{"title":"维持亚齐社会秩序的社会神学的实施","authors":"Cut Asri, Roma Ulinnuha","doi":"10.46781/al-mutharahah.v19i2.547","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tulisan ini bertujuan mengkaji keberagaman masyarakat di Aceh, konsep teologi sosial dalam memelihara kerukunan umat beragama dan pengimplementasian teologi sosial dalam memelihara kerukunan umat beragama. Penelitian dalam tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan datanya melalui wawancara untuk menjawab pertanyaan yang ada di pendahuluan serta tala’ah dari sumber-sumber yang dapat dijadikan data dalam tulisan ini. Dari hasil penelitian, penulis menemukan konflik yang terjadi di Aceh Singkil sebagai konflik yang berkepanjangan mulai dari tahun 1979 sampai 2015 menjadi konflik yang sama namun dengan isu yang berbeda. Namun latar belakangnya konflik pada tahun 2015 di Aceh Singkil terjadi karena persoalan tidak adanya izin pendirian rumah ibadah yang sebelumnya sudah dijadwalkan pembongkarannya. Adapun faktor lain diisukan dengan persoalan perekonomian dan juga masalah politik. Namun dalam penelitian ini penulis juga memiliki keterbatasan dalam jumlah informan yang harus di wawancarai sehingga perlu di tindak lanjuti supaya secara gamblang dapat diketahui penyebab yang kompleks terjadinya konflik dan sejauh mana pengimplikasian teologi sosial dalam menjaga kerukunan umat beragama.","PeriodicalId":448276,"journal":{"name":"Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengimplementasi Teologi Sosial dalam Memelihara Kerukunan Umat Bergama di Masyarakat Aceh\",\"authors\":\"Cut Asri, Roma Ulinnuha\",\"doi\":\"10.46781/al-mutharahah.v19i2.547\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tulisan ini bertujuan mengkaji keberagaman masyarakat di Aceh, konsep teologi sosial dalam memelihara kerukunan umat beragama dan pengimplementasian teologi sosial dalam memelihara kerukunan umat beragama. Penelitian dalam tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan datanya melalui wawancara untuk menjawab pertanyaan yang ada di pendahuluan serta tala’ah dari sumber-sumber yang dapat dijadikan data dalam tulisan ini. Dari hasil penelitian, penulis menemukan konflik yang terjadi di Aceh Singkil sebagai konflik yang berkepanjangan mulai dari tahun 1979 sampai 2015 menjadi konflik yang sama namun dengan isu yang berbeda. Namun latar belakangnya konflik pada tahun 2015 di Aceh Singkil terjadi karena persoalan tidak adanya izin pendirian rumah ibadah yang sebelumnya sudah dijadwalkan pembongkarannya. Adapun faktor lain diisukan dengan persoalan perekonomian dan juga masalah politik. Namun dalam penelitian ini penulis juga memiliki keterbatasan dalam jumlah informan yang harus di wawancarai sehingga perlu di tindak lanjuti supaya secara gamblang dapat diketahui penyebab yang kompleks terjadinya konflik dan sejauh mana pengimplikasian teologi sosial dalam menjaga kerukunan umat beragama.\",\"PeriodicalId\":448276,\"journal\":{\"name\":\"Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan\",\"volume\":\"14 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-12\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46781/al-mutharahah.v19i2.547\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46781/al-mutharahah.v19i2.547","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengimplementasi Teologi Sosial dalam Memelihara Kerukunan Umat Bergama di Masyarakat Aceh
Tulisan ini bertujuan mengkaji keberagaman masyarakat di Aceh, konsep teologi sosial dalam memelihara kerukunan umat beragama dan pengimplementasian teologi sosial dalam memelihara kerukunan umat beragama. Penelitian dalam tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan datanya melalui wawancara untuk menjawab pertanyaan yang ada di pendahuluan serta tala’ah dari sumber-sumber yang dapat dijadikan data dalam tulisan ini. Dari hasil penelitian, penulis menemukan konflik yang terjadi di Aceh Singkil sebagai konflik yang berkepanjangan mulai dari tahun 1979 sampai 2015 menjadi konflik yang sama namun dengan isu yang berbeda. Namun latar belakangnya konflik pada tahun 2015 di Aceh Singkil terjadi karena persoalan tidak adanya izin pendirian rumah ibadah yang sebelumnya sudah dijadwalkan pembongkarannya. Adapun faktor lain diisukan dengan persoalan perekonomian dan juga masalah politik. Namun dalam penelitian ini penulis juga memiliki keterbatasan dalam jumlah informan yang harus di wawancarai sehingga perlu di tindak lanjuti supaya secara gamblang dapat diketahui penyebab yang kompleks terjadinya konflik dan sejauh mana pengimplikasian teologi sosial dalam menjaga kerukunan umat beragama.