{"title":"TRANSFER PENGETAHUAN PENGENALAN MUSUH ALAMI DAN BIOPESTISIDA PADA KELOMPOK TANI UJUNG PANDANG, DESA BAPEANG, KECAMATAN MENTAWA BARU KOTAWARINGIN TIMUR","authors":"Melhanah, Lilies Supriati, Rahmawati Budi Mulyani, Oesin Oemar","doi":"10.52850/jpmupr.v10i1.8729","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Budidaya tanaman padi merupakan salah satu pekerjaan utama bagi masyarakat di Desa Bapeang, Kecamatan Mentawa Baru, Kabupaten Kotawaringin Timur. Petani dalam melakukan usaha pertaniannya sering berhadapan dengan serangan hama dan penyakit yang menjadi faktor pembatas dalam meningkatkan produksi tanaman. Tindakan pencegahan dan pengendalian hama maupun penyakit yang menyerang tanaman padi yang dilakukan petani adalah mengaplikasikan pestisida kimia. Tujuan program pengabdian masyarakat ini adalah transfer pengetahuan (transfer knowledge) memberikan pemahaman kepada petani tentang bahaya penggunaan pestisida kimia secara terus menerus dan memberikan solusinya berupa cara pengendalian lain yang lebih ramah lingkungan melalui pengelolaan serangga musuh alami dan mikrohabitatnya serta pengunaan biopestisida. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat adalah anggota Kelompok Tani Ujung Pandang, Desa Bapeang, Kecamatan Mentawa Baru. Metode kegiatan berupa sosialisasi dan penyuluhan secara langsung menggunakan Power Point Presentation tentang 1) Pengenalan musuh alami dan perannya pada ekosistem budidaya tanaman; 2) SosialisasiPengendalian OPT menggunakan Pestisida Nabati; 3) Pestisida Hayati Mikroba mengendalikan Penyakit Tanaman; dan 4) Diskusi terkait Konsep PHT dan Pengendalian Hama Penyakit Ramah Lingkungan. Hasil yang diperoleh adalah kesadaran petani akan bahaya pengaplikasian pestisida kimia secara terus menerus dan meningkatnya pemahaman petani tentang Musuh Alami Hama maupun Biopestisida yang dapat menjadi alternatif mengurangi penggunaan pestisida kimia, bahkan lebih aman dan ramah lingkungan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa proses kegiatan telah berjalan baik. Peserta yang hadir sangat antusias dalam sesi diskusi, materi yang disampaikan oleh tim merupakan pengetahuan baru yang belum pernah diperoleh sebelumnya. Hal ini menjadi motivasi bagi Tim pengabdian masyarakat melakukan koordinasi dengan Ketua Kelompok Tani untuk mendukung keberlanjutan program pada waktu yang akan datang, melalui praktek langsung di lahan budidaya","PeriodicalId":106120,"journal":{"name":"Pengabdian Kampus : Jurnal Informasi Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pengabdian Kampus : Jurnal Informasi Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52850/jpmupr.v10i1.8729","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
TRANSFER PENGETAHUAN PENGENALAN MUSUH ALAMI DAN BIOPESTISIDA PADA KELOMPOK TANI UJUNG PANDANG, DESA BAPEANG, KECAMATAN MENTAWA BARU KOTAWARINGIN TIMUR
Budidaya tanaman padi merupakan salah satu pekerjaan utama bagi masyarakat di Desa Bapeang, Kecamatan Mentawa Baru, Kabupaten Kotawaringin Timur. Petani dalam melakukan usaha pertaniannya sering berhadapan dengan serangan hama dan penyakit yang menjadi faktor pembatas dalam meningkatkan produksi tanaman. Tindakan pencegahan dan pengendalian hama maupun penyakit yang menyerang tanaman padi yang dilakukan petani adalah mengaplikasikan pestisida kimia. Tujuan program pengabdian masyarakat ini adalah transfer pengetahuan (transfer knowledge) memberikan pemahaman kepada petani tentang bahaya penggunaan pestisida kimia secara terus menerus dan memberikan solusinya berupa cara pengendalian lain yang lebih ramah lingkungan melalui pengelolaan serangga musuh alami dan mikrohabitatnya serta pengunaan biopestisida. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat adalah anggota Kelompok Tani Ujung Pandang, Desa Bapeang, Kecamatan Mentawa Baru. Metode kegiatan berupa sosialisasi dan penyuluhan secara langsung menggunakan Power Point Presentation tentang 1) Pengenalan musuh alami dan perannya pada ekosistem budidaya tanaman; 2) SosialisasiPengendalian OPT menggunakan Pestisida Nabati; 3) Pestisida Hayati Mikroba mengendalikan Penyakit Tanaman; dan 4) Diskusi terkait Konsep PHT dan Pengendalian Hama Penyakit Ramah Lingkungan. Hasil yang diperoleh adalah kesadaran petani akan bahaya pengaplikasian pestisida kimia secara terus menerus dan meningkatnya pemahaman petani tentang Musuh Alami Hama maupun Biopestisida yang dapat menjadi alternatif mengurangi penggunaan pestisida kimia, bahkan lebih aman dan ramah lingkungan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa proses kegiatan telah berjalan baik. Peserta yang hadir sangat antusias dalam sesi diskusi, materi yang disampaikan oleh tim merupakan pengetahuan baru yang belum pernah diperoleh sebelumnya. Hal ini menjadi motivasi bagi Tim pengabdian masyarakat melakukan koordinasi dengan Ketua Kelompok Tani untuk mendukung keberlanjutan program pada waktu yang akan datang, melalui praktek langsung di lahan budidaya