Pengaruh Suplementasi Asam Humat Pada Pakan Terhadap Pertumbuhan Dan Jumlah Total Bakteri Pada Saluran Pencernaan Ikan Lele (Clarias sp.)

Ikan lele ( Clarias sp.) merupakan salah satu komoditas unggulan perikanan Indonesia yang produksinya terus ditingkatkan. Asam humat diketahui dapat membantu meningkatkan pertumbuhan pada beberapa jenis ikan dan diharapkan dapat diaplikasikan pada ikan lele. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian asam humat pada pakan komersil terhadap pertumbuhan dan jumlah total bakteri pada saluran pencernaan ikan lele ( Clarias sp.). Sebanyak 300 ekor ikan lele dengan panjang rata-rata 5,76 ± 0,21 cm serta berat rata rata 27,92 ± 0,39 g digunakan pada 5 perlakuan (4 ulangan/perlakuan) suplementasi asam humat pada pakan dengan dosis berbeda yaitu P1 (tanpa asam humat/kontrol), P2 (0.5 %), P3 (1.0%), P4 (1.5 %), dan P5 (2.0 %). Pemeliharaan dilakukan selama 40 hari dengan pemberian pakan perlakuan 3 kali sehari sebanyak 5% dari bobot tubuh. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan panjang mutlak (cm), pertumbuhan bobot mutlak (g), laju pertumbuhan spesifik (%), dan total bakteri pada saluran pencernaan (koloni/g). Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa perlakuan memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan jumlah koloni bakteri dengan dosis pemberian asam humat yang optimal sebesar 0.5.