{"title":"货物库存会计处理及其对销售人员核心负担的影响","authors":"Ario Wibowo, Pladius Mawar, Saferianus Lalong, Romy Narisa","doi":"10.51774/MAPAN.V5I1.130","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKTujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan akuntansi Persediaan Barang Dagangan yang berpengaruh terhadap Beban Pokok Penjualan pada PT. Setia Makmur Surabaya serta dapat digunakan sebagai bahan masukan perusahaan, untuk dapat menggunakan metode persediaan yang lebih tepat dalam penentuan Beban Pokok Penjualan dalam kaitannya dengan Laporan Keuangan. Perlakuan akuntansi untuk persediaan menjadi penting bagi banyak perusahaan, khususnya perusahaan dagang dan manufaktur, karena mempunyai pengaruh signifikan terhadap penyajian di Neraca dan Laporan Perhitungan Laba Rugi. PT. Setia Makmur, Surabaya menggunakan Metode Fisik (Physical Method) untuk mencatat persediaannya dan Metode LIFO (MTKP) untuk melakukan penilaian terhadap Persediaan Barang Dagangannya. Penggunaan Metode Fisik (Physical Method) untuk pencatatan Persediaan Barang Dagangan mempunyai kelemahan dari sudut pengendalian internal. Sedangkan penggunaan Metode LIFO (MTKP) dalam penilaian Persediaan Barang Dagangan tidak sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang hanya memperbolehkan Metode Identifikasi Khusus, Metode FIFO (MPKP) dan Metode Average (Rata- rata). Kekeliruan dalam pemilihan metode penilaian persediaan yang tepat akan berakibat pada penyajian Persediaan, Beban Pokok Penjualan dan Laba Bersih yang disajikan terlalu tinggi (overstated) atau terlalu rendah (understated).Keywords: merchandise inventory, physical method, perpetual method, LIFO, FIFO, average.","PeriodicalId":269748,"journal":{"name":"MAPAN: Jurnal Manajemen Akuntansi Palapa Nusantara","volume":"84 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-02-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PERLAKUAN AKUNTANSI PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP BEBAN POKOK PENJUALAN\",\"authors\":\"Ario Wibowo, Pladius Mawar, Saferianus Lalong, Romy Narisa\",\"doi\":\"10.51774/MAPAN.V5I1.130\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAKTujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan akuntansi Persediaan Barang Dagangan yang berpengaruh terhadap Beban Pokok Penjualan pada PT. Setia Makmur Surabaya serta dapat digunakan sebagai bahan masukan perusahaan, untuk dapat menggunakan metode persediaan yang lebih tepat dalam penentuan Beban Pokok Penjualan dalam kaitannya dengan Laporan Keuangan. Perlakuan akuntansi untuk persediaan menjadi penting bagi banyak perusahaan, khususnya perusahaan dagang dan manufaktur, karena mempunyai pengaruh signifikan terhadap penyajian di Neraca dan Laporan Perhitungan Laba Rugi. PT. Setia Makmur, Surabaya menggunakan Metode Fisik (Physical Method) untuk mencatat persediaannya dan Metode LIFO (MTKP) untuk melakukan penilaian terhadap Persediaan Barang Dagangannya. Penggunaan Metode Fisik (Physical Method) untuk pencatatan Persediaan Barang Dagangan mempunyai kelemahan dari sudut pengendalian internal. Sedangkan penggunaan Metode LIFO (MTKP) dalam penilaian Persediaan Barang Dagangan tidak sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang hanya memperbolehkan Metode Identifikasi Khusus, Metode FIFO (MPKP) dan Metode Average (Rata- rata). Kekeliruan dalam pemilihan metode penilaian persediaan yang tepat akan berakibat pada penyajian Persediaan, Beban Pokok Penjualan dan Laba Bersih yang disajikan terlalu tinggi (overstated) atau terlalu rendah (understated).Keywords: merchandise inventory, physical method, perpetual method, LIFO, FIFO, average.\",\"PeriodicalId\":269748,\"journal\":{\"name\":\"MAPAN: Jurnal Manajemen Akuntansi Palapa Nusantara\",\"volume\":\"84 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-02-23\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MAPAN: Jurnal Manajemen Akuntansi Palapa Nusantara\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51774/MAPAN.V5I1.130\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MAPAN: Jurnal Manajemen Akuntansi Palapa Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51774/MAPAN.V5I1.130","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PERLAKUAN AKUNTANSI PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP BEBAN POKOK PENJUALAN
ABSTRAKTujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perlakuan akuntansi Persediaan Barang Dagangan yang berpengaruh terhadap Beban Pokok Penjualan pada PT. Setia Makmur Surabaya serta dapat digunakan sebagai bahan masukan perusahaan, untuk dapat menggunakan metode persediaan yang lebih tepat dalam penentuan Beban Pokok Penjualan dalam kaitannya dengan Laporan Keuangan. Perlakuan akuntansi untuk persediaan menjadi penting bagi banyak perusahaan, khususnya perusahaan dagang dan manufaktur, karena mempunyai pengaruh signifikan terhadap penyajian di Neraca dan Laporan Perhitungan Laba Rugi. PT. Setia Makmur, Surabaya menggunakan Metode Fisik (Physical Method) untuk mencatat persediaannya dan Metode LIFO (MTKP) untuk melakukan penilaian terhadap Persediaan Barang Dagangannya. Penggunaan Metode Fisik (Physical Method) untuk pencatatan Persediaan Barang Dagangan mempunyai kelemahan dari sudut pengendalian internal. Sedangkan penggunaan Metode LIFO (MTKP) dalam penilaian Persediaan Barang Dagangan tidak sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang hanya memperbolehkan Metode Identifikasi Khusus, Metode FIFO (MPKP) dan Metode Average (Rata- rata). Kekeliruan dalam pemilihan metode penilaian persediaan yang tepat akan berakibat pada penyajian Persediaan, Beban Pokok Penjualan dan Laba Bersih yang disajikan terlalu tinggi (overstated) atau terlalu rendah (understated).Keywords: merchandise inventory, physical method, perpetual method, LIFO, FIFO, average.