Silvana Tana, Abigael Eflen Sraun, T. Saraswati
{"title":"Laju Pertumbuhan Puyuh Jepang (Coturnix Coturnix Japonica) Setelah Diberi Serbuk Kunyit Dan Kurkumin Dalam Air Minum)","authors":"Silvana Tana, Abigael Eflen Sraun, T. Saraswati","doi":"10.14710/baf.8.1.2023.79-85","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi serbuk kunyit dan kurkumin yang diberi dalam minum untuk meningkatkan laju pertumbuhan puyuh. Penelitian ini menggunakan 24 ekor puyuh jepang betina yang terdiri dari 3 perlakuan dan 8 ulangan, yaitu P0: sebagai kontrol, kelompok yang diberi air biasa, P1: kelompok puyuh diberi dosis kurkumin 0.15 mg/ekor/hari dan P2: kelompok puyuh diberi dosis bubuk kunyit 108 mg/ekor/hari. Parameter utama yang diamati adalah pertambahan bobot badan yang diukur setiap seminggu sekali pada masing-masing kelompok perlakuan, sedangkan parameter pendukung adalah konsumsi pakan, konsumsi minum dan konversi pakan.Pengukuran bobot dilakukan dengan timbangan pada setiap individu puyuh.Laju pertumbuhan diperoleh dengan menghitung selisih bobot minggu terakhir dengan bobot minggu pertamaselama 8 minggu. Data yang diperoleh dimasukkan dan diolah di Microsoft Exel 2010, mencari nilai rata-rata menggunakan fungsi AVERAGEdi Microsoft Exel.Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata konsumsi pakan, bobot badan, laju pertumbuhan dan konversi pakan tidak mengalami perubahan setelah penambahan serbuk kunyit dan kurkumin, namun meningkatkan konsumsi minum puyuh. Kesimpulan dari penelitian ini adalah serbuk kunyit dan kurkumin tidak mempengaruhi konsumsi pakan, konsumsi minum, bobot dan konversi pakan sehingga menghambat laju pertumbuhan puyuh. This study aims to determine the effect of tumeric powder and curcumin dissolved in drinking water on the growth rate of Japanese quail. This study used 24 female quail consisting of 3 treatments and 8 replications, namely P0: as a control, the group was given plain water, P1: the quail group was given a dose of curcumin 0,15 mg / quail / day and P2: the quail group was given a dose of turmeric powder 108 mg / quail / day. The main parameters observed were body weight gain which was measured once a week in each treatment group, while the supporting parameters were feed consumption and drinking consumption, feed conversion. The weight measurement by weighing each quail individual. The growth rate is obtained by calculating the difference between the weight of the last week and the weight of the first week for 8 weeks. The data obtained from this study were processed using Microsoft Excel 2010 using the AVERAGE function. The results showed that the average value of feed consumption, body weight, growth rate and feed conversion after adding turmeric powder and curcumin to the treatment was significantly different from the control, but not increased drinking consumption of quail. The conclusion of this study is that the doses of turmeric powder and curcumin given has not had the potential to affect the growth rate of quails. The conclusion of this study was that the doses of curcumin 0,15 mg/quail/day and turmeric powder 108 mg/quail/day given to Japanese Quail had no potential to affect growth rate. ","PeriodicalId":127406,"journal":{"name":"Buletin Anatomi dan Fisiologi","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Anatomi dan Fisiologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.14710/baf.8.1.2023.79-85","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究旨在确定饮用中的姜黄和小茴香粉以提高鹌鹑生长速度的潜力。该研究采用24种雌性日本鹌鹑3种治疗方法和8种申命记,即P0:作为一种控制,一种注射普通水的小群体,P1:鹌鹑组注射0.15毫克/尾巴/天,P2:鹌鹑组注射姜黄粉108毫克/尾巴/天。观察到的主要参数是每一组治疗中每周测量的体重增加,而维持参数是喂养、饮用和改变饲料。测量重量是用天平在每个鹌鹑身上进行的。增长速度是通过计算上周的失重与第一周的8周。在2010年的微软Exel中获得的数据输入和处理,寻找使用AVERAGEdi Exel功能的平均值。研究结果显示,饲料的平均消费价值、体重、生长速度和转化率在姜黄和kurkumin的加入后没有改变,而是增加了鹌鹑的饮水量。这项研究的结论是,藏红花粉和藏红花粉不影响饲料的消费、饮用、饲料的质量和转换,从而抑制鹌鹑生长的速度。这项研究旨在确定tumeric powder和curcumin在日心说的增长速度上的饮用水中所产生的影响。这个研究过去24女性鹌鹑consisting of 3 treatments and 8 replications, namely P0:美国控制,集团是给普通水,P1:鹌鹑集团是给a的剂量curcumin 0,15 mg /鹌鹑- day和P2:鹌鹑集团是给a剂量turmeric粉108毫克/鹌鹑之日。主要的parameters观察到,每个小组每周都有一次身体的重量,而支撑parameters则提供营养和饮料,饲料consumption,饲料conversion。每一项定额的衡量标准。增长速率是由上周和最初一周8周之间的差异决定的。这项研究的数据是在2010年使用微软Excel的平均功能进行的。据估计,在向其控制添加turmeric粉和对治疗的curcumin明显不同于控制后,消费者的平均摄入量、体重、增长率和均衡模式都有明显的不同,但没有增加quteral消费的增加。这项研究的结论是,土耳其火药和curcumin提供的毒品并没有影响其增长速度。这项研究的结论是,目前的curcumin 0.15毫克/奎尔/日和turmeric powder 108 mg/奎尔/日给予日本人奎尔不可能影响生长速度。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Laju Pertumbuhan Puyuh Jepang (Coturnix Coturnix Japonica) Setelah Diberi Serbuk Kunyit Dan Kurkumin Dalam Air Minum)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi serbuk kunyit dan kurkumin yang diberi dalam minum untuk meningkatkan laju pertumbuhan puyuh. Penelitian ini menggunakan 24 ekor puyuh jepang betina yang terdiri dari 3 perlakuan dan 8 ulangan, yaitu P0: sebagai kontrol, kelompok yang diberi air biasa, P1: kelompok puyuh diberi dosis kurkumin 0.15 mg/ekor/hari dan P2: kelompok puyuh diberi dosis bubuk kunyit 108 mg/ekor/hari. Parameter utama yang diamati adalah pertambahan bobot badan yang diukur setiap seminggu sekali pada masing-masing kelompok perlakuan, sedangkan parameter pendukung adalah konsumsi pakan, konsumsi minum dan konversi pakan.Pengukuran bobot dilakukan dengan timbangan pada setiap individu puyuh.Laju pertumbuhan diperoleh dengan menghitung selisih bobot minggu terakhir dengan bobot minggu pertamaselama 8 minggu. Data yang diperoleh dimasukkan dan diolah di Microsoft Exel 2010, mencari nilai rata-rata menggunakan fungsi AVERAGEdi Microsoft Exel.Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata konsumsi pakan, bobot badan, laju pertumbuhan dan konversi pakan tidak mengalami perubahan setelah penambahan serbuk kunyit dan kurkumin, namun meningkatkan konsumsi minum puyuh. Kesimpulan dari penelitian ini adalah serbuk kunyit dan kurkumin tidak mempengaruhi konsumsi pakan, konsumsi minum, bobot dan konversi pakan sehingga menghambat laju pertumbuhan puyuh. This study aims to determine the effect of tumeric powder and curcumin dissolved in drinking water on the growth rate of Japanese quail. This study used 24 female quail consisting of 3 treatments and 8 replications, namely P0: as a control, the group was given plain water, P1: the quail group was given a dose of curcumin 0,15 mg / quail / day and P2: the quail group was given a dose of turmeric powder 108 mg / quail / day. The main parameters observed were body weight gain which was measured once a week in each treatment group, while the supporting parameters were feed consumption and drinking consumption, feed conversion. The weight measurement by weighing each quail individual. The growth rate is obtained by calculating the difference between the weight of the last week and the weight of the first week for 8 weeks. The data obtained from this study were processed using Microsoft Excel 2010 using the AVERAGE function. The results showed that the average value of feed consumption, body weight, growth rate and feed conversion after adding turmeric powder and curcumin to the treatment was significantly different from the control, but not increased drinking consumption of quail. The conclusion of this study is that the doses of turmeric powder and curcumin given has not had the potential to affect the growth rate of quails. The conclusion of this study was that the doses of curcumin 0,15 mg/quail/day and turmeric powder 108 mg/quail/day given to Japanese Quail had no potential to affect growth rate. 
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Histopatologis Aorta Tikus Putih Setelah Pemberian Teh Kombucha Konsentrasi 75% Berdasarkan Waktu Fermentasi Struktur Histologi Testis Tikus Putih (Rattus Norvegicus L.) Setelah Pemberian Sediaan Nanokitosan Ekstrak Etanol Daun Mimba (Azadirachta Indica A.Juss) Aterosklerosis pada Tikus Putih (Rattus norvegicus L.) yang Diinduksi dengan Insulin Eksogen Pertambahan Bobot Tubuh, Panjang Tubuh dan Tinggi Tubuh Ikan Nila Merah (Oreochromis niloticus) yang Dipelihara Pada Aerasi dan Padat Tebar Berbeda Efek Interaktif Selenium dan Kromium Terhadap Pertumbuhan Vegetatif dan Generatif Tagetes erecta L.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1