EFEKTIVITAS MASSAGE KNEADING COUNTERPRESSURE SERTA KOMBINASI KNEADING DAN COUNTERPRESSURE TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA INPARTU KALA I FASE AKTIF
{"title":"EFEKTIVITAS MASSAGE KNEADING COUNTERPRESSURE SERTA KOMBINASI KNEADING DAN COUNTERPRESSURE TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA INPARTU KALA I FASE AKTIF","authors":"Febthia Rika, Asmaurika Pramuwidya, Dianna Dianna, Rakhmawati Rakhmawati","doi":"10.35328/kebidanan.v11i2.2219","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Nyeri merupakan suatu bentuk ketidaknyamanan yang didefinisikan dalam berbagai perspektif. Rasa nyeri yang dialami selama persalinan berbeda-beda pada setiap ibu. Beberapa penanganan nyeri persalinan sebagian besar merupakan tindakan medis. Puskesmas Sungai Kakap hanya melakukan teknik relaksasi pernapasan untuk mengurangi rasa nyeri pada persalinan. Salah satu metode non farmakologi yang sangat efektif dalam menanggulangi rasa nyeri adalah dengan massage kneading, counterpressure serta kneading dan counterpressure. Tujuan penelitian ini menganalisis efektivitas massage kneading, counterpressure serta kneading dan counterpressure terhadap penurunan intensitas nyeri pada inpartu kala I fase aktif. Metode penelitian ini menggunakan metode quasy eksperiment dengan rancangan three group pretest-posttest dengan sampel 30 responden menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner NRS, SOP massage kneading, counterpressure serta kneading dan counterpressure. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat. Hasil uji statistik, dapat disimpulkan bahwa massage kneading (p=0,004), counterpressure (p=0,004), serta kombinasi kneading dan counterpressure (p=0,002) efektif dalam menurunkan intensitas nyeri pada inpartu kala I fase aktif. Tidak ada perbedaan efektivitas antara ketiga massage tersebut terhadap penurunan intensitas nyeri inpartu kala I fase aktif (p=0,485).","PeriodicalId":33363,"journal":{"name":"Midwifery Journal","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Midwifery Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35328/kebidanan.v11i2.2219","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Nyeri merupakan suatu bentuk ketidaknyamanan yang didefinisikan dalam berbagai perspektif. Rasa nyeri yang dialami selama persalinan berbeda-beda pada setiap ibu. Beberapa penanganan nyeri persalinan sebagian besar merupakan tindakan medis. Puskesmas Sungai Kakap hanya melakukan teknik relaksasi pernapasan untuk mengurangi rasa nyeri pada persalinan. Salah satu metode non farmakologi yang sangat efektif dalam menanggulangi rasa nyeri adalah dengan massage kneading, counterpressure serta kneading dan counterpressure. Tujuan penelitian ini menganalisis efektivitas massage kneading, counterpressure serta kneading dan counterpressure terhadap penurunan intensitas nyeri pada inpartu kala I fase aktif. Metode penelitian ini menggunakan metode quasy eksperiment dengan rancangan three group pretest-posttest dengan sampel 30 responden menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner NRS, SOP massage kneading, counterpressure serta kneading dan counterpressure. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat. Hasil uji statistik, dapat disimpulkan bahwa massage kneading (p=0,004), counterpressure (p=0,004), serta kombinasi kneading dan counterpressure (p=0,002) efektif dalam menurunkan intensitas nyeri pada inpartu kala I fase aktif. Tidak ada perbedaan efektivitas antara ketiga massage tersebut terhadap penurunan intensitas nyeri inpartu kala I fase aktif (p=0,485).