{"title":"为移动通信系统设计室外传播衰减预测建模模拟器","authors":"D. Nugroho, Dwi Aryanta","doi":"10.15575/TELKA.V4N2.150-161","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pathloss yang terjadi pada hubungan pemancar dan penerima akan mempengaruhi kualitas jaringan komunikasi. Banyak pemodelan yang digunakan sebagai cara untuk memprediksi besaran pathloss tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membuat simulator perhitungan prediksi redaman propagasi outdoor menggunakan model Lee, Okumura-Hatta, dan SUI. Simulator digunakan untuk membandingkan nilai pathloss pada frekuensi 900 MHz, 1800 MHz, dan 2300 MHz. Simulator dapat memasukkan variasi nilai dari parameter ketinggian antena BTS, ketinggian antena MS, dan frekuensi. Hasil simulasi menunjukkan nilai pathloss dari model SUI pada daerah urban menggunakan frekuensi 2300 MHz sebesar 190,89 dB dan merupakan yang terbesar, sedangkan yang terkecil didapat dari model Lee pada daerah rural menggunakan frekuensi 900 MHz dengan nilai pathloss sebesar 51,12 dB.","PeriodicalId":313946,"journal":{"name":"TELKA - Telekomunikasi, Elektronika, Komputasi dan Kontrol","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Perancangan Simulator Pemodelan Prediksi Redaman Propagasi Outdoor pada Sistem Komunikasi Seluler\",\"authors\":\"D. Nugroho, Dwi Aryanta\",\"doi\":\"10.15575/TELKA.V4N2.150-161\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pathloss yang terjadi pada hubungan pemancar dan penerima akan mempengaruhi kualitas jaringan komunikasi. Banyak pemodelan yang digunakan sebagai cara untuk memprediksi besaran pathloss tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membuat simulator perhitungan prediksi redaman propagasi outdoor menggunakan model Lee, Okumura-Hatta, dan SUI. Simulator digunakan untuk membandingkan nilai pathloss pada frekuensi 900 MHz, 1800 MHz, dan 2300 MHz. Simulator dapat memasukkan variasi nilai dari parameter ketinggian antena BTS, ketinggian antena MS, dan frekuensi. Hasil simulasi menunjukkan nilai pathloss dari model SUI pada daerah urban menggunakan frekuensi 2300 MHz sebesar 190,89 dB dan merupakan yang terbesar, sedangkan yang terkecil didapat dari model Lee pada daerah rural menggunakan frekuensi 900 MHz dengan nilai pathloss sebesar 51,12 dB.\",\"PeriodicalId\":313946,\"journal\":{\"name\":\"TELKA - Telekomunikasi, Elektronika, Komputasi dan Kontrol\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-11-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"TELKA - Telekomunikasi, Elektronika, Komputasi dan Kontrol\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15575/TELKA.V4N2.150-161\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TELKA - Telekomunikasi, Elektronika, Komputasi dan Kontrol","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15575/TELKA.V4N2.150-161","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Perancangan Simulator Pemodelan Prediksi Redaman Propagasi Outdoor pada Sistem Komunikasi Seluler
Pathloss yang terjadi pada hubungan pemancar dan penerima akan mempengaruhi kualitas jaringan komunikasi. Banyak pemodelan yang digunakan sebagai cara untuk memprediksi besaran pathloss tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membuat simulator perhitungan prediksi redaman propagasi outdoor menggunakan model Lee, Okumura-Hatta, dan SUI. Simulator digunakan untuk membandingkan nilai pathloss pada frekuensi 900 MHz, 1800 MHz, dan 2300 MHz. Simulator dapat memasukkan variasi nilai dari parameter ketinggian antena BTS, ketinggian antena MS, dan frekuensi. Hasil simulasi menunjukkan nilai pathloss dari model SUI pada daerah urban menggunakan frekuensi 2300 MHz sebesar 190,89 dB dan merupakan yang terbesar, sedangkan yang terkecil didapat dari model Lee pada daerah rural menggunakan frekuensi 900 MHz dengan nilai pathloss sebesar 51,12 dB.