{"title":"彩色污水处理模拟与芬顿照片的延时系统","authors":"Hwa Lie, Lieke Riadi","doi":"10.5614/JTKI.2012.11.2.4","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Simulation of Colored Waste Water Treatment Using Photo Fenton in Continuous System Waste water from coffee processing was treated by the Photo Fenton method. Experiments were carried out in a 2 liter batch reactor equipped with ultraviolet lamp for 4 hours. The synthetic waste water was made by dissolving 300 mg instant coffee in 1 liter water. Reagents used are 700 ppm H2O2 prepared from 30 % H2O2, and 15 ppm FeSO4.7H2O. The experiment was carried out at pH= 3. Prior to treatment, the color of the waste water was brownish yellow. After adding the fenton reagent under UV light exposure, the color of waste water changed to pale yellow, and finally became colorless. Absorbance and Total Organic Carbon (TOC) of the sample were measured periodically. The kinetics of organic carbon degradation followed first order reaction towards the TOC concentration. Based batch experiment data, organic degradation was simulated for a single CSTR and four CSTRs in series. The single CSTR with a residence time of 1100 minutes can reduce the organic content from 108 ppm to 10.8 ppm, whereas for the serial CSTR reactors, the residence time was only 100 minutes in each reactor to get the same reduction percentage. Keywords: photo fenton, colored waste water, continuous, residence timeAbstrakPengolahan limbah cair industri pengolahan kopi dilakukan dengan metode Foto Fenton. Kajian menggunakan limbah sintetis berwarna coklat, mengandung kopi 300 ppm. Percobaan dilakukan dalam sebuah reaktor gelas dua liter yang dilengkapi dengan lampu ultra violet. Reagen yang digunakan adalah hidrogen peroksida dengan konsentrasi 700 ppm yang dibuat dari H2O2 30%, dan besi sulfat 15 ppm. Pengolahan limbah dilakukan pada pH=3. Dengan penambahan reagen fenton dan bantuan lampu ultra violet, warna limbah cair berubah secara perlahan dari coklat menjadi kuning dan akhirnya tidak berwarna. Perubahan absorbansi relatif zat warna, kandungan bahan organik total diukur terhadap waktu. Berdasarkan data percobaan secara batch, kinetika degradasi karbon mengikuti orde satu terhadap konsentrasi bahan organik total. Aplikasi untuk sistem kontinyu dibuat menggunakan model simulasi penurunan kandungan organik dalam sebuah reaktor berpengaduk dan 4 buah reaktor berpengaduk yang dihubungkan secara seri. Dengan laju alir umpan tetap, peningkatan volume reaktor akan memperbesar waktu tinggal reaktan dalam reaktor. Hasil simulasi reaktor tunggal menunjukkan bahwa semakin lama waktu tinggal maka semakin tinggi persentase penurunan bahan organik total. Untuk mendegradasi 90% kandungan organik dalam limbah, sebuah reaktor kontinyu seharusnya dirancang dengan waktu tinggal 1100 menit sedangkan empat buah reaktor dirancang dengan waktu tinggal 100 menit.Kata kunci: foto fenton, limbah cair berwarna, kontinyu, waktu tinggal","PeriodicalId":138501,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Kimia Indonesia","volume":"03 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Simulasi pengolahan limbah cair berwarna dengan foto fenton pada sistem kontinyu\",\"authors\":\"Hwa Lie, Lieke Riadi\",\"doi\":\"10.5614/JTKI.2012.11.2.4\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Simulation of Colored Waste Water Treatment Using Photo Fenton in Continuous System Waste water from coffee processing was treated by the Photo Fenton method. Experiments were carried out in a 2 liter batch reactor equipped with ultraviolet lamp for 4 hours. The synthetic waste water was made by dissolving 300 mg instant coffee in 1 liter water. Reagents used are 700 ppm H2O2 prepared from 30 % H2O2, and 15 ppm FeSO4.7H2O. The experiment was carried out at pH= 3. Prior to treatment, the color of the waste water was brownish yellow. After adding the fenton reagent under UV light exposure, the color of waste water changed to pale yellow, and finally became colorless. Absorbance and Total Organic Carbon (TOC) of the sample were measured periodically. The kinetics of organic carbon degradation followed first order reaction towards the TOC concentration. Based batch experiment data, organic degradation was simulated for a single CSTR and four CSTRs in series. The single CSTR with a residence time of 1100 minutes can reduce the organic content from 108 ppm to 10.8 ppm, whereas for the serial CSTR reactors, the residence time was only 100 minutes in each reactor to get the same reduction percentage. Keywords: photo fenton, colored waste water, continuous, residence timeAbstrakPengolahan limbah cair industri pengolahan kopi dilakukan dengan metode Foto Fenton. Kajian menggunakan limbah sintetis berwarna coklat, mengandung kopi 300 ppm. Percobaan dilakukan dalam sebuah reaktor gelas dua liter yang dilengkapi dengan lampu ultra violet. Reagen yang digunakan adalah hidrogen peroksida dengan konsentrasi 700 ppm yang dibuat dari H2O2 30%, dan besi sulfat 15 ppm. Pengolahan limbah dilakukan pada pH=3. Dengan penambahan reagen fenton dan bantuan lampu ultra violet, warna limbah cair berubah secara perlahan dari coklat menjadi kuning dan akhirnya tidak berwarna. Perubahan absorbansi relatif zat warna, kandungan bahan organik total diukur terhadap waktu. Berdasarkan data percobaan secara batch, kinetika degradasi karbon mengikuti orde satu terhadap konsentrasi bahan organik total. Aplikasi untuk sistem kontinyu dibuat menggunakan model simulasi penurunan kandungan organik dalam sebuah reaktor berpengaduk dan 4 buah reaktor berpengaduk yang dihubungkan secara seri. Dengan laju alir umpan tetap, peningkatan volume reaktor akan memperbesar waktu tinggal reaktan dalam reaktor. Hasil simulasi reaktor tunggal menunjukkan bahwa semakin lama waktu tinggal maka semakin tinggi persentase penurunan bahan organik total. Untuk mendegradasi 90% kandungan organik dalam limbah, sebuah reaktor kontinyu seharusnya dirancang dengan waktu tinggal 1100 menit sedangkan empat buah reaktor dirancang dengan waktu tinggal 100 menit.Kata kunci: foto fenton, limbah cair berwarna, kontinyu, waktu tinggal\",\"PeriodicalId\":138501,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Teknik Kimia Indonesia\",\"volume\":\"03 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-10-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Teknik Kimia Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.5614/JTKI.2012.11.2.4\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknik Kimia Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.5614/JTKI.2012.11.2.4","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
采用光芬顿法对咖啡加工废水进行了模拟处理。实验在2升间歇式反应器中进行,配有紫外线灯,持续4小时。将300毫克速溶咖啡溶解在1升水中制成合成废水。使用的试剂是由30% H2O2制备的700ppm H2O2和15ppm FeSO4.7H2O。实验在pH= 3的条件下进行。处理前,废水呈棕黄色。在紫外光照射下,加入fenton试剂后,废水的颜色变为淡黄色,最后变为无色。定期测定样品的吸光度和总有机碳(TOC)。有机碳对TOC浓度的降解动力学遵循一级反应。基于批量实验数据,模拟了单个CSTR和4个CSTR串联的有机降解过程。单个CSTR反应器停留时间为1100 min,可将有机物含量从108 ppm降至10.8 ppm,而串联CSTR反应器在每个反应器停留时间仅为100 min即可达到相同的还原率。关键词:光fenton,有色废水,连续,停留时间喀喀市孟古纳坎林巴山茱萸,孟古纳坎山茱萸300 ppm。Percobaan dilakukan dalam sebuah reaktor gelas dua l yang dilengkapi dengan lampu紫外线。Reagen yang digunakan adalah氢气peroksida dengan konsentrasi 700 ppm yang dibudari H2O2 30%, dan besi sulfat 15 ppm。Pengolahan limbah dilakukan pada pH=3。登安penambahan reagen fenton danbantuan紫外灯,warna limba cair beruba secara perlahan dari coklat menjadi kuning dan akhirnya tidak berwarna。佩鲁巴汉吸收的水分相对较少,坎顿安巴汉的有机水分总量较少。Berdasarkan数据为percobaan secara batch,动力学降解法为carbon mengikuti order,即有机总量。应用plikasi untuk系统,kontinyu分布,menggunakan模型模拟,penurunan kandungan organik dalam sebuah retor berpengaduk, 4 buah retor berpengaduk yang dihubungkan secara系列。登安拉加尔公司的核反应堆,彭宁加尔的核反应堆成员,都是核反应堆的成员。Hasil simulasi reaktor tungal menunjukkan bahwa semakin lama waktu tinggal maka semakin tinggi代表了penurunan bahan有机总量。Untuk men降解率90% kandungan organik dalam limbah, sebuah reaktor kontinu, seharusnya, dirancang dengan waktu tinggal, 1100 menit, sedangkan empat, waktu tinggal, dirancang dengan waktu tinggal, 100 menit。Kata kunci: foto fenton, limbah cair berwarna, kontinyu, waktu tinggal
Simulasi pengolahan limbah cair berwarna dengan foto fenton pada sistem kontinyu
Simulation of Colored Waste Water Treatment Using Photo Fenton in Continuous System Waste water from coffee processing was treated by the Photo Fenton method. Experiments were carried out in a 2 liter batch reactor equipped with ultraviolet lamp for 4 hours. The synthetic waste water was made by dissolving 300 mg instant coffee in 1 liter water. Reagents used are 700 ppm H2O2 prepared from 30 % H2O2, and 15 ppm FeSO4.7H2O. The experiment was carried out at pH= 3. Prior to treatment, the color of the waste water was brownish yellow. After adding the fenton reagent under UV light exposure, the color of waste water changed to pale yellow, and finally became colorless. Absorbance and Total Organic Carbon (TOC) of the sample were measured periodically. The kinetics of organic carbon degradation followed first order reaction towards the TOC concentration. Based batch experiment data, organic degradation was simulated for a single CSTR and four CSTRs in series. The single CSTR with a residence time of 1100 minutes can reduce the organic content from 108 ppm to 10.8 ppm, whereas for the serial CSTR reactors, the residence time was only 100 minutes in each reactor to get the same reduction percentage. Keywords: photo fenton, colored waste water, continuous, residence timeAbstrakPengolahan limbah cair industri pengolahan kopi dilakukan dengan metode Foto Fenton. Kajian menggunakan limbah sintetis berwarna coklat, mengandung kopi 300 ppm. Percobaan dilakukan dalam sebuah reaktor gelas dua liter yang dilengkapi dengan lampu ultra violet. Reagen yang digunakan adalah hidrogen peroksida dengan konsentrasi 700 ppm yang dibuat dari H2O2 30%, dan besi sulfat 15 ppm. Pengolahan limbah dilakukan pada pH=3. Dengan penambahan reagen fenton dan bantuan lampu ultra violet, warna limbah cair berubah secara perlahan dari coklat menjadi kuning dan akhirnya tidak berwarna. Perubahan absorbansi relatif zat warna, kandungan bahan organik total diukur terhadap waktu. Berdasarkan data percobaan secara batch, kinetika degradasi karbon mengikuti orde satu terhadap konsentrasi bahan organik total. Aplikasi untuk sistem kontinyu dibuat menggunakan model simulasi penurunan kandungan organik dalam sebuah reaktor berpengaduk dan 4 buah reaktor berpengaduk yang dihubungkan secara seri. Dengan laju alir umpan tetap, peningkatan volume reaktor akan memperbesar waktu tinggal reaktan dalam reaktor. Hasil simulasi reaktor tunggal menunjukkan bahwa semakin lama waktu tinggal maka semakin tinggi persentase penurunan bahan organik total. Untuk mendegradasi 90% kandungan organik dalam limbah, sebuah reaktor kontinyu seharusnya dirancang dengan waktu tinggal 1100 menit sedangkan empat buah reaktor dirancang dengan waktu tinggal 100 menit.Kata kunci: foto fenton, limbah cair berwarna, kontinyu, waktu tinggal