{"title":"白牡蛎蘑菇乙醇乙醇提取物(Pleurotus ostreatus)与BSLT (Brine Shrimp放血试验)的毒性测试","authors":"Muhammad Havel AlTasyah, D. A. Winahyu, A. Ulfa","doi":"10.33024/jfm.v5i1.5707","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) banyak digemari dikarenakan rasanya yang lezat serta dipenuhi dengan nutrisi, banyak protein, serta lemak yang rendah. Selain itu jamur tiram putih juga mempunyai metabolit sekunder yang bermanfaat untuk pengobatan antibakteri, antioksidan, antitumor, antivirus, dan antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek toksisitas ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.) serta mengetahui nilai LC50 ekstrak jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.). Ekstrak dibuat dari sampel serbuk jamur tiram dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak pekat dilakukan uji skrinning fitokimia dan uji toksisitas dilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina L. yang berumur 48 jam. Efek toksik ekstrak diidentifikasi dengan persentase kematian larva udang menggunakan analisis probit (LC50). Dari hasil uji skrinning fitokimia mengandung metabolit sekunder golongan polifenol, tanin, saponin, flavonoid, dan terpenoid. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) memiliki efek toksik terhadap larva udang (Artemia salina L.) dan nilai LC50 <1000 μg/mL. Ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) memiliki efek toksik terhadap larva udang (Artemia salina L.) dengan toksisitas sedang dengan nilai LC50 ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.) sebesar 259,519 mg/L (ppm).","PeriodicalId":296590,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Malahayati","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) DENGAN METODE BSLT (Brine Shrimp Lethality Test)\",\"authors\":\"Muhammad Havel AlTasyah, D. A. Winahyu, A. Ulfa\",\"doi\":\"10.33024/jfm.v5i1.5707\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAK Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) banyak digemari dikarenakan rasanya yang lezat serta dipenuhi dengan nutrisi, banyak protein, serta lemak yang rendah. Selain itu jamur tiram putih juga mempunyai metabolit sekunder yang bermanfaat untuk pengobatan antibakteri, antioksidan, antitumor, antivirus, dan antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek toksisitas ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.) serta mengetahui nilai LC50 ekstrak jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.). Ekstrak dibuat dari sampel serbuk jamur tiram dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak pekat dilakukan uji skrinning fitokimia dan uji toksisitas dilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina L. yang berumur 48 jam. Efek toksik ekstrak diidentifikasi dengan persentase kematian larva udang menggunakan analisis probit (LC50). Dari hasil uji skrinning fitokimia mengandung metabolit sekunder golongan polifenol, tanin, saponin, flavonoid, dan terpenoid. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) memiliki efek toksik terhadap larva udang (Artemia salina L.) dan nilai LC50 <1000 μg/mL. Ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) memiliki efek toksik terhadap larva udang (Artemia salina L.) dengan toksisitas sedang dengan nilai LC50 ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.) sebesar 259,519 mg/L (ppm).\",\"PeriodicalId\":296590,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Farmasi Malahayati\",\"volume\":\"40 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-07-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Farmasi Malahayati\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33024/jfm.v5i1.5707\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi Malahayati","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33024/jfm.v5i1.5707","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) DENGAN METODE BSLT (Brine Shrimp Lethality Test)
ABSTRAK Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) banyak digemari dikarenakan rasanya yang lezat serta dipenuhi dengan nutrisi, banyak protein, serta lemak yang rendah. Selain itu jamur tiram putih juga mempunyai metabolit sekunder yang bermanfaat untuk pengobatan antibakteri, antioksidan, antitumor, antivirus, dan antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek toksisitas ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.) serta mengetahui nilai LC50 ekstrak jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.). Ekstrak dibuat dari sampel serbuk jamur tiram dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Ekstrak pekat dilakukan uji skrinning fitokimia dan uji toksisitas dilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina L. yang berumur 48 jam. Efek toksik ekstrak diidentifikasi dengan persentase kematian larva udang menggunakan analisis probit (LC50). Dari hasil uji skrinning fitokimia mengandung metabolit sekunder golongan polifenol, tanin, saponin, flavonoid, dan terpenoid. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) memiliki efek toksik terhadap larva udang (Artemia salina L.) dan nilai LC50 <1000 μg/mL. Ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) memiliki efek toksik terhadap larva udang (Artemia salina L.) dengan toksisitas sedang dengan nilai LC50 ekstrak etanol jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) terhadap larva udang (Artemia salina L.) sebesar 259,519 mg/L (ppm).