通过BUMDES获得社会权力

Bagus Eka Kurniawan, Leni Ria Saputri, Lilis Nur Aini, Rohim Rohim
{"title":"通过BUMDES获得社会权力","authors":"Bagus Eka Kurniawan, Leni Ria Saputri, Lilis Nur Aini, Rohim Rohim","doi":"10.37849/mipi.v5i1.294","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Potensi Desa di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember masih butuh perhatian dari pemerintah desa. Dimana pengembangan potensi Desa dibidang Pertanian, sumber Daya Alam, Produksi usaha, dan bidang Wisata belum dikembangkan secara keseluruhan serta Sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah Desa untuk berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa di Desa Kertonegoro masih belum maksimal. Pengembangan Potensi Desa dibidang Pertanian dengan kondisi lahan dan jenis pertanian yang sangat banyak masih belum maksimal dikembangkan oleh Pemerintah Desa Kertonegoro, hasil pertanian masyarakat susah untuk dikembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelola pertanian secara pribadi . Pengembangan Potensi Desa dibidang Sumber Daya Alam secara program sudah berjalan dengan baik dimana pemerintah Desa Kertonegoro  mampu menciptakan saluran air bersih bagi seluruh masyarakat dan potensi ini sudah dirasakan masyarakat kegunaannya dan masyarakat sangat puas dengan kinerja pemerintah untuk pengembangan potensi Desa ini, dan perlu dikembangkan pemerintah Desa kembali.Namun saat ini masih sangat sedikit desa yang mampu mengembangkan potensinya. Hal ini di sebabkan selama ini desa lebih banyak di posisikan sebagai objek pembangunan sehingga sangat menggantungkan pemerintah pusat. Rendahnya kreatifitas sentralistik pada masalalu banyak potensi yang di biarakan terbengkalai tidak di kembangkan sumber kemakmuran masyarakat, sekarang saatnya kita membangun desa berbasis pada potensi desa yang dimiliki. Pembagunan desa hakekatnya merupakan basis dari pembangunan nasional,apabila setiap desa telah mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri maka kemakmuran masyarakat akan mudah terwujud dan secara nasional akan meningkatkan indeks kemakmuran masyarakat Indonesia. Untuk bisa mewujudkan semua ini maka pemerintah desa bersama sama dengan segenap lembaga dan tokoh masyarakat perlu mengenali potensi apa saja yang ada baik fisik maupun non- fisik dan memahami bagaimana strategi dan cara mengembangkan potensi tersebut agar bisa di manfaatkan sebesar- besarnya untuk kemakmuran masyarakat. Pemetaan potensi desa sangat penting peranannya guna mendukung upaya pemerintah melakukan swasembada desa melalui pembuatan potensi desa dengan baik. Kendala yang dihadapi yaitu Kurang optimalnya pengelolaan dan pengembangan BUMDes dan potensi desa, Minimnya kolaborasi BUMDes dengan pihak-pihak terkait, kurangnya kesadaran untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam mengelola BUMDes dan potensi desa.Pengembangan Potensi Desa dibidang Wisata belum dikembangkan secara maksimal oleh pemerintah Desa, dimana ada objek wisata yang seharusnya bisa meningkatkan perekonomian Desa namun tidak dikembangkan dengan baik dan pemerintah Desa Kertonegoro perlu mengembangakn potensi Desa dibagian Wisata dengan melibatkan masyarakat supaya lebih berkembang dan maksimal.  Potensi Desa yang bisa dikembangakan di Desa Kertonegoro terdiri dari bidang pertanian, sumber daya alam, produksi usaha, dan bidang wisata. Namun untuk pengembangannya masyarakat hanya sebagian kecil yang ikut terlibat berpartisipasi masyarakat lebih mementingkan pekerjaannya sendiri dibandingkan ikut berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa, masyarakat yang tinggal di Desa Kertonegoro sendiri yang kurang perhatian atau memberi hati supaya berpartisipasi dalam Pengembangan Potensi Desa. Dan pemerintah Desa harus menambah program yang bisa mengupayakan seluruh masyarakat supaya terlibat dan berpartisipasi dalam pengembangan Potensi Desa. Dimana menggunakan metode pelaksanaan yaitu analisis SWOT karena dapat mengukur dan mengetahui kelemahan, kekuatan, ancaman, keuntungan yang dapat menjadi bahan pertimbangan untuk mengetahui keungulan potensi desa. dalam pengembangan Potensi Desa di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah  Kabupaten  Jember  masih butuh perhatian dari pemerintah desa. Dimana pengembangan potensi Desa dibidang Pertanian, sumber Daya Alam, Produksi usaha, dan bidang Wisata belum dikembangkan secara keseluruhan serta Sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah Desa untuk berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa di Desa Kertonegoro masih belum maksimal. Pengembangan Potensi Desa dibidang Pertanian dengan kondisi lahan dan jenis pertanian yang sangat banyak masih belum maksimal dikembangkan oleh Pemerintah Desa Kertonegoro, hasil pertanian masyarakat susah untuk dikembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelola pertanian secara pribadi .","PeriodicalId":247045,"journal":{"name":"Majalah Ilmiah Pelita Ilmu","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pemberdayaan Masyarakat Melalui BUMDES\",\"authors\":\"Bagus Eka Kurniawan, Leni Ria Saputri, Lilis Nur Aini, Rohim Rohim\",\"doi\":\"10.37849/mipi.v5i1.294\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Potensi Desa di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember masih butuh perhatian dari pemerintah desa. Dimana pengembangan potensi Desa dibidang Pertanian, sumber Daya Alam, Produksi usaha, dan bidang Wisata belum dikembangkan secara keseluruhan serta Sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah Desa untuk berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa di Desa Kertonegoro masih belum maksimal. Pengembangan Potensi Desa dibidang Pertanian dengan kondisi lahan dan jenis pertanian yang sangat banyak masih belum maksimal dikembangkan oleh Pemerintah Desa Kertonegoro, hasil pertanian masyarakat susah untuk dikembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelola pertanian secara pribadi . Pengembangan Potensi Desa dibidang Sumber Daya Alam secara program sudah berjalan dengan baik dimana pemerintah Desa Kertonegoro  mampu menciptakan saluran air bersih bagi seluruh masyarakat dan potensi ini sudah dirasakan masyarakat kegunaannya dan masyarakat sangat puas dengan kinerja pemerintah untuk pengembangan potensi Desa ini, dan perlu dikembangkan pemerintah Desa kembali.Namun saat ini masih sangat sedikit desa yang mampu mengembangkan potensinya. Hal ini di sebabkan selama ini desa lebih banyak di posisikan sebagai objek pembangunan sehingga sangat menggantungkan pemerintah pusat. Rendahnya kreatifitas sentralistik pada masalalu banyak potensi yang di biarakan terbengkalai tidak di kembangkan sumber kemakmuran masyarakat, sekarang saatnya kita membangun desa berbasis pada potensi desa yang dimiliki. Pembagunan desa hakekatnya merupakan basis dari pembangunan nasional,apabila setiap desa telah mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri maka kemakmuran masyarakat akan mudah terwujud dan secara nasional akan meningkatkan indeks kemakmuran masyarakat Indonesia. Untuk bisa mewujudkan semua ini maka pemerintah desa bersama sama dengan segenap lembaga dan tokoh masyarakat perlu mengenali potensi apa saja yang ada baik fisik maupun non- fisik dan memahami bagaimana strategi dan cara mengembangkan potensi tersebut agar bisa di manfaatkan sebesar- besarnya untuk kemakmuran masyarakat. Pemetaan potensi desa sangat penting peranannya guna mendukung upaya pemerintah melakukan swasembada desa melalui pembuatan potensi desa dengan baik. Kendala yang dihadapi yaitu Kurang optimalnya pengelolaan dan pengembangan BUMDes dan potensi desa, Minimnya kolaborasi BUMDes dengan pihak-pihak terkait, kurangnya kesadaran untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam mengelola BUMDes dan potensi desa.Pengembangan Potensi Desa dibidang Wisata belum dikembangkan secara maksimal oleh pemerintah Desa, dimana ada objek wisata yang seharusnya bisa meningkatkan perekonomian Desa namun tidak dikembangkan dengan baik dan pemerintah Desa Kertonegoro perlu mengembangakn potensi Desa dibagian Wisata dengan melibatkan masyarakat supaya lebih berkembang dan maksimal.  Potensi Desa yang bisa dikembangakan di Desa Kertonegoro terdiri dari bidang pertanian, sumber daya alam, produksi usaha, dan bidang wisata. Namun untuk pengembangannya masyarakat hanya sebagian kecil yang ikut terlibat berpartisipasi masyarakat lebih mementingkan pekerjaannya sendiri dibandingkan ikut berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa, masyarakat yang tinggal di Desa Kertonegoro sendiri yang kurang perhatian atau memberi hati supaya berpartisipasi dalam Pengembangan Potensi Desa. Dan pemerintah Desa harus menambah program yang bisa mengupayakan seluruh masyarakat supaya terlibat dan berpartisipasi dalam pengembangan Potensi Desa. Dimana menggunakan metode pelaksanaan yaitu analisis SWOT karena dapat mengukur dan mengetahui kelemahan, kekuatan, ancaman, keuntungan yang dapat menjadi bahan pertimbangan untuk mengetahui keungulan potensi desa. dalam pengembangan Potensi Desa di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah  Kabupaten  Jember  masih butuh perhatian dari pemerintah desa. Dimana pengembangan potensi Desa dibidang Pertanian, sumber Daya Alam, Produksi usaha, dan bidang Wisata belum dikembangkan secara keseluruhan serta Sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah Desa untuk berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa di Desa Kertonegoro masih belum maksimal. Pengembangan Potensi Desa dibidang Pertanian dengan kondisi lahan dan jenis pertanian yang sangat banyak masih belum maksimal dikembangkan oleh Pemerintah Desa Kertonegoro, hasil pertanian masyarakat susah untuk dikembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelola pertanian secara pribadi .\",\"PeriodicalId\":247045,\"journal\":{\"name\":\"Majalah Ilmiah Pelita Ilmu\",\"volume\":\"11 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-09-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Majalah Ilmiah Pelita Ilmu\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37849/mipi.v5i1.294\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Majalah Ilmiah Pelita Ilmu","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37849/mipi.v5i1.294","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

Kertonegoro village村民区仍然需要村政府的关注。农村在农业、自然资源、企业生产和旅游领域的潜力开发还没有被开发出来,农村政府参与Kertonegoro村的发展还没有达到顶峰。农民在农业环境和农业类型上的潜力还没有被克托纳戈罗(Kertonegoro)政府开发出来。村庄在自然资源领域的发展计划已经很好,在这里,Kertonegoro村政府能够为整个社区创造清洁管道,他们已经感觉到了这个社区的潜力,社区对政府在开发这个村庄的潜力方面的表现非常满意,需要重新开发农村政府。然而,今天很少有村庄能够发展其潜力。这就是为什么在此期间,更多的村庄被安置为建筑目标,这对中央政府至关重要。现在,我们正在建立一个基于该村庄潜力的村庄。如果每个村庄都能够独立发展,那么人民的繁荣就很容易实现,而且全国范围内都将提升印尼人民的繁荣指数。为了实现这一切,农村政府与所有的机构和公众人物都需要认识到任何物质和非物质的潜力,并了解如何利用这些潜力为社会的繁荣做出巨大贡献的战略和方式。确定村庄的潜力是至关重要的,以支持政府通过良好地创造村庄的潜力来实现村庄的自给自足。他们面临的障碍是缺乏对屋顶和村庄潜力的充分管理和发展,缺乏与相关机构的合作,缺乏增加人力资源管理屋顶和村庄潜力的意识。农村政府还没有开发出最大的旅游潜力,那里的旅游项目本应促进农村经济的发展,但没有得到很好的发展,克托纳戈洛的农村政府需要通过让人们在旅游中获得最大和最大的发展潜力。Kertonegoro村能够发展的潜力包括农业、自然资源、企业生产和旅游。但是,为了扩大规模,只有一小部分人参与了社会的参与,他们更关心自己的工作,而不是参与村庄潜力的发展。农村政府应该增加一个项目,让整个社区参与和参与农村潜力的发展。通过实施方法,即SWOT分析,它能够评估和评估村庄的弱点、优势、威胁和优势,这些可能是了解村庄潜在危险的考虑因素。在发展潜在村庄的发展中,江伯县的Kertonegoro仍然需要村政府的关注。农村在农业、自然资源、企业生产和旅游领域的潜力开发还没有被开发出来,农村政府参与Kertonegoro村的发展还没有达到顶峰。农民在农业环境和农业类型上的潜力还没有被克托纳戈罗(Kertonegoro)政府开发出来。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
查看原文
分享 分享
微信好友 朋友圈 QQ好友 复制链接
本刊更多论文
Pemberdayaan Masyarakat Melalui BUMDES
Potensi Desa di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember masih butuh perhatian dari pemerintah desa. Dimana pengembangan potensi Desa dibidang Pertanian, sumber Daya Alam, Produksi usaha, dan bidang Wisata belum dikembangkan secara keseluruhan serta Sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah Desa untuk berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa di Desa Kertonegoro masih belum maksimal. Pengembangan Potensi Desa dibidang Pertanian dengan kondisi lahan dan jenis pertanian yang sangat banyak masih belum maksimal dikembangkan oleh Pemerintah Desa Kertonegoro, hasil pertanian masyarakat susah untuk dikembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelola pertanian secara pribadi . Pengembangan Potensi Desa dibidang Sumber Daya Alam secara program sudah berjalan dengan baik dimana pemerintah Desa Kertonegoro  mampu menciptakan saluran air bersih bagi seluruh masyarakat dan potensi ini sudah dirasakan masyarakat kegunaannya dan masyarakat sangat puas dengan kinerja pemerintah untuk pengembangan potensi Desa ini, dan perlu dikembangkan pemerintah Desa kembali.Namun saat ini masih sangat sedikit desa yang mampu mengembangkan potensinya. Hal ini di sebabkan selama ini desa lebih banyak di posisikan sebagai objek pembangunan sehingga sangat menggantungkan pemerintah pusat. Rendahnya kreatifitas sentralistik pada masalalu banyak potensi yang di biarakan terbengkalai tidak di kembangkan sumber kemakmuran masyarakat, sekarang saatnya kita membangun desa berbasis pada potensi desa yang dimiliki. Pembagunan desa hakekatnya merupakan basis dari pembangunan nasional,apabila setiap desa telah mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri maka kemakmuran masyarakat akan mudah terwujud dan secara nasional akan meningkatkan indeks kemakmuran masyarakat Indonesia. Untuk bisa mewujudkan semua ini maka pemerintah desa bersama sama dengan segenap lembaga dan tokoh masyarakat perlu mengenali potensi apa saja yang ada baik fisik maupun non- fisik dan memahami bagaimana strategi dan cara mengembangkan potensi tersebut agar bisa di manfaatkan sebesar- besarnya untuk kemakmuran masyarakat. Pemetaan potensi desa sangat penting peranannya guna mendukung upaya pemerintah melakukan swasembada desa melalui pembuatan potensi desa dengan baik. Kendala yang dihadapi yaitu Kurang optimalnya pengelolaan dan pengembangan BUMDes dan potensi desa, Minimnya kolaborasi BUMDes dengan pihak-pihak terkait, kurangnya kesadaran untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam mengelola BUMDes dan potensi desa.Pengembangan Potensi Desa dibidang Wisata belum dikembangkan secara maksimal oleh pemerintah Desa, dimana ada objek wisata yang seharusnya bisa meningkatkan perekonomian Desa namun tidak dikembangkan dengan baik dan pemerintah Desa Kertonegoro perlu mengembangakn potensi Desa dibagian Wisata dengan melibatkan masyarakat supaya lebih berkembang dan maksimal.  Potensi Desa yang bisa dikembangakan di Desa Kertonegoro terdiri dari bidang pertanian, sumber daya alam, produksi usaha, dan bidang wisata. Namun untuk pengembangannya masyarakat hanya sebagian kecil yang ikut terlibat berpartisipasi masyarakat lebih mementingkan pekerjaannya sendiri dibandingkan ikut berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa, masyarakat yang tinggal di Desa Kertonegoro sendiri yang kurang perhatian atau memberi hati supaya berpartisipasi dalam Pengembangan Potensi Desa. Dan pemerintah Desa harus menambah program yang bisa mengupayakan seluruh masyarakat supaya terlibat dan berpartisipasi dalam pengembangan Potensi Desa. Dimana menggunakan metode pelaksanaan yaitu analisis SWOT karena dapat mengukur dan mengetahui kelemahan, kekuatan, ancaman, keuntungan yang dapat menjadi bahan pertimbangan untuk mengetahui keungulan potensi desa. dalam pengembangan Potensi Desa di Desa Kertonegoro Kecamatan Jenggawah  Kabupaten  Jember  masih butuh perhatian dari pemerintah desa. Dimana pengembangan potensi Desa dibidang Pertanian, sumber Daya Alam, Produksi usaha, dan bidang Wisata belum dikembangkan secara keseluruhan serta Sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah Desa untuk berpartisipasi dalam pengembangan potensi Desa di Desa Kertonegoro masih belum maksimal. Pengembangan Potensi Desa dibidang Pertanian dengan kondisi lahan dan jenis pertanian yang sangat banyak masih belum maksimal dikembangkan oleh Pemerintah Desa Kertonegoro, hasil pertanian masyarakat susah untuk dikembangkan sehingga masyarakat harus berjuang untuk mengelola pertanian secara pribadi .
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
期刊最新文献
Kinerja Serta Optimalisasi Bumdesa Sebagai Penyangga Kemandirian Ekonomi di Desa Sempu Kecamatan Sempu Banyuwangi Jawa Timur Optimalisasi Sistem Layanan Administrasi Kependudukan J-Lahbako Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Home Industri Besek Ikan Di Desa Pekem Kabupaten Bondowoso Pemanfaatan Limbah Baglog Jamur Tiram Sebagai Media Tanam Sayur Organik Pada Umkm Jamur Tiram Ibu Hilyatul Fitriyah Membangun Jiwa Kewirausahaan Masyarakat Melalui Usaha Homemade Guna Meningkatkan Pendapatan Di Desa Sruni Kecamatan Jenggawah
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
已复制链接
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
×
扫码分享
扫码分享
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1