N. Novita, Alita Dewi Percunda, Djazuly Chalidyanto
{"title":"Pengembangan Bisnis Pelayanan Rawat Jalan Dalam Upaya Menurunkan Waktu Pelayanan Dengan Teori Business Process Management","authors":"N. Novita, Alita Dewi Percunda, Djazuly Chalidyanto","doi":"10.15294/kemas.v19i1.41120","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Kualitas pelayanan rumah sakit harus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan kepuasan konsumen. Lamanya waktu pelayanan di Instalasi Rawat Jalan RS Bhayangkara Kediri (267,62 ± 136,41 menit) menjadi masalah bagi manajemen. Proses sebagai sebuah aset bagi organisasi, terutama core process harus dikelola dengan baik. Manajemen proses bisnis dipandang sebagai sebuah konsep yang efektif untuk mengembangkan proses secara berkelanjutan. Metode: Penelitian ini adalah operational research menggunakan kombinasi teknik telaah dokumen, wawancara, focused group discussion, analisis proses secara kuantitatif dan kualitatif untuk memberikan rekomendasi redesain proses. Hasil: Terdapat lima core process pada Instalasi Rawat Jalan dan penelitian difokuskan pada proses pelayanan obat di farmasi. Kemudian dibuat model proses berdasarkan hasil evidence dan interview based discovery. Cycle time efficiency proses telaah resep adalah yang terburuk dengan nilai 0.31. Dengan non value activities sebesar 40% dari total aktivitas dengan waste overprocessing, waiting, dan transportation. Masalah yang terpilih adalah aktivitas membawa resep ke bagian penyiapan merupakan waste. Kesimpulan: Dari hasil root cause analisis kami mengusulkan dua rekomendasi. Untuk rekomendasi jangka pendek kami menyarankan penggunaan alat bantu untuk membawa resep dalam prosedur operasional.Dan untuk redesain jangka panjang kami mengusulkan implementasi resep elektronik. Redesain tersebut diasumsikan dapat mengurangi waktu tunggu 2,5 – 16,2 % dari waktu pelayanan.","PeriodicalId":30682,"journal":{"name":"KEMAS Jurnal Kesehatan Masyarakat","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"KEMAS Jurnal Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/kemas.v19i1.41120","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q4","JCRName":"Medicine","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang: Kualitas pelayanan rumah sakit harus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan kepuasan konsumen. Lamanya waktu pelayanan di Instalasi Rawat Jalan RS Bhayangkara Kediri (267,62 ± 136,41 menit) menjadi masalah bagi manajemen. Proses sebagai sebuah aset bagi organisasi, terutama core process harus dikelola dengan baik. Manajemen proses bisnis dipandang sebagai sebuah konsep yang efektif untuk mengembangkan proses secara berkelanjutan. Metode: Penelitian ini adalah operational research menggunakan kombinasi teknik telaah dokumen, wawancara, focused group discussion, analisis proses secara kuantitatif dan kualitatif untuk memberikan rekomendasi redesain proses. Hasil: Terdapat lima core process pada Instalasi Rawat Jalan dan penelitian difokuskan pada proses pelayanan obat di farmasi. Kemudian dibuat model proses berdasarkan hasil evidence dan interview based discovery. Cycle time efficiency proses telaah resep adalah yang terburuk dengan nilai 0.31. Dengan non value activities sebesar 40% dari total aktivitas dengan waste overprocessing, waiting, dan transportation. Masalah yang terpilih adalah aktivitas membawa resep ke bagian penyiapan merupakan waste. Kesimpulan: Dari hasil root cause analisis kami mengusulkan dua rekomendasi. Untuk rekomendasi jangka pendek kami menyarankan penggunaan alat bantu untuk membawa resep dalam prosedur operasional.Dan untuk redesain jangka panjang kami mengusulkan implementasi resep elektronik. Redesain tersebut diasumsikan dapat mengurangi waktu tunggu 2,5 – 16,2 % dari waktu pelayanan.