分析了在班腾市COVID-19大流行期间,卫生干部对应对非传染性疾病的需求

Tuti Nuraini, N. Dewi, R. Lestari, Ice Yulia Wardani, Poppy Fitriani, Shanti Farida Rachmi
{"title":"分析了在班腾市COVID-19大流行期间,卫生干部对应对非传染性疾病的需求","authors":"Tuti Nuraini, N. Dewi, R. Lestari, Ice Yulia Wardani, Poppy Fitriani, Shanti Farida Rachmi","doi":"10.32419/JPPNI.V6I1.255","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Penyakit tidak menular (PTM) merupakan komorbid yang akan memperberat kondisi kesehatan seseorang saat terserang COVID-19. Kader kesehatan berperan penting dalam meminimalkan dampak tersebut namun masih sedikit informasi yang tersedia mengenai kebutuhan kader untuk dapat mengoptimalkan peran tersebut.  Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan kader untuk membantu masyarakat dengan PTM di wilayah Banten saat pandemi COVID-19 di daerah yang berpotensi bencana. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan melakukan Focus Group Discussions (FGD) pada 43 orang kader dari dua desa. Pengumpulan data dilakukan masing-masing tiga kali, sepanjang bulan November 2019 dan 2020, di dua desa.  Data dianalisis dengan metode konten analisis. Hasil: Didapatkan 3 tema kebutuhan kader, yaitu: (1) Kader butuh dukungan dari keluarga, tokoh masyarakat, dan tenaga kesehatan; (2) Masyarakat kurang sadar kesehatan; (3) Masyarakat lebih percaya pengobatan tradisional dan belum memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Diskusi: Kader adalah orang pilihan yang bersedia membantu tetangganya tanpa pamrih. Namun, tidak mudah agar dapat dipercaya masyarakat. Pembekalan kader dengan ilmu keperawatan diperlukan untuk peningkatan kesehatan masyarakat. Kesimpulan: Kader perlu dukungan berbagai pihak agar dapat melakukan perannya dengan baik. Pengetahuan dari mulai deteksi dini sampai penanganan dengan pendekatan budaya merupakan bekal yang penting untuk kader dalam mengatasi PTM di masa pandemi COVID-19. Hal ini merupakan salah satu strategi untuk mencegah risiko terjadinya dan akibat dari PTM dan terpapar COVID-19. Keterlibatan tokoh masyarakat, persepsi positif dan pengetahuan tentang PTM dan pandemi COVID-19 menjadi penentu keberhasilan program pemerintah dalam pengendalian PTM di masa Pandemi ini. Kata kunci : bencana, COVID-19, kader kesehatan, pengetahuan, penyakit tidak menular. Analysis of the Need for Health Cadres in Overcoming Non-Communicable Diseases During the Covid-19 Pandemic in Banten ABSTRACT Non-communicable diseases (NCDs) are comorbidities that will worsen a person's health condition when they are attacked by the COVID-19. Health cadres play an important role in minimizing such impact, but little information is available regarding the needs of cadres to optimize this role. Objective : This research aims to identify the needs of cadres to assist communities with NCDs in Banten region during the COVID-19 pandemic in areas with potential disasters. Methods : The research is qualitative by conducting Focus Group Discussions (FGD) on 43 cadres from two villages. Data were collected three times each, in November 2019 and November 2020, in two villages. Data were analyzed by using content analysis method. Results : There were 3 themes of cadre needs, namely: (1) Cadres need support from families, community leaders, and health workers; (2) People were less aware of health; (3) People believed more in traditional medicine and did not have health insurance from the Social Security Administering Agency (BPJS). Discussion : Cadres were chosen people who are willing to help their neighbors selflessly. However, it is not easy to be trusted by the community. It is necessary to provide cadres with nursing knowledge to improve public health. Conclusion : Cadres need support from various parties to play their roles well. Knowledge from early detection to handling with a cultural approach is important in overcoming NCDs during the COVID-19 pandemic. This is one of the strategies to prevent the risk of incidence and consequences of NCDs and exposure to COVID-19. The involvement of community leaders, positive perceptions and knowledge about NCDs and the COVID-19 pandemic are the determinants of the success of government programs in controlling NCDs during this Pandemic. Keywords : disaster, COVID-19, health cadres, knowledge, non-communicable diseases.","PeriodicalId":356951,"journal":{"name":"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS KEBUTUHAN KADER KESEHATAN DALAM MENGATASI PENYAKIT TIDAK MENULAR SAAT PANDEMI COVID-19 DI BANTEN\",\"authors\":\"Tuti Nuraini, N. Dewi, R. Lestari, Ice Yulia Wardani, Poppy Fitriani, Shanti Farida Rachmi\",\"doi\":\"10.32419/JPPNI.V6I1.255\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAK Penyakit tidak menular (PTM) merupakan komorbid yang akan memperberat kondisi kesehatan seseorang saat terserang COVID-19. Kader kesehatan berperan penting dalam meminimalkan dampak tersebut namun masih sedikit informasi yang tersedia mengenai kebutuhan kader untuk dapat mengoptimalkan peran tersebut.  Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan kader untuk membantu masyarakat dengan PTM di wilayah Banten saat pandemi COVID-19 di daerah yang berpotensi bencana. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan melakukan Focus Group Discussions (FGD) pada 43 orang kader dari dua desa. Pengumpulan data dilakukan masing-masing tiga kali, sepanjang bulan November 2019 dan 2020, di dua desa.  Data dianalisis dengan metode konten analisis. Hasil: Didapatkan 3 tema kebutuhan kader, yaitu: (1) Kader butuh dukungan dari keluarga, tokoh masyarakat, dan tenaga kesehatan; (2) Masyarakat kurang sadar kesehatan; (3) Masyarakat lebih percaya pengobatan tradisional dan belum memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Diskusi: Kader adalah orang pilihan yang bersedia membantu tetangganya tanpa pamrih. Namun, tidak mudah agar dapat dipercaya masyarakat. Pembekalan kader dengan ilmu keperawatan diperlukan untuk peningkatan kesehatan masyarakat. Kesimpulan: Kader perlu dukungan berbagai pihak agar dapat melakukan perannya dengan baik. Pengetahuan dari mulai deteksi dini sampai penanganan dengan pendekatan budaya merupakan bekal yang penting untuk kader dalam mengatasi PTM di masa pandemi COVID-19. Hal ini merupakan salah satu strategi untuk mencegah risiko terjadinya dan akibat dari PTM dan terpapar COVID-19. Keterlibatan tokoh masyarakat, persepsi positif dan pengetahuan tentang PTM dan pandemi COVID-19 menjadi penentu keberhasilan program pemerintah dalam pengendalian PTM di masa Pandemi ini. Kata kunci : bencana, COVID-19, kader kesehatan, pengetahuan, penyakit tidak menular. Analysis of the Need for Health Cadres in Overcoming Non-Communicable Diseases During the Covid-19 Pandemic in Banten ABSTRACT Non-communicable diseases (NCDs) are comorbidities that will worsen a person's health condition when they are attacked by the COVID-19. Health cadres play an important role in minimizing such impact, but little information is available regarding the needs of cadres to optimize this role. Objective : This research aims to identify the needs of cadres to assist communities with NCDs in Banten region during the COVID-19 pandemic in areas with potential disasters. Methods : The research is qualitative by conducting Focus Group Discussions (FGD) on 43 cadres from two villages. Data were collected three times each, in November 2019 and November 2020, in two villages. Data were analyzed by using content analysis method. Results : There were 3 themes of cadre needs, namely: (1) Cadres need support from families, community leaders, and health workers; (2) People were less aware of health; (3) People believed more in traditional medicine and did not have health insurance from the Social Security Administering Agency (BPJS). Discussion : Cadres were chosen people who are willing to help their neighbors selflessly. However, it is not easy to be trusted by the community. It is necessary to provide cadres with nursing knowledge to improve public health. Conclusion : Cadres need support from various parties to play their roles well. Knowledge from early detection to handling with a cultural approach is important in overcoming NCDs during the COVID-19 pandemic. This is one of the strategies to prevent the risk of incidence and consequences of NCDs and exposure to COVID-19. The involvement of community leaders, positive perceptions and knowledge about NCDs and the COVID-19 pandemic are the determinants of the success of government programs in controlling NCDs during this Pandemic. Keywords : disaster, COVID-19, health cadres, knowledge, non-communicable diseases.\",\"PeriodicalId\":356951,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-09-18\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32419/JPPNI.V6I1.255\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32419/JPPNI.V6I1.255","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

非传染性疾病(非传染性疾病)是一种疾病,当一个人感染COVID-19时,它会使他的健康状况更糟。卫生工作者在尽量减少这些影响方面发挥着至关重要的作用,但关于卡德需要哪些信息仍然很少,以使其优化。目的:本研究旨在确定卡德需要在可能灾难地区的COVID-19大流行期间帮助班顿地区的非传染性疾病社区的必要性。方法:采用的研究方法是定性的,在两个村庄的43名成员中进行焦点小组讨论(FGD)。在2019年11月和2020年的所有时间里,数据收集分别在两个村庄进行了三次。数据是用分析内容方法分析的。结果:获得3个kader需求主题,即:(1)kader需要家庭、社区领导人和卫生工作者的支持;(2)公民缺乏健康意识;(3)公众更相信传统医学,还没有社会保障机构(BPJS)。讨论:卡德是一个自愿帮助邻居的人。然而,要赢得公众的信任并不容易。需要向kader介绍护理科学以促进公共卫生。结论:卡德需要各方的支持才能做好他的工作。在COVID-19大流行期间,从早期发现到文化方法处理的知识是kader应对非传染性疾病的重要基础。这是防止非传染性疾病风险和后果和暴露于COVID-19的策略之一。公众人物的参与、对非传染性疾病的积极看法和了解以及COVID-19流行病的知识构成了政府在这一流行病时期控制非传染性疾病的计划的成功。关键词:灾难,COVID-19,健康干将,知识,非传染性疾病。在即将爆发的Covid-19传染病中,对健康风险的分析表明,当它们受到Covid-19的攻击时,会有一个人的健康状况。健康的外表在这样的影响下扮演着重要的角色,但信息是可以利用的,需要更多的信息来美化这个角色。这个研究表明,在COVID-19灾区,与班顿地区的NCDs的共同作用具有潜在危险。方法:研究有必要在两个恶棍43号案件中进行集中调查。在两个恶棍中,在2019年11月和2020年11月,每三次收集数据。数据是用内容分析方法对其进行分析。建议:有三个来自cadre、namely的主题:(1)Cadres需要来自家庭、社区领导和卫生工作人员的支持;(2)人们缺乏健康意识;(3)人们相信更多的传统药物,并没有来自社会保障机构的健康保险。讨论:被选中的人愿意帮助他们自己的社区。颤抖,被社区支持是不容易的。为了促进公共卫生,有必要提供提供必要的资金。结论:Cadres需要来自不同党派的支持,才能很好地发挥它们的作用。在COVID-19大流行期间,从早期发现到处理文化倾向的知识是重要的。这是预防风险的策略之一在这一场大灾难中,针对NCDs和COVID-19的影响和知识的影响是政府成功计划的决定。键盘:灾难,COVID-19,健康cadres,知识,非通信疾病。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
ANALISIS KEBUTUHAN KADER KESEHATAN DALAM MENGATASI PENYAKIT TIDAK MENULAR SAAT PANDEMI COVID-19 DI BANTEN
ABSTRAK Penyakit tidak menular (PTM) merupakan komorbid yang akan memperberat kondisi kesehatan seseorang saat terserang COVID-19. Kader kesehatan berperan penting dalam meminimalkan dampak tersebut namun masih sedikit informasi yang tersedia mengenai kebutuhan kader untuk dapat mengoptimalkan peran tersebut.  Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan kader untuk membantu masyarakat dengan PTM di wilayah Banten saat pandemi COVID-19 di daerah yang berpotensi bencana. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan melakukan Focus Group Discussions (FGD) pada 43 orang kader dari dua desa. Pengumpulan data dilakukan masing-masing tiga kali, sepanjang bulan November 2019 dan 2020, di dua desa.  Data dianalisis dengan metode konten analisis. Hasil: Didapatkan 3 tema kebutuhan kader, yaitu: (1) Kader butuh dukungan dari keluarga, tokoh masyarakat, dan tenaga kesehatan; (2) Masyarakat kurang sadar kesehatan; (3) Masyarakat lebih percaya pengobatan tradisional dan belum memiliki Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Diskusi: Kader adalah orang pilihan yang bersedia membantu tetangganya tanpa pamrih. Namun, tidak mudah agar dapat dipercaya masyarakat. Pembekalan kader dengan ilmu keperawatan diperlukan untuk peningkatan kesehatan masyarakat. Kesimpulan: Kader perlu dukungan berbagai pihak agar dapat melakukan perannya dengan baik. Pengetahuan dari mulai deteksi dini sampai penanganan dengan pendekatan budaya merupakan bekal yang penting untuk kader dalam mengatasi PTM di masa pandemi COVID-19. Hal ini merupakan salah satu strategi untuk mencegah risiko terjadinya dan akibat dari PTM dan terpapar COVID-19. Keterlibatan tokoh masyarakat, persepsi positif dan pengetahuan tentang PTM dan pandemi COVID-19 menjadi penentu keberhasilan program pemerintah dalam pengendalian PTM di masa Pandemi ini. Kata kunci : bencana, COVID-19, kader kesehatan, pengetahuan, penyakit tidak menular. Analysis of the Need for Health Cadres in Overcoming Non-Communicable Diseases During the Covid-19 Pandemic in Banten ABSTRACT Non-communicable diseases (NCDs) are comorbidities that will worsen a person's health condition when they are attacked by the COVID-19. Health cadres play an important role in minimizing such impact, but little information is available regarding the needs of cadres to optimize this role. Objective : This research aims to identify the needs of cadres to assist communities with NCDs in Banten region during the COVID-19 pandemic in areas with potential disasters. Methods : The research is qualitative by conducting Focus Group Discussions (FGD) on 43 cadres from two villages. Data were collected three times each, in November 2019 and November 2020, in two villages. Data were analyzed by using content analysis method. Results : There were 3 themes of cadre needs, namely: (1) Cadres need support from families, community leaders, and health workers; (2) People were less aware of health; (3) People believed more in traditional medicine and did not have health insurance from the Social Security Administering Agency (BPJS). Discussion : Cadres were chosen people who are willing to help their neighbors selflessly. However, it is not easy to be trusted by the community. It is necessary to provide cadres with nursing knowledge to improve public health. Conclusion : Cadres need support from various parties to play their roles well. Knowledge from early detection to handling with a cultural approach is important in overcoming NCDs during the COVID-19 pandemic. This is one of the strategies to prevent the risk of incidence and consequences of NCDs and exposure to COVID-19. The involvement of community leaders, positive perceptions and knowledge about NCDs and the COVID-19 pandemic are the determinants of the success of government programs in controlling NCDs during this Pandemic. Keywords : disaster, COVID-19, health cadres, knowledge, non-communicable diseases.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
STRATEGI REGULASI EMOSI DAN POLA ASUH ORANG TUA MELATARBELAKANGI PERILAKU BINGE EATING PADA REMAJA HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PERILAKU MASYARAKAT TENTANG CARA PENCEGAHAN HEPATITIS TINGKAT KECEMASAN, PERILAKU SELF-HARM, DAN MEKANISME KOPING MAHASISWA YANG MENJALANI OBJECTIVE STRUCTURED CLINICAL EXAMINATION (OSCE) TINGKAT STRES DAN MEKANISME KOPING SEBELUM DAN SELAMA TERJADI COVID-19 PADA MAHASISWA MODEL EDUKASI PELAKSANAAN DISCHARGE PLANNING PADA PASIEN DENGAN STOMA (OSTOMATE): A SYSTEMATIC REVIEW
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1