{"title":"KCL肥料和MULSA剂量对山药(Ipomoea batatas L)生长的影响。","authors":"Suryanto Anto, M. Mukhlis","doi":"10.31604/jap.v4i2.1020","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini telah dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah tapanuli selatan, dari bulan Mei sampai pada bulan Agustus tahun 2017.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh dosis pupuk KCl dan jenis mulsa terhadap pertumbuhan.Rancangan yang di gunakan adalah Faktorial 4 x 3 dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Faktor pertama dosis pupuk KCl (K) dengan 4 tarap yaitu : dosis 150 kg/ha, dosis 300 kg/ha, dosis 450 kg/ha dan dosis 600 kg/ha. Faktor kedua jenis mulsa (M) dengan 3 tarap yaitu : tanpa mulsa, mulsa jerami, mulsa plastik hitam perak. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik menurut uji F pada taraf 5%. Jika F hitung lebih besar dari F tabel 5% berarti berpengaruh berbeda nyata maka dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT). Interaksi antara dosis pupuk dan jenis mulsa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 6 MST, indeks luas daun umur 35 HST dan umur 42 HST, laju asimilasi bersih umur 35 HST. Selanjutnya dosis pupuk KCl berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang, jumlah daun umur 4 MST dan umur 6 MST. Jenis mulsa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 7 MST.Kata Kunci : Pupuk KCL, Jenis Mulsa, Ubi Jalar","PeriodicalId":270521,"journal":{"name":"Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH DOSIS PUPUK KCL DAN JENIS MULSA TERHADAP PERTUMBUHAN UBI JALAR (Ipomoea batatas L.)\",\"authors\":\"Suryanto Anto, M. Mukhlis\",\"doi\":\"10.31604/jap.v4i2.1020\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini telah dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah tapanuli selatan, dari bulan Mei sampai pada bulan Agustus tahun 2017.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh dosis pupuk KCl dan jenis mulsa terhadap pertumbuhan.Rancangan yang di gunakan adalah Faktorial 4 x 3 dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Faktor pertama dosis pupuk KCl (K) dengan 4 tarap yaitu : dosis 150 kg/ha, dosis 300 kg/ha, dosis 450 kg/ha dan dosis 600 kg/ha. Faktor kedua jenis mulsa (M) dengan 3 tarap yaitu : tanpa mulsa, mulsa jerami, mulsa plastik hitam perak. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik menurut uji F pada taraf 5%. Jika F hitung lebih besar dari F tabel 5% berarti berpengaruh berbeda nyata maka dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT). Interaksi antara dosis pupuk dan jenis mulsa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 6 MST, indeks luas daun umur 35 HST dan umur 42 HST, laju asimilasi bersih umur 35 HST. Selanjutnya dosis pupuk KCl berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang, jumlah daun umur 4 MST dan umur 6 MST. Jenis mulsa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 7 MST.Kata Kunci : Pupuk KCL, Jenis Mulsa, Ubi Jalar\",\"PeriodicalId\":270521,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan\",\"volume\":\"34 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-10-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31604/jap.v4i2.1020\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31604/jap.v4i2.1020","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH DOSIS PUPUK KCL DAN JENIS MULSA TERHADAP PERTUMBUHAN UBI JALAR (Ipomoea batatas L.)
Penelitian ini telah dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah tapanuli selatan, dari bulan Mei sampai pada bulan Agustus tahun 2017.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh dosis pupuk KCl dan jenis mulsa terhadap pertumbuhan.Rancangan yang di gunakan adalah Faktorial 4 x 3 dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Faktor pertama dosis pupuk KCl (K) dengan 4 tarap yaitu : dosis 150 kg/ha, dosis 300 kg/ha, dosis 450 kg/ha dan dosis 600 kg/ha. Faktor kedua jenis mulsa (M) dengan 3 tarap yaitu : tanpa mulsa, mulsa jerami, mulsa plastik hitam perak. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistik menurut uji F pada taraf 5%. Jika F hitung lebih besar dari F tabel 5% berarti berpengaruh berbeda nyata maka dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT). Interaksi antara dosis pupuk dan jenis mulsa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 6 MST, indeks luas daun umur 35 HST dan umur 42 HST, laju asimilasi bersih umur 35 HST. Selanjutnya dosis pupuk KCl berpengaruh nyata terhadap jumlah cabang, jumlah daun umur 4 MST dan umur 6 MST. Jenis mulsa berpengaruh nyata terhadap jumlah daun umur 7 MST.Kata Kunci : Pupuk KCL, Jenis Mulsa, Ubi Jalar