Yusuf Gigih Wicaksono, H. Rahmatullah, Refa Artika, Sri Ismarwanti, Rohmad Sigit
{"title":"SIMULASI UJI TAK MERUSAK PELAT ELEMEN BAKAR PASCA IRADIASI MENGGUNAKAN METODE PENETRANT TEST","authors":"Yusuf Gigih Wicaksono, H. Rahmatullah, Refa Artika, Sri Ismarwanti, Rohmad Sigit","doi":"10.17146/urania.2022.28.3.6760","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"SIMULASI UJI TAK MERUSAK PELAT ELEMEN BAKAR PASCA IRADIASI MENGGUNAKAN METODE PENETRANT TEST. Pengujian pasca iradiasi baik secara tidak merusak maupun merusak bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja bahan bakar nuklir selama iradiasi di reaktor. Saat ini, uji tak merusak di Instalasi Radiometalurgi dilakukan melalui pengamatan visual, radiografi sinar-X digital dan ultrasonic test dalam inspeksi potensi cacat atau anomali pada pelat elemen bakar (PEB). Keterbatasan radiografi sinar-X dan ultrasonic test dalam mendeteksi cacat permukaan menyebabkan perlunya pengembangan metode uji tak merusak lainnya, sehingga perlu dilakukan simulasi penggunaan metode penetrant test pada PEB dummy. Tujuan simulasi ini adalah mengetahui kemampuan metode penetrant test untuk melengkapi data uji tak merusak yang telah dimiliki sebelumnya sekaligus mengkaji kapabilitas hot cell dalam penerapan metode tersebut. Pada penelitian ini telah dilakukan simulasi menggunakan PEB dummy dengan cacat artifisial. Simulasi dilakukan dengan metode water washable visible penetrant dan solvent removable visible penetrant. Tahapan simulasi penerapan penetrant test antara lain precleaning, apply penetrant, dwell time, remove penetrant, apply developer, inspect dan post cleaning. Hasil simulasi dengan metode penetrant test mampu mendeteksi cacat permukaan berupa crack dan porosity, tetapi tidak dapat mendeteksi cacat blister. Berdasarkan hasil simulasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa penetrant test dapat menjadi alternatif metode untuk melengkapi hasil pengujian tak merusak menggunakan metode radiografi sinar-X dan ultrasonik. Selain itu, untuk mengakomodasi penerapan metode penetrant test di hot cell IRM, diperlukan pengembangan fasilitas dukung dengan tetap memperhatikan kemudahan handling dan sistem keselamatan.Kata kunci: Uji tak merusak, penetrant test, PEB dummy, simulasi.","PeriodicalId":23401,"journal":{"name":"Urania : Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir","volume":"5 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Urania : Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17146/urania.2022.28.3.6760","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
SIMULASI UJI TAK MERUSAK PELAT ELEMEN BAKAR PASCA IRADIASI MENGGUNAKAN METODE PENETRANT TEST. Pengujian pasca iradiasi baik secara tidak merusak maupun merusak bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja bahan bakar nuklir selama iradiasi di reaktor. Saat ini, uji tak merusak di Instalasi Radiometalurgi dilakukan melalui pengamatan visual, radiografi sinar-X digital dan ultrasonic test dalam inspeksi potensi cacat atau anomali pada pelat elemen bakar (PEB). Keterbatasan radiografi sinar-X dan ultrasonic test dalam mendeteksi cacat permukaan menyebabkan perlunya pengembangan metode uji tak merusak lainnya, sehingga perlu dilakukan simulasi penggunaan metode penetrant test pada PEB dummy. Tujuan simulasi ini adalah mengetahui kemampuan metode penetrant test untuk melengkapi data uji tak merusak yang telah dimiliki sebelumnya sekaligus mengkaji kapabilitas hot cell dalam penerapan metode tersebut. Pada penelitian ini telah dilakukan simulasi menggunakan PEB dummy dengan cacat artifisial. Simulasi dilakukan dengan metode water washable visible penetrant dan solvent removable visible penetrant. Tahapan simulasi penerapan penetrant test antara lain precleaning, apply penetrant, dwell time, remove penetrant, apply developer, inspect dan post cleaning. Hasil simulasi dengan metode penetrant test mampu mendeteksi cacat permukaan berupa crack dan porosity, tetapi tidak dapat mendeteksi cacat blister. Berdasarkan hasil simulasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa penetrant test dapat menjadi alternatif metode untuk melengkapi hasil pengujian tak merusak menggunakan metode radiografi sinar-X dan ultrasonik. Selain itu, untuk mengakomodasi penerapan metode penetrant test di hot cell IRM, diperlukan pengembangan fasilitas dukung dengan tetap memperhatikan kemudahan handling dan sistem keselamatan.Kata kunci: Uji tak merusak, penetrant test, PEB dummy, simulasi.
未受影响的试验仿真使用经核试验的方法燃烧后微量元素。辐射后测试的目的是确定核电站在辐射期间的活动。目前,放射冶金安装的非破坏性测试是通过视觉观察、数字x射线和超声波测试来进行的,这些测试对烧伤元件(PEB)潜在缺陷或异常的检查。x射线照相和超声波测试发现表面缺陷的限制,导致需要开发其他非破坏性测试方法,因此需要模拟假体检测方法的使用。该模拟的目的是确定测试方法的能力,以补充现有的非破坏性测试数据,并审查热细胞的应用能力。在这项研究中,使用人工缺陷的假体进行了模拟。这个模拟是用透明的水瓦沙法子和可见溶剂清除器进行的。应用程序模拟的步骤包括:前清洁、应用滴管、居住期、消除抑制、应用开发、检查和后清洁。通过测试方法的模拟结果可以检测到裂纹和孔率的表面缺陷,但无法检测水泡缺陷。根据这些模拟,可以得出结论,通过x射线和超声波方法补充测试结果的替代方法。此外,为了适应IRM hot cell的检测方法的应用,需要通过保持简单的处理和安全系统来建立支持设施。关键词:非破坏性测试、渗透测试、假阳性、模拟。