Andi Wilda Arianggara, N. J. Margiyanti, Desi Pramita Sari, Renny Adelia Tarigan, T. Handayani
{"title":"最佳产前产前产前改善健康","authors":"Andi Wilda Arianggara, N. J. Margiyanti, Desi Pramita Sari, Renny Adelia Tarigan, T. Handayani","doi":"10.47709/dst.v2i1.1374","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Jumlah kematian ibu yang dihimpun dari pencatatan program kesehatan keluarga di Kementerian Kesehatan pada tahun 2020 yaitu 4.627, terjadi peningkatan dibandingkan tahun 2019 sebesar 4.221 kematian. Upaya percepatan penurunan AKI dapat dilakukan dengan menjamin setiap ibu mampu mengakses pelayanan kesehatan yang berkualitas. Kelas Ibu Hamil ini merupakan salah satu cara untuk menurunkan angka kematian ibu. Tujuan kegiatan ini adalah sebagai wadah dalam meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang kehamilan, perubahan tubuh dan keluhan selama kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan, persalinan, perawatan nifas, KB pasca persalinan, perawatan bayi baru lahir, mitos / kepercayaan / adat istiadat setempat, penyakit menular seksual dan akte kelahiran sehingga dapat meningkatan kesehatan pada masa kehamilan dan persiapan Persalinan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pemberian edukasi secara ceramah, diskusi, dan demonstrasi. Hasil dari kegitan ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan, cara mengatasi ketidaknyaman selama kehamilan, perawatan kehamilan, tanda-tanda persalinan, persiapan persalinan dan perawatan bayi baru lahir. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengabdian kepada masyarakat melalui pemberian edukasi dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil.","PeriodicalId":359047,"journal":{"name":"Dedikasi Sains dan Teknologi","volume":"203 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Optimalisasi kelas ibu hamil sebagai upaya peningkatan kesehatan pada masa kehamilan dan persiapan persalinan\",\"authors\":\"Andi Wilda Arianggara, N. J. Margiyanti, Desi Pramita Sari, Renny Adelia Tarigan, T. Handayani\",\"doi\":\"10.47709/dst.v2i1.1374\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Jumlah kematian ibu yang dihimpun dari pencatatan program kesehatan keluarga di Kementerian Kesehatan pada tahun 2020 yaitu 4.627, terjadi peningkatan dibandingkan tahun 2019 sebesar 4.221 kematian. Upaya percepatan penurunan AKI dapat dilakukan dengan menjamin setiap ibu mampu mengakses pelayanan kesehatan yang berkualitas. Kelas Ibu Hamil ini merupakan salah satu cara untuk menurunkan angka kematian ibu. Tujuan kegiatan ini adalah sebagai wadah dalam meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang kehamilan, perubahan tubuh dan keluhan selama kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan, persalinan, perawatan nifas, KB pasca persalinan, perawatan bayi baru lahir, mitos / kepercayaan / adat istiadat setempat, penyakit menular seksual dan akte kelahiran sehingga dapat meningkatan kesehatan pada masa kehamilan dan persiapan Persalinan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pemberian edukasi secara ceramah, diskusi, dan demonstrasi. Hasil dari kegitan ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan, cara mengatasi ketidaknyaman selama kehamilan, perawatan kehamilan, tanda-tanda persalinan, persiapan persalinan dan perawatan bayi baru lahir. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengabdian kepada masyarakat melalui pemberian edukasi dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil.\",\"PeriodicalId\":359047,\"journal\":{\"name\":\"Dedikasi Sains dan Teknologi\",\"volume\":\"203 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Dedikasi Sains dan Teknologi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47709/dst.v2i1.1374\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Dedikasi Sains dan Teknologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47709/dst.v2i1.1374","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Optimalisasi kelas ibu hamil sebagai upaya peningkatan kesehatan pada masa kehamilan dan persiapan persalinan
Jumlah kematian ibu yang dihimpun dari pencatatan program kesehatan keluarga di Kementerian Kesehatan pada tahun 2020 yaitu 4.627, terjadi peningkatan dibandingkan tahun 2019 sebesar 4.221 kematian. Upaya percepatan penurunan AKI dapat dilakukan dengan menjamin setiap ibu mampu mengakses pelayanan kesehatan yang berkualitas. Kelas Ibu Hamil ini merupakan salah satu cara untuk menurunkan angka kematian ibu. Tujuan kegiatan ini adalah sebagai wadah dalam meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang kehamilan, perubahan tubuh dan keluhan selama kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan, persalinan, perawatan nifas, KB pasca persalinan, perawatan bayi baru lahir, mitos / kepercayaan / adat istiadat setempat, penyakit menular seksual dan akte kelahiran sehingga dapat meningkatan kesehatan pada masa kehamilan dan persiapan Persalinan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah pemberian edukasi secara ceramah, diskusi, dan demonstrasi. Hasil dari kegitan ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan, cara mengatasi ketidaknyaman selama kehamilan, perawatan kehamilan, tanda-tanda persalinan, persiapan persalinan dan perawatan bayi baru lahir. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengabdian kepada masyarakat melalui pemberian edukasi dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil.