{"title":"这是对2019年在学校食堂里市面上市面番茄酱罗达明B的分析","authors":"Nurul Hikma, Asnia Zainuddin, Lisnawaty Lisnawaty","doi":"10.37887/jgki.v1i2.17320","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pewarna makanan (colour food) adalah bahan tambahan pangan berupa pewarna alami dan pewarna sintetis, yang ketika ditambahkan atau diaplikasikan pada pangan, mampu memberi atau memperbaiki warna. Bahan pewarna yang sering digunakan dalam makanan olahan terdiri dari pewarna sintetis (buatan) dan pewarna natural (alami). Produsen sering menggunakan pewarna tekstil untuk makanan sepertiRhodamin B agar mendapat keuntungan yang banyak tanpa memikirkan efek samping pewarna tersebut. Rhodamin B adalah zat pewarna sintetis yang digunakan pada industri tekstil dan kertas, zat pewarna sintetis ini sangat berbahaya apabila terhirup, mengenai mata dan kulit, serta tertelan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis zat pewarna sintetis Rhodamin B pada saus tomat yang beredar di kantin kampus Univeritas Halu Oleo Kendari tahun 2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jenis saus tomat yang digunakan di 34 kantin kampus Universitas Halu Oleo. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Purposive sampling. Hasil penelitian yang dilakukan menggunakan fast test (test kit Rhodamin B)terhadap kandungan Rhodamin B menunjukkan bahwa dari 13 jenis sampel saus tomat terdapat 1 jenis sampel saus tomat yangp positif mengandung Rhodamin B. Adapun hasil uji spektrofotometri didapatkan jumlah kadar Rhodamin B yang terkandung di dalam sampel tersebut sebanyak 30.46842 ppm","PeriodicalId":188455,"journal":{"name":"Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS ZAT RHODAMIN B PADA SAUS TOMAT YANG BEREDAR DI KANTIN KAMPUS UNIVERITAS HALU OLEO KENDARI TAHUN 2019\",\"authors\":\"Nurul Hikma, Asnia Zainuddin, Lisnawaty Lisnawaty\",\"doi\":\"10.37887/jgki.v1i2.17320\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pewarna makanan (colour food) adalah bahan tambahan pangan berupa pewarna alami dan pewarna sintetis, yang ketika ditambahkan atau diaplikasikan pada pangan, mampu memberi atau memperbaiki warna. Bahan pewarna yang sering digunakan dalam makanan olahan terdiri dari pewarna sintetis (buatan) dan pewarna natural (alami). Produsen sering menggunakan pewarna tekstil untuk makanan sepertiRhodamin B agar mendapat keuntungan yang banyak tanpa memikirkan efek samping pewarna tersebut. Rhodamin B adalah zat pewarna sintetis yang digunakan pada industri tekstil dan kertas, zat pewarna sintetis ini sangat berbahaya apabila terhirup, mengenai mata dan kulit, serta tertelan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis zat pewarna sintetis Rhodamin B pada saus tomat yang beredar di kantin kampus Univeritas Halu Oleo Kendari tahun 2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jenis saus tomat yang digunakan di 34 kantin kampus Universitas Halu Oleo. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Purposive sampling. Hasil penelitian yang dilakukan menggunakan fast test (test kit Rhodamin B)terhadap kandungan Rhodamin B menunjukkan bahwa dari 13 jenis sampel saus tomat terdapat 1 jenis sampel saus tomat yangp positif mengandung Rhodamin B. Adapun hasil uji spektrofotometri didapatkan jumlah kadar Rhodamin B yang terkandung di dalam sampel tersebut sebanyak 30.46842 ppm\",\"PeriodicalId\":188455,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia\",\"volume\":\"47 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-03-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37887/jgki.v1i2.17320\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Gizi dan Kesehatan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jgki.v1i2.17320","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
食品染料是一种天然染料和合成染料的补充材料,当这种染料被添加或应用于食品时,可以赋予或改善颜色。在加工食品中经常使用的染料包括合成染料和天然染料。制造商经常使用纺织品来获得像rhodamin B这样的食品,而不会考虑染料的副作用。Rhodamin B是一种合成染料,在纺织业和造纸行业中使用,这种合成染料对吸入、进入眼睛和皮肤和摄入都是非常有害的。这项研究的目的是分析2013年肯达里大学食堂里市面上的番茄酱中罗达明B合成染料。所使用的研究类型是描述性的。这项研究的人口是34所大学校园哈鲁奥立校园校园中使用的番茄酱的全部种类。抽样技术采用采样技术进行采样。的研究结果使用快速测试(测试套件Rhodamin B)的Rhodamin B含量表明,13种番茄酱番茄酱有1种样本yangp Rhodamin B .至于光谱法得到的结果呈阳性Rhodamin水平B样本中包含的数目多达30 46842 mtc。
ANALISIS ZAT RHODAMIN B PADA SAUS TOMAT YANG BEREDAR DI KANTIN KAMPUS UNIVERITAS HALU OLEO KENDARI TAHUN 2019
Pewarna makanan (colour food) adalah bahan tambahan pangan berupa pewarna alami dan pewarna sintetis, yang ketika ditambahkan atau diaplikasikan pada pangan, mampu memberi atau memperbaiki warna. Bahan pewarna yang sering digunakan dalam makanan olahan terdiri dari pewarna sintetis (buatan) dan pewarna natural (alami). Produsen sering menggunakan pewarna tekstil untuk makanan sepertiRhodamin B agar mendapat keuntungan yang banyak tanpa memikirkan efek samping pewarna tersebut. Rhodamin B adalah zat pewarna sintetis yang digunakan pada industri tekstil dan kertas, zat pewarna sintetis ini sangat berbahaya apabila terhirup, mengenai mata dan kulit, serta tertelan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis zat pewarna sintetis Rhodamin B pada saus tomat yang beredar di kantin kampus Univeritas Halu Oleo Kendari tahun 2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jenis saus tomat yang digunakan di 34 kantin kampus Universitas Halu Oleo. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Purposive sampling. Hasil penelitian yang dilakukan menggunakan fast test (test kit Rhodamin B)terhadap kandungan Rhodamin B menunjukkan bahwa dari 13 jenis sampel saus tomat terdapat 1 jenis sampel saus tomat yangp positif mengandung Rhodamin B. Adapun hasil uji spektrofotometri didapatkan jumlah kadar Rhodamin B yang terkandung di dalam sampel tersebut sebanyak 30.46842 ppm