7,346.7 kg dan pemesanan kembali (reorder point) sebesar 571.41 kg. Hasil dari analisis pemesanan dapat dilakukan pada musim kemarau yang terjadi di bulan Juni, Juli, Agustus. Untuk menghindari kadar air yang berlebih dapat dilakukan pemesanan bahan baku dalam 3 bulan yang disarankan. Dapat dibagi 2 kali pemesanan dalam 1 bulannya sehingga memperoleh hasil yang optimum.
 Kata kunci: Pangan, Jerami, Pengendalian Persediaan, Economic Order Quantity","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"81 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135461001","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-06-06DOI: 10.36618/competitive.v17i2.2239
Mukhamad Faizal Syahroni Muhamad
Usaha Mikro Kecil Menengah ialah salah satu metode dalam menanggulangi kasus dalam perekonomian warga teutama di wilayah Indonesia. Dalam melaksanakan bisnis, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah mampu mendorong agar berkembang dalam berbisnis yaitu melakukan digitalisasi untuk memasarkan produknya. Dengan perihal ini munculah sistem etika dalam berbisnis yang bisa meluruskan kasus dalam berbisnis. Dalam pelaksanaan etika bisnis, sebagian perihal dalam ketentuan etika bisnis manajemen. Tata cara riset yang digunakan dalam penyusunan tulisan ini merupakan tata cara riset kualitatif, dan pendekatan yang terapkan ialah pendekatan riset literatur review, dengan metode mempelajari sebagian dokumen serta korelasi jurnal yang sesuai serta relevan dengan ulasan tentang pelaksanaan etika bisnis yang benar mampu meningkatkan pengetahuan dan cara pandang pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah dalam penerapan etika bisnis. Peneliatian ini menegaskan bahwa pelaksanaan etika bisnis perlu di usahakan sebagai langkah merubah pemahaman baru dalam kegiatan bisnis UMKM. Pelaksanaan etika bisnis menampilkan pengaruh yang baik, serta mempengaruhi posistif dalam tingkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah.
{"title":"Penerapan Etika Bisnis Dalam Meningkatkan Penjualan UMKM di Era Digital","authors":"Mukhamad Faizal Syahroni Muhamad","doi":"10.36618/competitive.v17i2.2239","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v17i2.2239","url":null,"abstract":"Usaha Mikro Kecil Menengah ialah salah satu metode dalam menanggulangi kasus dalam perekonomian warga teutama di wilayah Indonesia. Dalam melaksanakan bisnis, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah mampu mendorong agar berkembang dalam berbisnis yaitu melakukan digitalisasi untuk memasarkan produknya. Dengan perihal ini munculah sistem etika dalam berbisnis yang bisa meluruskan kasus dalam berbisnis. Dalam pelaksanaan etika bisnis, sebagian perihal dalam ketentuan etika bisnis manajemen. Tata cara riset yang digunakan dalam penyusunan tulisan ini merupakan tata cara riset kualitatif, dan pendekatan yang terapkan ialah pendekatan riset literatur review, dengan metode mempelajari sebagian dokumen serta korelasi jurnal yang sesuai serta relevan dengan ulasan tentang pelaksanaan etika bisnis yang benar mampu meningkatkan pengetahuan dan cara pandang pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah dalam penerapan etika bisnis. Peneliatian ini menegaskan bahwa pelaksanaan etika bisnis perlu di usahakan sebagai langkah merubah pemahaman baru dalam kegiatan bisnis UMKM. Pelaksanaan etika bisnis menampilkan pengaruh yang baik, serta mempengaruhi posistif dalam tingkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87533119","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-28DOI: 10.36618/competitive.v17i2.2361
Anas Nuruzzaman
Penelitia ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan, etos kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada RS EMC Alam Sutera. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dimana sampel yang digunakan yaitu 60 orang karyawan. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Model analisis yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas dan uji asumsi klasik. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Pelatihan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, 2) Etos kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, 3) Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, 4) Pelatihan, etos kerja dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
{"title":"Pengaruh Pelatihan, Etos Kerja dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan RS EMC Alam Sutera Tangerang Selatan","authors":"Anas Nuruzzaman","doi":"10.36618/competitive.v17i2.2361","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v17i2.2361","url":null,"abstract":"Penelitia ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan, etos kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada RS EMC Alam Sutera. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dimana sampel yang digunakan yaitu 60 orang karyawan. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Model analisis yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas dan uji asumsi klasik.\u0000Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Pelatihan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, 2) Etos kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, 3) Motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, 4) Pelatihan, etos kerja dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79943710","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-28DOI: 10.36618/competitive.v17i2.2580
Halimah Al Zaqi Sembiring, Desi Putriyanti Perangin Angin Perangin Angin, Ahmad Albar Tanjung
Penelitian ini mengenai metode transportasi yang digunakan untuk mengatur dan mendistribusikan barang sehingga dapat mengefisiensikan biaya transportasi. Pada kasus ini untuk memecahkan masalah transportasi peneliti menggunakan metode NWC (North West Corner) dan Metode VAM (Vogel’s Approximation) sebagai pembandingnya untuk mendapatkan pengoptimalan yang terbaik. Penelitian ini mendapatkan hasil biaya yang dikeluarkan dalam pengalokasian barang/paket berdasarkan kedua metode adalah senilai Rp. 5.859.200,- dengan Dummy : 23700 Kg. Setelah hasil tersebut diperoleh penelitian ini mencoba untuk menerapkan metode penugasan (assignment) dengan menggunakan data dari upah supir yang harus dikeluarkan dalam satu pengantaran yang dilakukan. Hasil yang diperoleh dari metode penugasan adalah adalah Rp.713.499,-. Namun hasil biaya supir jika dihitung berdasarkan alur distribusi yang didapat dari metode NWC maupun metode VAM adalah senilai Rp. 1.185.333,-. Terdapat perbandingan yang cukup besar. Dari penelitian ini maka metode NWC (North West Corner) dan Metode VAM (Vogel’s Approximation) dan metode penugasan (assignment) dapat diterapkan demi mencapai hasil yang optimal.
{"title":"Minimasi Biaya Pengiriman Perusahaan Jasa J&T Menggunakan Metode Transportasi","authors":"Halimah Al Zaqi Sembiring, Desi Putriyanti Perangin Angin Perangin Angin, Ahmad Albar Tanjung","doi":"10.36618/competitive.v17i2.2580","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v17i2.2580","url":null,"abstract":"Penelitian ini mengenai metode transportasi yang digunakan untuk mengatur dan mendistribusikan barang sehingga dapat mengefisiensikan biaya transportasi. Pada kasus ini untuk memecahkan masalah transportasi peneliti menggunakan metode NWC (North West Corner) dan Metode VAM (Vogel’s Approximation) sebagai pembandingnya untuk mendapatkan pengoptimalan yang terbaik. Penelitian ini mendapatkan hasil biaya yang dikeluarkan dalam pengalokasian barang/paket berdasarkan kedua metode adalah senilai Rp. 5.859.200,- dengan Dummy : 23700 Kg. Setelah hasil tersebut diperoleh penelitian ini mencoba untuk menerapkan metode penugasan (assignment) dengan menggunakan data dari upah supir yang harus dikeluarkan dalam satu pengantaran yang dilakukan. Hasil yang diperoleh dari metode penugasan adalah adalah Rp.713.499,-. Namun hasil biaya supir jika dihitung berdasarkan alur distribusi yang didapat dari metode NWC maupun metode VAM adalah senilai Rp. 1.185.333,-. Terdapat perbandingan yang cukup besar. Dari penelitian ini maka metode NWC (North West Corner) dan Metode VAM (Vogel’s Approximation) dan metode penugasan (assignment) dapat diterapkan demi mencapai hasil yang optimal.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"83 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80335014","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-28DOI: 10.36618/competitive.v17i2.2515
Suci Rosulliya, Anis Fitriyah, Asti Hermawati, Cici Rahma Damayanti, Isti Septiani, Pratiwi Herlina Octaviani, Salma Win Yuniar Ramdani, Ricky Firmansyah
Cafe merupakan salah satu tempat untuk menyantap sajian makanan ataupun minuman yang bertemakan non formal (santai). Cafe biasanya menyajikan kopi, camilan ringan serta makanan cepat saji. Cafe merupakan tempat yang cocok untuk bersantai dengan teman, dan mengobrol dengan bebas.
Tentu saja dalam ruang lingkup café ini, terjadi transaksi penjualan produk dan pengelolaan manajemen dari café itu sendiri. Bagaimana produk yang berasal dari bahan baku hingga menjadi barang jadi dan sampai ke tangan konsumen. Pengeloaan manajemen yang baik, tentu sangat menentukan keberhasilan dari usaha yang sedang dijalani Seorang pelaku usaha dalm bidang usaha café ini tentunya membutuhkan pembukuan, manajemen keuangan, serta hal- hal yang terkait dengan transaksi yang terjadi di dalam café nya.
Maka dari itu, penggunaan Olsera Pos pada pengoperasian manajemen café sangat berperan penting. Olsera Pos merupakan sebuah aplikasi (perangkat lunak) yang sebenarnya bisa dilakukan di berbagai jenis usaha sebagai penjualan café yaitu kasir. Olsera Pos bisa dioperasikan melalui computer, laptop, bahkan lewat handphone sehingga memudahkan pemilik café untuk mengontrol transaksi di dalam cafenya. Aplikasi Olsera Pos ini sanngat kaya akan fitur untuk memudahkan pemilik café mengontrol café nya, bahkan aplikasi ini cocok untuk pemula atau orang yang baru merintis usaha dalam menjalankan usahanya.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui manfaat dari penggunan aplikasi Olsera Pos pada usaha café dengan cara yang baik dan benar. Metode pengumpulan data adalah teknik atau metode yang dapat digunakan peneliti untuk mengumpulkan data. Metode pengumpulan data, sebagai metode yang terlepas dari metode analisis data, bahkan telah menjadi alat utama metode dan teknologi analisis data. Hasil dari pnelitian ini adalah aplikasi Olsera Pos sangat memudahkan untuk mengatur sistem informasi manajemen keuangan karen fitur yang dimiliki sangat lengkap. Dengan menggunakan aplikasi ini juga kita dapat memantau sistem informasi mengenai keuangan lebih baik dan mengontrol biaya pengeluaran dengan sistem informasi data yang tersimpan dalam aplikasi dengan akurat dengan menggunakan fitur-fitur yang telah tersedia di dalam jurnal keuangan dalam aplikasi ini. Dengan banyaknya kelebihan dari aplikasi Olsera POS ini kita dapat mengatur sistem informasi keuangan dalam usaha kita dengan lebih efektif dan efisien.
{"title":"Pemanfaatan Aplikasi Olsera Pos Sebagai Penunjang Dalam Management Keuangan Pada Cafe The Upperside Cimahi","authors":"Suci Rosulliya, Anis Fitriyah, Asti Hermawati, Cici Rahma Damayanti, Isti Septiani, Pratiwi Herlina Octaviani, Salma Win Yuniar Ramdani, Ricky Firmansyah","doi":"10.36618/competitive.v17i2.2515","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v17i2.2515","url":null,"abstract":"Cafe merupakan salah satu tempat untuk menyantap sajian makanan ataupun minuman yang bertemakan non formal (santai). Cafe biasanya menyajikan kopi, camilan ringan serta makanan cepat saji. Cafe merupakan tempat yang cocok untuk bersantai dengan teman, dan mengobrol dengan bebas.
 Tentu saja dalam ruang lingkup café ini, terjadi transaksi penjualan produk dan pengelolaan manajemen dari café itu sendiri. Bagaimana produk yang berasal dari bahan baku hingga menjadi barang jadi dan sampai ke tangan konsumen. Pengeloaan manajemen yang baik, tentu sangat menentukan keberhasilan dari usaha yang sedang dijalani Seorang pelaku usaha dalm bidang usaha café ini tentunya membutuhkan pembukuan, manajemen keuangan, serta hal- hal yang terkait dengan transaksi yang terjadi di dalam café nya.
 Maka dari itu, penggunaan Olsera Pos pada pengoperasian manajemen café sangat berperan penting. Olsera Pos merupakan sebuah aplikasi (perangkat lunak) yang sebenarnya bisa dilakukan di berbagai jenis usaha sebagai penjualan café yaitu kasir. Olsera Pos bisa dioperasikan melalui computer, laptop, bahkan lewat handphone sehingga memudahkan pemilik café untuk mengontrol transaksi di dalam cafenya. Aplikasi Olsera Pos ini sanngat kaya akan fitur untuk memudahkan pemilik café mengontrol café nya, bahkan aplikasi ini cocok untuk pemula atau orang yang baru merintis usaha dalam menjalankan usahanya.
 Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui manfaat dari penggunan aplikasi Olsera Pos pada usaha café dengan cara yang baik dan benar. Metode pengumpulan data adalah teknik atau metode yang dapat digunakan peneliti untuk mengumpulkan data. Metode pengumpulan data, sebagai metode yang terlepas dari metode analisis data, bahkan telah menjadi alat utama metode dan teknologi analisis data. Hasil dari pnelitian ini adalah aplikasi Olsera Pos sangat memudahkan untuk mengatur sistem informasi manajemen keuangan karen fitur yang dimiliki sangat lengkap. Dengan menggunakan aplikasi ini juga kita dapat memantau sistem informasi mengenai keuangan lebih baik dan mengontrol biaya pengeluaran dengan sistem informasi data yang tersimpan dalam aplikasi dengan akurat dengan menggunakan fitur-fitur yang telah tersedia di dalam jurnal keuangan dalam aplikasi ini. Dengan banyaknya kelebihan dari aplikasi Olsera POS ini kita dapat mengatur sistem informasi keuangan dalam usaha kita dengan lebih efektif dan efisien.","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135827856","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-30DOI: 10.36618/competitive.v17i1.1661
Bagas oxy exa Andriansyah, Ifani Hariyanti
Detak Jantung merupakan suara debaran jantung yang dihasilkan akibat aliran darah melewati jantung. Jantung merupakan organ vital sehingga, metode untuk mendeteksinya pun beraneka ragam. Mulai dari metode konvensional seperti menggunakan stetoskop, tensimeter digital, aplikasi google fit serta aplikasi dengan media berupa jari telah dibuat guna mendeteksi detak jantung. Walaupun sudah ada beberapa metode pengukuran detak jantung saat ini tetapi alat serta aplikasi tersebut masih memiliki keterbatasan seperti halnya baterai, usia alat, serta membutuhkan media seperti jam tangan dengan sensor detak jantung untuk penerapan aplikasinya, dan detak jantung tidak dapat terbaca apabila ujung jari dalam keadaan basah atau sidik jari rusak. Saat ini, era teknologi multimedia semakin berkembang. Perancangan metode deteksi detak jantung pun dapat diterapkan pada pengolahan citra digital wajah. Pada penelitian tugas akhir ini, akan dilakukan pengembangan lebih lanjut mengenai ekstraksi detak jantung manusia menggunakan pengolahan citra digital wajah. Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi keterbatasan penelitian yang sudah ada sebelumnya. Model deteksi wajah yang digunakan adalah RNN dengan mengamati ROI dari kulit wajah seseorang. Hasil akhirnya berupa detak jantung manusia berbasis aplikasi bahasa python yang memudahkan kita untuk mengukur detak jantung secara rutin. Untuk kedepannya orang dapat mengukur detak jantung hanya dengan merekam wajah selama beberapa detik pada kamera laptop dan secara real time
{"title":"Implementasi Recurrent Neural Network Untuk Deteksi Detak Jantung Berdasarkan Video Real Time","authors":"Bagas oxy exa Andriansyah, Ifani Hariyanti","doi":"10.36618/competitive.v17i1.1661","DOIUrl":"https://doi.org/10.36618/competitive.v17i1.1661","url":null,"abstract":"Detak Jantung merupakan suara debaran jantung yang dihasilkan akibat aliran darah melewati jantung. Jantung merupakan organ vital sehingga, metode untuk mendeteksinya pun beraneka ragam. Mulai dari metode konvensional seperti menggunakan stetoskop, tensimeter digital, aplikasi google fit serta aplikasi dengan media berupa jari telah dibuat guna mendeteksi detak jantung. Walaupun sudah ada beberapa metode pengukuran detak jantung saat ini tetapi alat serta aplikasi tersebut masih memiliki keterbatasan seperti halnya baterai, usia alat, serta membutuhkan media seperti jam tangan dengan sensor detak jantung untuk penerapan aplikasinya, dan detak jantung tidak dapat terbaca apabila ujung jari dalam keadaan basah atau sidik jari rusak. Saat ini, era teknologi multimedia semakin berkembang. Perancangan metode deteksi detak jantung pun dapat diterapkan pada pengolahan citra digital wajah. Pada penelitian tugas akhir ini, akan dilakukan pengembangan lebih lanjut mengenai ekstraksi detak jantung manusia menggunakan pengolahan citra digital wajah. Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi keterbatasan penelitian yang sudah ada sebelumnya. Model deteksi wajah yang digunakan adalah RNN dengan mengamati ROI dari kulit wajah seseorang. Hasil akhirnya berupa detak jantung manusia berbasis aplikasi bahasa python yang memudahkan kita untuk mengukur detak jantung secara rutin. Untuk kedepannya orang dapat mengukur detak jantung hanya dengan merekam wajah selama beberapa detik pada kamera laptop dan secara real time","PeriodicalId":100295,"journal":{"name":"Competitive Intelligence Review","volume":"36 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89551555","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}