{"title":"40分钟“Sang Penjemput”:在SMP n17 Kendari创建识字文化的概念","authors":"H. Hanna, Milwan Milwan, Herianti Herianti","doi":"10.33701/ijolib.v2i1.1741","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"\n \n \n \nProblem Statement: This research is conducted in response to low reading motivation of society, especially parents/guardians in spending their spare time when picking up their children after school in SMP N 17 Kendari. Purpose: This research aims to describe how “40 Minutes with Parents/Guardians (Sang Penjemput)” program has influenced reading literacy of SMP N 17 Kendari. Method: This research uses a qualitative research with library study method supported by observation. Data sources are reference books and scientific journal articles which was in line with this research. Observations are in the forms of authors’ own experiences as authors directly participated in this program. Results: The findings show that: The headmaster of SMPN 17 Kendari had a significant role in carrying out this program; Many readers (Sang Pembaca) were fond of fiction books, newspaper, and magazines; Additional facility such as comfortable place to read was a significant factor in implementing this program. Conclusion: It can be concluded that 40 Minutes with Parents/Guardians (Sang Penjemput) program, which was carried out with reading activity while picking up their children, is quite effective in influencing reading habits of the Parents/Guardians (Sang Penjemput). Through this program, it can also affect students’ reading literacy, as well as persuading nearby residents who live near SMPN 17 Kendari to read. \n \n \n \n \n Keywords: Creating Literacy Culture; Reading Interest; Sang Penjemput; SMP N 17 Kendari; 40 Minutes with “Sang Penjemput” Program \n \n \n \n \n \nAbstrak \n \n \n \n \nLatar Belakang: Penelitian ini diilhami oleh kenyataan rendahnya motivasi membaca masyarakat/walimurid/Sang Penjemput dibanding dengan pemanfaatan waktu yang sangat luang saat menunggu jam pulang anak di SMP N 17 Kendari. Purpose: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana Program “40 Menit Bersama Sang Penjemput” dalam membangun budaya literasi di SMPN 17 Kendari. Methods: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi pustaka yang diperkuat dengan observasi. Sumber data penelitian berupa buku-buku referensi dan artikel-artikel jurnal ilmiah yang memiliki relevansi dengan penelitian. Observasi berupa pengalaman penulis secara langsung terjun sebagai pelaksana. Result: Temuan penelitian antara lain: Pucuk pimpinan SMPN 17 Kendari memiliki peran yang cukup kuat dalam mensukseskan program; Bahan bacaan yang banyak diminati Sang Pembaca diantaranya buku fiksi, surat kabar, dan majalah; Fasilitas penunjang seperti tempat yang sejuk dan nyaman juga tidak kalah penting dalam mensukseskan program kedepan. Conclusion: Penulis menyimpulkan bahwa Program Kegiatan 40 Menit bersama Sang Penjemput yang dilaksanakan melalui konsep pembiasaan membaca bahan bacaan sembari menunggu jemputan siswa tergolong efektif mempengaruhi kebiasaan membaca Sang Penjemput. Melalui kegiatan ini juga dapat memaksimalkan potensi membangun budaya literasi kepada siswa yang dijemput, serta dapat mempengaruhi dan menularkannya kepada seluruh warga sekolah SMPN 17 Kendari termasuk warga sekitar sekolah. \n \n \n \n \n Keywords: Membangun Budaya Literasi; Minat Baca; Sang Penjemput; SMP N 17 Kendari; Program 40 Menit bersama “Sang Penjemput” \n \n \n \n","PeriodicalId":117442,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Librarianship","volume":"140 6","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"40 Minutes with “Sang Penjemput”: A Concept of Creating Literacy Culture at SMP N 17 Kendari\",\"authors\":\"H. Hanna, Milwan Milwan, Herianti Herianti\",\"doi\":\"10.33701/ijolib.v2i1.1741\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"\\n \\n \\n \\nProblem Statement: This research is conducted in response to low reading motivation of society, especially parents/guardians in spending their spare time when picking up their children after school in SMP N 17 Kendari. Purpose: This research aims to describe how “40 Minutes with Parents/Guardians (Sang Penjemput)” program has influenced reading literacy of SMP N 17 Kendari. Method: This research uses a qualitative research with library study method supported by observation. Data sources are reference books and scientific journal articles which was in line with this research. Observations are in the forms of authors’ own experiences as authors directly participated in this program. Results: The findings show that: The headmaster of SMPN 17 Kendari had a significant role in carrying out this program; Many readers (Sang Pembaca) were fond of fiction books, newspaper, and magazines; Additional facility such as comfortable place to read was a significant factor in implementing this program. Conclusion: It can be concluded that 40 Minutes with Parents/Guardians (Sang Penjemput) program, which was carried out with reading activity while picking up their children, is quite effective in influencing reading habits of the Parents/Guardians (Sang Penjemput). Through this program, it can also affect students’ reading literacy, as well as persuading nearby residents who live near SMPN 17 Kendari to read. \\n \\n \\n \\n \\n Keywords: Creating Literacy Culture; Reading Interest; Sang Penjemput; SMP N 17 Kendari; 40 Minutes with “Sang Penjemput” Program \\n \\n \\n \\n \\n \\nAbstrak \\n \\n \\n \\n \\nLatar Belakang: Penelitian ini diilhami oleh kenyataan rendahnya motivasi membaca masyarakat/walimurid/Sang Penjemput dibanding dengan pemanfaatan waktu yang sangat luang saat menunggu jam pulang anak di SMP N 17 Kendari. Purpose: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana Program “40 Menit Bersama Sang Penjemput” dalam membangun budaya literasi di SMPN 17 Kendari. Methods: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi pustaka yang diperkuat dengan observasi. Sumber data penelitian berupa buku-buku referensi dan artikel-artikel jurnal ilmiah yang memiliki relevansi dengan penelitian. Observasi berupa pengalaman penulis secara langsung terjun sebagai pelaksana. Result: Temuan penelitian antara lain: Pucuk pimpinan SMPN 17 Kendari memiliki peran yang cukup kuat dalam mensukseskan program; Bahan bacaan yang banyak diminati Sang Pembaca diantaranya buku fiksi, surat kabar, dan majalah; Fasilitas penunjang seperti tempat yang sejuk dan nyaman juga tidak kalah penting dalam mensukseskan program kedepan. Conclusion: Penulis menyimpulkan bahwa Program Kegiatan 40 Menit bersama Sang Penjemput yang dilaksanakan melalui konsep pembiasaan membaca bahan bacaan sembari menunggu jemputan siswa tergolong efektif mempengaruhi kebiasaan membaca Sang Penjemput. Melalui kegiatan ini juga dapat memaksimalkan potensi membangun budaya literasi kepada siswa yang dijemput, serta dapat mempengaruhi dan menularkannya kepada seluruh warga sekolah SMPN 17 Kendari termasuk warga sekitar sekolah. \\n \\n \\n \\n \\n Keywords: Membangun Budaya Literasi; Minat Baca; Sang Penjemput; SMP N 17 Kendari; Program 40 Menit bersama “Sang Penjemput” \\n \\n \\n \\n\",\"PeriodicalId\":117442,\"journal\":{\"name\":\"Indonesian Journal of Librarianship\",\"volume\":\"140 6\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-08-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesian Journal of Librarianship\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33701/ijolib.v2i1.1741\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Journal of Librarianship","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33701/ijolib.v2i1.1741","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
问题陈述:本研究是针对SMP N 17 Kendari学校社会,特别是家长/监护人在放学后接孩子的闲暇时间阅读动机低的问题而进行的。目的:本研究旨在描述“40分钟与父母/监护人(Sang Penjemput)”计划对小学生阅读能力的影响。方法:本研究采用以观察为基础的图书馆研究法进行定性研究。数据来源是与本研究相符的参考书和科学期刊文章。观察的形式是作者作为直接参与这个项目的作者的亲身经历。结果:研究结果表明:SMPN 17的校长Kendari在实施该计划中发挥了重要作用;许多读者(桑彭巴卡)喜欢小说、报纸和杂志;额外的设施,如舒适的阅读场所,是实施这一计划的重要因素。结论:在接孩子的同时进行阅读活动的40分钟陪伴父母/监护人(Sang Penjemput)项目对父母/监护人(Sang Penjemput)的阅读习惯的影响是相当有效的。通过这个项目,它还可以影响学生的阅读能力,并说服居住在SMPN 17 Kendari附近的附近居民阅读。关键词:创造素养文化;阅读兴趣;唱Penjemput;SMP N 17 Kendari;40分钟“Sang Penjemput”节目摘要:Penelitian ini diilhami oleh kenyataan rendahnya motivasi membaca masyarakat/walimurid/Sang Penjemput dibanding dengan pmanfaatan waktu yang sangat luang saat menungu jam pulang anak di SMP n17 Kendari。目的:Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana计划“40 Menit Bersama Sang Penjemput”dalam membangun budaya literasi di SMPN 17 Kendari。方法:采用针刺针刺法、针刺针刺法、针刺针刺法、针刺针刺法、针刺针刺法、针刺针刺法、针刺针刺法。夏季数据penelitian berupa buku-buku参考文献,但artikel-artikel学报[j] .中国科学院学报。观察:1 .观察:1 .观察:1 .观察:1 .观察:1 .观察:1 .观察:1 .观察:结果:Temuan penelitian antara lain: Pucuk pimpinan SMPN 17 Kendari memoriliki peran yang cuup kuat dalam mensukseskan程序;Bahan bacaan yang banyak diminati Sang Pembaca diantaranya buku fiksi, surat kabar, dan majalah;西西利塔斯朝鲜半岛的独立时间,扬sejuk丹nyaman juga tiak kalah penting dalam mensukseskan程序,保持不变。结论:Penulis menypulpulkan bawa程序Kegiatan 40 Menit bersama Sang Penjemput yang dilaksanakan melalui konsep pembiasaan membaca bahan bacai menunggu jemputan siswa tergolong effect if mempengaruhi kebiasaan membaca Sang Penjemput。【翻译】Melalui kegiatan ini juga dapat memaksimalkan potensi membangun budaya literasi kepada siswa yang dijemput, serta dapat mempengaruhi dan menularkannya kepada seluruh warga sekolah, Kendari termasuk warga sekitar sekolah。关键词:《摩班君》;Minat秋雨;唱Penjemput;SMP N 17 Kendari;节目40 Menit bersama“Sang Penjemput”
40 Minutes with “Sang Penjemput”: A Concept of Creating Literacy Culture at SMP N 17 Kendari
Problem Statement: This research is conducted in response to low reading motivation of society, especially parents/guardians in spending their spare time when picking up their children after school in SMP N 17 Kendari. Purpose: This research aims to describe how “40 Minutes with Parents/Guardians (Sang Penjemput)” program has influenced reading literacy of SMP N 17 Kendari. Method: This research uses a qualitative research with library study method supported by observation. Data sources are reference books and scientific journal articles which was in line with this research. Observations are in the forms of authors’ own experiences as authors directly participated in this program. Results: The findings show that: The headmaster of SMPN 17 Kendari had a significant role in carrying out this program; Many readers (Sang Pembaca) were fond of fiction books, newspaper, and magazines; Additional facility such as comfortable place to read was a significant factor in implementing this program. Conclusion: It can be concluded that 40 Minutes with Parents/Guardians (Sang Penjemput) program, which was carried out with reading activity while picking up their children, is quite effective in influencing reading habits of the Parents/Guardians (Sang Penjemput). Through this program, it can also affect students’ reading literacy, as well as persuading nearby residents who live near SMPN 17 Kendari to read.
Keywords: Creating Literacy Culture; Reading Interest; Sang Penjemput; SMP N 17 Kendari; 40 Minutes with “Sang Penjemput” Program
Abstrak
Latar Belakang: Penelitian ini diilhami oleh kenyataan rendahnya motivasi membaca masyarakat/walimurid/Sang Penjemput dibanding dengan pemanfaatan waktu yang sangat luang saat menunggu jam pulang anak di SMP N 17 Kendari. Purpose: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana Program “40 Menit Bersama Sang Penjemput” dalam membangun budaya literasi di SMPN 17 Kendari. Methods: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi pustaka yang diperkuat dengan observasi. Sumber data penelitian berupa buku-buku referensi dan artikel-artikel jurnal ilmiah yang memiliki relevansi dengan penelitian. Observasi berupa pengalaman penulis secara langsung terjun sebagai pelaksana. Result: Temuan penelitian antara lain: Pucuk pimpinan SMPN 17 Kendari memiliki peran yang cukup kuat dalam mensukseskan program; Bahan bacaan yang banyak diminati Sang Pembaca diantaranya buku fiksi, surat kabar, dan majalah; Fasilitas penunjang seperti tempat yang sejuk dan nyaman juga tidak kalah penting dalam mensukseskan program kedepan. Conclusion: Penulis menyimpulkan bahwa Program Kegiatan 40 Menit bersama Sang Penjemput yang dilaksanakan melalui konsep pembiasaan membaca bahan bacaan sembari menunggu jemputan siswa tergolong efektif mempengaruhi kebiasaan membaca Sang Penjemput. Melalui kegiatan ini juga dapat memaksimalkan potensi membangun budaya literasi kepada siswa yang dijemput, serta dapat mempengaruhi dan menularkannya kepada seluruh warga sekolah SMPN 17 Kendari termasuk warga sekitar sekolah.
Keywords: Membangun Budaya Literasi; Minat Baca; Sang Penjemput; SMP N 17 Kendari; Program 40 Menit bersama “Sang Penjemput”