Kajian Profil Hormon Estradiol Berdasarkan Perkembangan Folikel dan Ovarium Sapi Tropis Postpartus

Mandala Phivi Whelma Alfons, Agung Budiyanto, Erif Maha Nugraha Setyawan
{"title":"Kajian Profil Hormon Estradiol Berdasarkan Perkembangan Folikel dan Ovarium Sapi Tropis Postpartus","authors":"Mandala Phivi Whelma Alfons, Agung Budiyanto, Erif Maha Nugraha Setyawan","doi":"10.22146/jsv.65205","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Organ reproduksi sapi postpartus menjalani serangkaian proses fisiologis dan anatomis, untuk kembali ke kondisi normal tidak bunting. Recovery organ reproduksi dapat dibuktikan dengan perkembangan folikel, ovarium dan estradiol. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kadar estradiol dalam darah berdasarkan dinamika perkembangan folikel dan ovarium pada sapi potong tropis postpartus. Riset ini menggunakan 16 ekor sapi potong jenis Peranakan Ongole (PO) (n=8) dan Crossbreed (CB) (n=8), multipara, partus normal, sehat, umur 3-10tahun dan SKT 2.5-3.5.Pengukuran folikel dan ovarium menggunakan ultrasonografi (USG) dan pengambilan darah melalui vena jugularissecara periodikdimulai pada minggu ke-1, 5, 9, 13, 17.Hasil penelitian menunjukkan diameter folikel terendah pada minggu ke-5 (PO=3.5±0.2 mm dan CB=3.2±0.2 mm) dan tertinggi di minggu ke-17 (PO=5.3±0.7 mm dan CB=5.1±0.5 mm). Hasil pengukuran rata-rata diameter ovarium sapi PO dan CB berkisar 20.0±1.0-24.2±1.6 mm. Analisis estradiol menggunakan metode Enzym-linked immunosorbent assay. Hasil analisis estradiol dari minggu ke-5 sampai 17 berkisar 30.3±2.9-49.5±8.8 pg/ml. Diameter folikel, ovarium dan kadar estradiol diklasifikasikan menjadi 3 grup. Grup satu dengan ukuran diameter folikel ≤ 2.0 mm dan ovarium ≤ 20.0 mm menghasilkan rata-rata kadar estradiol sebesar 22.8±1.7 pg/ml. Grup dua diklasifikasikan ukuran diameter folikel 3.0-5.0 mm dan ovarium 21.0-25.0 mm, menghasilkan rata-rata estradiol 38.9±2.0 pg/ml. Grup tiga diklasifikasikan ukuran diameter folikel 6.0-9.0 mm dan ovarium 26.0-30.0 mm menghasilkan rata-rata estradiol sebanyak 61.1±6.0 pg/ml. Kesimpulan penelitian ini adalah perkembangan folikel dan kadar estrogen merupakan faktor yang mempengaruhi kembalinya estrus postpartus. Perkembangan folikel yang belum sempurna mengakibatkan produksi estradiol tidak optimal sehingga belum mampu menginisiasi estrus","PeriodicalId":17708,"journal":{"name":"Jurnal Sain Veteriner","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sain Veteriner","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/jsv.65205","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Organ reproduksi sapi postpartus menjalani serangkaian proses fisiologis dan anatomis, untuk kembali ke kondisi normal tidak bunting. Recovery organ reproduksi dapat dibuktikan dengan perkembangan folikel, ovarium dan estradiol. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi kadar estradiol dalam darah berdasarkan dinamika perkembangan folikel dan ovarium pada sapi potong tropis postpartus. Riset ini menggunakan 16 ekor sapi potong jenis Peranakan Ongole (PO) (n=8) dan Crossbreed (CB) (n=8), multipara, partus normal, sehat, umur 3-10tahun dan SKT 2.5-3.5.Pengukuran folikel dan ovarium menggunakan ultrasonografi (USG) dan pengambilan darah melalui vena jugularissecara periodikdimulai pada minggu ke-1, 5, 9, 13, 17.Hasil penelitian menunjukkan diameter folikel terendah pada minggu ke-5 (PO=3.5±0.2 mm dan CB=3.2±0.2 mm) dan tertinggi di minggu ke-17 (PO=5.3±0.7 mm dan CB=5.1±0.5 mm). Hasil pengukuran rata-rata diameter ovarium sapi PO dan CB berkisar 20.0±1.0-24.2±1.6 mm. Analisis estradiol menggunakan metode Enzym-linked immunosorbent assay. Hasil analisis estradiol dari minggu ke-5 sampai 17 berkisar 30.3±2.9-49.5±8.8 pg/ml. Diameter folikel, ovarium dan kadar estradiol diklasifikasikan menjadi 3 grup. Grup satu dengan ukuran diameter folikel ≤ 2.0 mm dan ovarium ≤ 20.0 mm menghasilkan rata-rata kadar estradiol sebesar 22.8±1.7 pg/ml. Grup dua diklasifikasikan ukuran diameter folikel 3.0-5.0 mm dan ovarium 21.0-25.0 mm, menghasilkan rata-rata estradiol 38.9±2.0 pg/ml. Grup tiga diklasifikasikan ukuran diameter folikel 6.0-9.0 mm dan ovarium 26.0-30.0 mm menghasilkan rata-rata estradiol sebanyak 61.1±6.0 pg/ml. Kesimpulan penelitian ini adalah perkembangan folikel dan kadar estrogen merupakan faktor yang mempengaruhi kembalinya estrus postpartus. Perkembangan folikel yang belum sempurna mengakibatkan produksi estradiol tidak optimal sehingga belum mampu menginisiasi estrus
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
基于热带产后卵泡和卵巢发育的Estradiol激素剖面研究
产后奶牛的生殖器官经历了一系列的生理和解剖过程,以恢复正常的非受精状态。生殖器官恢复可以通过卵泡、卵巢和雌二醇的发育来证明。这项研究的目的是根据热带产后肉牛中卵泡和卵巢的生长速度,检测血液中的甲醇水平。这项研究使用了16头肉牛杂交(PO =8)和交叉品种(CB),多头,正常的partus,健康的,3-10岁,SKT 2.5-3.5。对卵巢癌和卵巢进行超声波测量,并通过颈静脉进行血液采集,开始于第1、5、9、13、17周。研究结果表明卵泡直径5日最低(阿宝= 3。5±0。2嗯,CB = 3。2±0。2毫米)和17周最高的(阿宝= 5 3±0。7毫米和CB = 1±0。5毫米)。平均直径的测量结果牛卵巢阿宝和CB范围20 - 24 0±1。2±1 6毫米。estradiol分析采用的是酶连接的免疫斜体assay。第五周的雌二醇17至30分析9-49 3±2。5±8。8 pg / ml。卵泡、卵巢和雌二醇的直径分为3组。一组与卵巢卵泡≤2.0毫米直径的大小和≤20 . 0毫米大小的雌二醇水平平均22 8±1。7 pg / ml。两组分类卵泡直径尺寸3。0 - 5。21毫米和卵巢0-25。0毫米,平均雌二醇38 9±2。0 pg / ml。三组分类大小卵巢卵泡直径6。0 - 0毫米,平均26 0-30。0毫米雌二醇61% 1±6。0 pg / ml。这项研究的结论是卵泡和雌激素水平的发展是影响死后病情回归的因素之一。卵磷脂的不完善发展导致埃斯特拉蒂诺的不理想生产,因此无法启动estrus
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Identifikasi Protozoa Gastrointestinal pada Orangutan Sumatera (Pongo abelii) dan Orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus) di Taman Satwa Sumatera Utara Dermatosis pada Ruminansia akibat Defisiensi Vitamin C: Ulasan Singkat Pengaruh Penambahan Tepung Protein Maggot Black Soldier Fly (Hermetia illucens) terhadap Palatabilitas Pakan Kucing Komersial Penggunaan Al Aiming Reduction Forceps dan Toogling Rode yang Dimodifikasi dalam Penanganan Displasia Coxo Femoral (Hip Displasia) pada Anjing Golden Retriever Valiasi Metode Analisis Penetapan Kadar Linkomisin pada Ayam Broiler menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT)
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1